Analisis Noise Mapping Peta Kebisingan Ruang

ditetapkan pemerintah melalui Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Repbulik Indonesia No.Per.13MENX2011 standar 85 dBA untuk 8 jam kerja dan Occupatinal Safety and Health Administration OSHA yaitu pada ambang 90 dBA untuk 8 jam kerja. Berdasarkan pengujian hubungan temperatur ruang dan kecepatan udara terhadap paparan kebisingan diperoleh koefesien hubungan yang tinggi, namun perlakuan khusus belum dapat diberikan terhadap kedua variabel ini. Hal ini mengingat kecepatan udara berasal dari celah ruangan yang membuat hembusan udara ke bagian departemen Moulding. Ada dua alternatif yang dapat diberikan peneliti dan akan dijelaskan dalam sub-bab berikutnya.

6.2.1.1 Penanggulangan Kebisingan Secara Administrative Control

Menurut National Institute for Occupational Safety and Health NIOSH proses penanggulangan kebisingan dapat dilakukan secara administratif control yaitu dengan melakukan rotasi kerja. Penanggulangan paparan kebisingan dengan rotasi kerja dapat dilakukan agar paparan kebisingan yang diterima dapat dikurangi. Pendekatan ini dapat dilakukan terhadap 15 operator. Namun dalam sistem rotasi kerja secara teoritis masih sulit dicapai karena mempersulit pihak manajemen unuk mencari operator yang akan menggantikan kerja operator selanjutnya. Berdasarkan jam kerja yang diizinkan dan jam kerja efektif perusahaan, dapat ditentukan frekuensi rotasi kerja tiap operator dengan membagi jam kerja efektif perusahaan dengan jam kerja yang diizinkan, sehingga dapat dilakukan alokasi kerja bagi operator yang dirotasi. Penentuan frekuensi rotasi kerja operator di salah satu area kerja dalam 1 hari kerja dapat dihitung sebagai berikut: 1 Diizinkan yang Kerja Jam Efektif Kerja Jam moulding departemen Kerja Shift Rotasi Frekuensi − = 1 Menit 171,73 Menit 420 − = = 1,5 ≈ 2 Tahap Secara keseluruhan, frekuensi rotasi kerja operator dapat dilihat pada Tabel 6.6. Tabel 6.6 Frekuensi Rotasi Kerja Operator Operator Area Kerja Jam Kerja Efektif Menit Jam Kerja yang Diizinkan Frekuensi Rotasi Kerja 9 Moulding 420 155 2 Tahap 10 420 155 2 Tahap 11 420 155 2 Tahap 12 420 155 2 Tahap 13 420 155 2 Tahap 14 420 155 2 Tahap 15 420 155 2 Tahap Sumber: Pembahasan Hasil