Pencatatan data dan keuangan masih sederhana Keterbatasan modal usaha anggota Peralatan pertanian masih sederhana Sistem pengairan tadah hujan

89 panen pepaya California di jual pada tengkulak dan hanya sebagian pada konsumen akhir dan pada pemesan lewat internet. Disini pemahaman pemasaran secara luas juga masih minim di benak petani dan petani hanya ingin menghasilkan keuntungan dengan cepat walaupun lebih kecil dari pada menjual pada konsumen akhir.

3. Pencatatan data dan keuangan masih sederhana

Pecatatan data seperti hasil penjualan hasil panen melalui Gapoktan masih sederhana. Pencatatan ini hanya sebatas pemasukan yang diperoleh dari hasil penjualan pepaya Califiornia. Pencatatan ini harus lebih detail dan rapi seperti biaya yang dikeluarkan saat produksi dan biaya lain sehingga dapat di ketahui pasti perhitungan keuntungan.

4. Keterbatasan modal usaha anggota

Modal merupakan unsur penting dalam kelangsungan suatu usaha. Modal yang digunakan dalam budidaya pepaya California ini biasanya berasal dari modal pribadi petani anggota Gapoktan. Dengan asal modal usahatani dari diri petani sendiri, menyebabkan petani mengalami kurangan dan keterbatasan modal dalam menjalankan usanhanya. Para petani juga berharap bahwa ada bantuan modal bagi petani untuk tambahan modal bagi kelangsungan usahanya.

5. Peralatan pertanian masih sederhana

Peralatan pertanian petani masih sangat sederhana. Dalam bidanh produksi, petani hanya menggunakan cangkul, garpu tanah dan alat penyiram tanaman. Untuk hasil panen, peralatan yang gunakan juga belum lengkap. Hasil panen hanya di kumpulkan pada suatu tempat untuk di angkut oleh tengkulak. Pengemasan produk bagi konsumen juga belum ada, hanya pengemasan plastik sederhana yang dilakukan dalam penjualan benih dan benih dalam polybag.

6. Sistem pengairan tadah hujan

Kelemahan berikutnya yaitu sistem pengairan Gapoktan lembayung masih menggunakan sistem tadah hujan. Ini merupakan suatu kelemahan apabila musim kemarau datang dan hanya dilakukan penyiraman secara manual. Sampai saat ini, sistem pengairan irigasi belum diterapkan di desa Cikopomayak. 90 Tabel 12 . Kekuatan dan Kelemahan yang Dihadapi Gapoktan Lembayung Faktor Internal Kekuatan Kelemahan Manajemen • Struktur organisasi dan pembagian tugas yang jelas • Hubungan baik antar ketua dan anggota Gapoktan • Program perencanaan Gapoktan tidak tertulis Pemasaran • Promosi dari internet dan brosur profil Gapoktan • Jaringan pemasaran yang masih terbatas pada tengkulak Kekuangan akutansi • Pencatatan data dan keuangan masih sederhana • Keterbatasan modal usaha anggota Produksi Operasi • Kesuburan tanah • Bibit dan pupuk produksi sendiri • Peralatan pertanian masih sederhana • Sistem pengairan tadah hujan

6.3.2. Identifikasi Faktor Eksternal Peluang dan Ancaman

Identifikasi faktor-faktor eksternal berupa peluang dan ancaman perusahaan digunakan untuk menyusun dan matriks Eksternal Factor Evaluation EFE. Aspek-aspek yang ditinjau dalam mengidentifikasi faktor internal meliputi ekonomi; sosial, budaya, demografi dan lingkungan; politik, pemerintahan dan hukum; teknologi dan kompetitif. Faktor-faktor eksternal yang menjadi peluang bagi usaha budidaya pepaya California Gapoktan lembayung yaitu : 91

1. Harga BBM yang cenderung tetap