Angket Dokumentasi Foto dan Video

73

2.4.2.4 Angket

Pedoman angket berisi beberapa aspek yaitu minat siswa terhadap metode pembelajaran, pendapat siswa terhadap metode yang digunakan oleh guru, minat siswa terhadap diskusi kelompok pada saat pembelajaran, pengaruh suasana kelas terhadap kenyamanan menulis, minat siswa terhadap media karikatur konteks sociocultural, minat siswa terhadap kegiatan menulis, dan perubahan yang dialami siswa setelah mendapatkan pembelajaran menulis opini dengan media karikatur konteks sosiokultural

2.4.2.5 Dokumentasi Foto dan Video

Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini berupa foto dan video, peneliti sengaja memilih sebagai alat pemerkuat hasil penelitian selain data nontes. Pengambilan gambar foto dan video dalam proses pembelajaran dapat dijadikan gambaran perilaku siswa dalam penelitian. Selain itu, dokumentasi juga berfungsi sebagai sarana untuk menjelaskan keruntutan proses penelitian dari awal sampai akhir sehingga peneltian tersebut bisa dipertanggungjawabkan. Pada umumnya foto dan video tidak digunakan secara tunggal untuk menganalisis data. Dengan kata lain, foto dan video digunakan sebagai pelengkap cara atau teknik lainnya. Foto dan video merupakan pelengkap atau sumber data tambahan. Dalam penelitian tindakan kelas ini, foto dan video digunakan untuk mendokumentasikan keaktifan siswa di kelas dan fenomena-fenomena yang terjadi pada siswa yang berkaitan dengan tingkah laku siswa pada saat pembelajaran menulis karangan. 74 Pengambilan dokumentasi dalam penelitian ini akan dilakukan oleh teman peneliti. Gambar yang diambil antara lain: a pada saat penayangan karikatur, b pada saat siswa memperbaiki tulisan opini yang salah pilihan kata dan kalimatnya, c pada saat pembagian kelompok dan diskusi, d pada saat siswa mengamati dan mendiskusikan masalah-masalah yang terdapat dalam karikatur, e pada saat siswa menulis opini, dan f pada saat proses menghasilkan tulisan, dan g pada saat guru membimbing siswa. Foto dan video yang diambil sebagai sumber data dapat memperjelas data yang lain. Hasil dari pengambilan data ini dideskripsikan dan dipadukan dengan data yang lain. Penggunaan foto dan video sangat bermanfaat untuk melengkapi data yang lain. Sumber data foto dan video dianalisis bersama sumber data yang lain. Hasil pemotretan dan perekaman ini digunakan sebagai gambaran siswa yang diabadikan selama proses pembelajaran berlangsung.

3.4.3 Uji Instrumen

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODELING THE WAY DENGAN MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS IV SDN MANGKANGKULON 01 SEMARANG

1 32 229

Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Melalui Model Quantum Teaching Berbantuan Media Puzzle Pada Siswa Kelas IVB SD Negeri Ngaliyan 01 Semarang

0 5 257

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN ANAK MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN MEDIA KARTU WARNA PADA SISWA KELAS IVB SDN SAMPANGAN 01 SEMARANG

0 4 354

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION DENGAN MEDIA FLASHCARD SISWA KELAS IV SDN PATEMON 01 SEMARANG

0 20 237

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TERPADU DENGAN MEDIA PICTURE HANGER PADA SISWA KELAS II B SDN TAWANG MAS 01 SEMARANG

3 79 356

Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas V SD Kanisius Kurmosari 02 Semarang.

0 0 1

( ABSTRAK ) Peningkatan Keterampilan Menulis Slogan pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah Wiradesa Kabupaten Pekalongan Melalui Gambar Karikatur di Media Massa.

0 0 2

Peningkatan Keterampilan Menulis Slogan pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah Wiradesa Kabupaten Pekalongan Melalui Gambar Karikatur di Media Massa.

2 18 166

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DIALOG BERBAHASA JAWA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBASIS KONTEKS SOSIOKULTURAL PADA SISWA KELAS VII B SMP 1 PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN.

0 20 134

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DRAMA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS XI IA SMA MUHAMMADIYAH 1 SEMARANG.

0 4 183