Bagiamana tertib penatausahaan yang berlaku di SMK Nusantara?

Jawaban : Tentu, setiap pengeluaran pembiayaan harus disertai dengan bukti seperti bon atau nota. Hal tersebut untuk pembuktian bahwa pengeluaran pembiayaan sesuai dengan penggunaan yang dibutuhkan. Selain itu, untuk mengurangi penyalahgunaan dana, dana yang seharusnya untuk dipakai untuk proses kelancaran KBM akan tetapi dimasukan ke kantong pribadi atau penyalahgunaan dana. Dan Bukti- bukti pembelian atau nota di rekap dalam file besar yang berada di bagian pembukuan pembiayaan SMK Nusantara 5. Apakah setiap pengeluaran biaya pendidikan dicatat dalam buku besar atau buku kas sekolah? Iya. Setiap pengeluaran dan penerimaan dicatat dalam buku besar dan buku kas milik bagian keuangan. Hal tersebut dilakukan untuk pelaporan keuangan kepada yayasan. Hal tersebut juga bertujuan untuk bahan perbandingan antara pemasukan dan pengeluaran, dan setiap tahunya catatan pengeluaran dan pemasukan di arsipkan dalam file besar yang berada di bagian keuangan. 6. Apakah Direktur Yayasan pernah memeriksa kas bagian keuangan? Jawaban : Untuk pemeriksaan kas Direktur Yayasan tidak rutin dalam melakukan pemeriksaan keuangan karena Bagian keuangan yang langsung melaporkan pembiayaan pendidikan yang ada disekolah kepada Yayasan setiap hari. 7. Buku- buku apa sajakah yang digunakan dalam penatausahaan di SMK Nusantara? Jawaban : Buku- buku yang biasa digunakan dalam penatausahaan di SMK Nusantara tidak beda jauh dengan buku-buku bagian keuangan sekolah lainnya, misalnya buku kas keuangan sekolah yang memuat semua data pemasukan dan pengeluaran selama proses belajar mengajar, buku yang kedua adalah buku besar yaitu buku yang digunakan hanya untuk mencatat penggunaan dana setiap bagian selama satu tahun, dan yang ketiga adalah buku file besar yang digunakan untuk merekap bukti- bukti pengeluaran pembiayaan yang dikeluarkan oleh sekolah seperti bon atau nota untuk keperluan sekolah.