Hubungan Karakteristik Individu dengan Intensi Berwirausaha

71

4.3.1 Hubungan Karakteristik Individu dengan Intensi Berwirausaha

Berdasarkan hasil uji korelasi Rank Spearman dan Chi Square bahwa sebagian besar Karakteristik Individu tidak memiliki hubungan dengan Intensi Berwirausaha. Berdasarkan Tabel 19 dapat dinyatakan bahwa Intensi Berwirausaha tidak dipengaruhi oleh Jenis Kelamin, Usia, Pendidikan, Asal Daerah, Jumlah Tanggungan, Pengalaman Kerja dan Keikutsertaan dalam Pelatihan Kewirausahaan. Tabel 19. Hubungan Karakteristik Individu dengan Intensi Berwirausaha Pedagang Kaki Lima Suryakencana Tahun 2012. Karakteristik Individu Intensi Berwirausaha Kinerja Kewirausahaan Perilaku Berwirausaha Koef p-value Koef p-value Koef p-value Jenis Kelamin 0.668 0,362 0.532 Usia 0,062 0,497 0,005 0,960 -0,008 0,931 Pendidikan -0,059 0.522 -0,227 0,012 -0,232 0,010 Asal Daerah 0.722 0,071 0,461 Jumlah Tanggungan 0,158 0,082 0,098 0,281 0,113 0,215 Pengalaman Kerja -0,052 0.571 -0,010 0,913 -0,025 0.785 Keikutsertaan Dalam Pelatihan Kewirausahaan -0,026 0.774 -0,136 0,137 -0,057 0.532 Sumber : Hasil Pengolahan Data dengan SPSS 18, 2012 Keterangan: p-value : Nilai Signifikan berhubungan nyata pada alfa 0,20 Pedagang Kaki Lima sebagai salah satu bentuk berwirausaha dapat dijalani oleh Laki-laki atau pun wanita. Bahkan tidak sedikit Pedagang Kaki Lima dijalankan secara bersama-sama antara laki-laki dan wanita. Intensi Berwirausaha tidak dipengaruhi pula oleh Usia. Seluruh tingkatan usia secara umum dapat menjalankan wirausaha sebagai Pedagang Kaki Lima, sepanjang yang bersangkutan mampu menjalaninya. Individu yang tidak sekolah sampai dengan yang berpendidikan tinggi dapat menjalankan aktivitas Pedagang Kaki Lima, karena untuk menjalaninya tidak 72 membutuhkan persyaratan tingkat pendidikan yang ditandai dengan ijazah tertentu, mengingat Pedagang Kaki Lima lebih mengarah pada aktivitas bisnis informal. Intensi Berwirausaha tidak dipengaruhi pula oleh Asal Daerah pelaku wirausaha. Intensi dapat muncul pada siapa saja dan keturunan apa saja. Jumlah tanggungan pun tidak menjadi penentu bagi seseorang untuk memutuskan berwirausaha atau tidak. Intensi Berwirausaha dapat dimiliki oleh individu yang tidak pernah memiliki pekerjaan apa pun, karena pekerjaan sebelumnya tidak mengarahkan seseorang untuk berwirausaha atau tidak. Keikutsertaan dalam Pelatihan Kewirausahaan seseorang tidak banyak mempengaruhi yang bersangkutan untuk memutuskan berwirausaha.

4.3.2 Hubungan Karakteristik Usaha dengan Intensi Berwirausaha