Laktoperoksidae
dengan zat-zat lain melawan pertumbuhan
streptococci
;
prostagladin
tertentu melindungi integritas epitel saluran cerna dari bahan- bahan merusak.
- Aktivitas limfosit-makrofag
Limfosit dalam ASI memproduksi bahan-bahan antivirus. Kolostrum mengandung lebih banyak limfosit daripada ASI peralihan. Jumlah ini
menurun secara berarti selama delapan minggu berikutnya. ASI juga mengandung makrofag berupa fagosit-fagosit besar yang dapat memproduksi
laktoferin, lisozim, dan faktor-faktor lain. Makrofag mempunyai fungsi melindungi, baik dalam laktea payudara maupun di dalam bayi.
2.1.5 Jenis ASI Berdasarkan Stadium Laktasi
Jika dilihat dari waktu produksinya, ASI dapat di bedakan menjadi 3 jenis yaitu:
a. Kolostrum
Merupakan ASI yang dihasilkan pada hari pertama sampai hari ketiga setelah bayi lahir. Kolostrum mengandung
tissue debris
dan
residual material
. Kolostrum adalah susu pertama yang dihasilkan oleh payudara ibu berbentuk
cairan berwarna kekuningan atau sirup bening yang mengandung protein tinggi dan sedikit lemak daripada susu matur. Komposisi kolostrum selalu berubah
dari hari ke hari. Volumenya berkisar 150-300 ml24 jam. Kolostrum berkhasiat:
Sebagai pembersih selaput usus bayi baru lahir sehingga saluran pencernaan siap untuk menerima makanan
Universitas Sumatera Utara
Mengandung kadar protein yang tinggi terutama imunoglobulin sehingga dapat memberikan perlindungan tubuh terhadap infeksi dan mencegah
terjadinya alergi. b.
Air susu masa transisiperalihan Merupakan ASI peralihan dari kolostrum sampai menjadi ASI yang matur.
Disekresi pada hari ke-4 sampai hari ke-10 dari masa laktasi. Pada masa ini, kadar karbohidrat dan lemak yang tinggi dan protein yang lebih rendah.
Volume ASI makin meningkat. c.
Air susu matur Merupakan ASI yang dihasilkan mulai hari kesepuluh sampai seterusnya.
Merupakan cairan berwarna putih kekuning-kuningan dan mengandung lebih banyak karbohidrat dibanding dengan susu kolostrum atau transisi.
2.1.6 Volume Produksi ASI
Produksi ASI yang dihasilkan ibu pada kelenjar payudaranya tidaklah sama setiap waktu. Pada hari-hari pertama kelahiran bayi, apabila pengisapan
putting susu cukup adekuat, maka akan dihasilkan secara bertahap 10-100 ml ASI. Produksi ASI akan optimal setelah hari ke 10-14 usia bayi. Bayi sehat akan
mengkomsumsi 700-800 mlhari. Produksi ASI mulai 500-700 mlhari pada 6 bulan pertama karena itu selama kurun waktu tersebut ASI mampu memenuhi
kebutuhan gizi bayi. Setelah 6 bulan volume pengeluaran air susu akan menurun sekitar 400-600 mlhari dan akan menjadi 300-500 ml pada usia setelah satu tahun
usia bayi sehingga kebutuhan gizi tidak lagi dapat dipenuhi oleh ASI saja dan harus mendapat makanan tambahan.
Universitas Sumatera Utara
Dalam keadaan produksi ASI telah normal, volume susu terbanyak yang dapat diperoleh adalah 5 menit pertama. Penghisapan oleh bayi biasanya
berlangsung selama 15-25 menit. Konsumsi ASI selama satu kali menyusui atau jumlahnya selama sehari penuh sangat bervariasi. Ukuran payudara tidak ada
hubungannya dengan volume air susu yang diproduksi, meskipun umumnya payudara berukuran kecil.
2.1.7 Lama dan Frekwensi Menyusui