Pelayanan Administrasi Pelayanan Dokter

dari pasien, karena pasien merupakan sumber pendapatan dari rumah sakit baik secara langsung out of pocket maupun secara tidak langsung melalui asuransi kesehatan. Tanpa adanya pasien, rumah sakit tidak dapat bertahan dan berkembang mengingat besarnya biaya untuk operasional rumah sakit yang sangat tinggi. Oleh sebab itu dalam rangka meningkatkan kunjungan pasien ke rumah sakit maka rumah sakit harus mampu menampilkan dan memberikan kepuasan kepada pasien.

5.2.1 Pelayanan Administrasi

Hasil wawancara tentang pelayanan dokter kepada pasien rawat jalan menyatakan pelayanan administrasi belum sepenuhnya baik, sehingga pasien tidak puas. Hasil penelitian secara univariat menunjukkan ≥ 39 pasien menyatakan tidak puas atas pelayanan petugas administrasi pendaftaran, petugas administrasi obat, petugas administrasi pembiayaan, petugas administrasi laboratorium lambat dalam memberikan pelayanan. Secara umum bila dilihat dari karakteristik responden yang sebagian besar adalah berusia 46-56 tahun sebanyak 52,7. Semakin bertambahnya usia seseorang maka akan terjadi penurunan fungsi organ di dalam tubuh dan membutuhkan perhatian. Orang mulai sering mengalami gangguan pada tubuhnya, sehingga lebih sering mengunjungi sarana pelayanan kesehatan atau Rumah Sakit. Oleh karena itu, semakin bertambahnya usia kondisi kesehatan harus dijaga dengan baik. Menurut Kotler dalam Rangkuti 2005, kepuasan adalah tingkat keadaan yang dirasakan seseorang yang merupakan hasil dari membandingkan penampilan atau outcome produk yang dirasakan dalam hubungannya dengan harapan seseorang. Universitas Sumatera Utara Seorang pelanggan yang puas adalah pelanggan yang merasa mendapatkan value dari pemasok atau produsen atau penyedia jasa. Value bisa berasal dari produk, pelayanan, sistem atau sesuatu yang bersifat emosi.

5.2.2 Pelayanan Dokter

Hasil wawancara tentang pelayanan dokter kepada pasien rawat jalan di poliklinik penyakit dalam menunjukkan pelayanan dokter cukup baik, sehingga pasien menyatakan puas. Hasil penelitian secara univariat menunjukkan ≥ 35 pasien menyatakan puas atas pelayanan dokter dalam memberikan pelayanan, seperti melakukan diagnosis dengan tepat dan menginformasikan hasil pemeriksaan secara rinci kepada pasien. Hal ini juga sebenarnya sudah menjadi kewajiban seorang dokter sesuai dengan kewenangannya. Pemberian informasi ini menjadi penting karena kepatuhan seorang pasien sangat dipengaruhi oleh pengetahuan yang didapatkannya. Hal ini sesuai dengan Mansjoer 2000, yang mengungkapkan bahwa penegakan diagnosa akan menunjang pada proses kesembuhan pasien. Pasien rawat jalan mengharapkan petugas lain juga ikut memperhatikan dan merespon keluhannya. Hal ini bila dikaitkan dengan karakteristik responden yang sebagian besar adalah berusia 46-56 tahun sebanyak 52,7, dimana pada usia tersebut seseorang lebih matang dan mengharapkan perlakuan yang lebih apalagi responden juga sebagian besar adalah pensiunan TNIPNSPOLRI. Secara umum bila dilihat dari karakteristik responden yang sebagian besar adalah berpendidikan SLTA 63,5 dan Akademi 21,6, memiliki tuntutan lebih besar dalam menerima pelayanan kesehatan. Responden yang sarjana hanya sebagian Universitas Sumatera Utara yang berobat ke poli penyakit dalam, karena mereka berasal dari pasien umum dan lebih memilih sarana pelayanan kesehatan lain. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Endartini 2004 menyimpulkan bahwa RS Kesdam IBB sebesar 67,1 dimanfaatkan oleh TNI dan keluarganya. Sebesar 38,6 pasien umum mempunyai persepsi terhadap pelayanan rumah sakit dilihat dari aspek pegawai rumah sakit, fasilitas rumah sakit, pelayanan penunjang medik serta pelayanan administrasi di RS Kesdam IBB Medan pada kategori baik.

5.2.3 Pelayanan Perawat

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pasien Melalui Kepuasan Pasien di Rumah Sakit Tk II Putri Hijau Kesdam I/BB Medan

11 103 130

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Jalan di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam I / Bukit Barisan Medan

9 91 125

Pengaruh Persepsi tentang Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Umum Rawat Inap Rumah Sakit Putri Hijau Kesdam I/BB Medan

3 74 164

Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Pasien Rawat Inap Ruangan Kelas I di Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Medan

1 47 174

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pasien Melalui Kepuasan Pasien di Rumah Sakit Tk II Putri Hijau Kesdam I/BB Medan

0 0 26

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pasien Melalui Kepuasan Pasien di Rumah Sakit Tk II Putri Hijau Kesdam I/BB Medan

0 0 10

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kepuasan 2.1.1 Pengertian Kepuasan - Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Jalan di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam I / Bukit Barisan Medan

0 0 26

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Jalan di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam I / Bukit Barisan Medan

0 0 9

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Jalan di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam I / Bukit Barisan Medan

0 1 21

KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Dokter dalam Memberikan Pelayanan Kepada Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam IBukit Barisan Medan

0 1 37