Pengujian Hipotesis Penelitian Analisis Data

65 Tabel 5.5 Tabel Linieritas Sum of Squares df Mean Square F Sig. konsep diri Between Groups Combined 240,362 11 21,851 2,878 ,012 Linear Term Weighted 65,872 1 65,872 8,675 ,006 Deviation 174,490 10 17,449 2,298 ,041 Within Groups 212,613 28 7,593 Total 452,975 39 Kepuas an kerja Between Groups Combined 229,837 11 20,894 ,843 ,601 Linear Term Weighted 111,138 1 111,13 8 4,483 ,043 Deviation 118,700 10 11,870 ,479 ,890 Within Groups 694,163 28 24,792 Total 924,000 39 Tabel 5.5 menunjukkan bahwa hubungan antara variabel konsep diri X1 dengan sikap guru Υ pada taraf signifikansi 5 dan derajat kebebasan db pembilang 11 dan derajat kebebasan penyebut 28 adalah tidak linier F hitung = 2,298 F tabel =2,15 dan hubungan antara variabel kepuasan kerja X2 dengan sikap guru i Υ pada taraf signifikansi 5 dan derajat kebebasan db pembilang 11 dan derajat kebebasan penyebut 28 adalah linier F hitung = 0,479 F tabel =2,15. Oleh karena perhitungan data di atas tidak linear maka pengujian hipotesis selanjutnya menggunakan metode korelasi partial.

2. Pengujian Hipotesis Penelitian

Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan rumus korelasi parsial Sugiyono, 2005:221. a. Hubungan antara konsep diri dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar. 66 1 Rumusan Hipotesis 1 Ho = Tidak ada hubungan antara konsep diri dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar. Ha = Ada hubungan antara konsep diri dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar. 2 Pengujian Hipotesis 1 Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis di atas adalah teknik analisis data korelasi partial yang telah dijabarkan dalam Bab III. Pengujian hipotesis pertama ini dikerjakan dengan bantuan program komputer SPSS pada taraf signifikansi 5. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa harga koefisien korelasi r partial sebesar 0,349 dan harga signifikant value sebesar 0.029 perhitungan lihat lampiran VI. Langkah selanjutnya adalah membandingkan harga t hasil perhitungan t hitung dengan harga t pada tabel distribusi t t tabel dengan dk = n–3 dk = 40 – 3 = 37 sehingga diperoleh harga t tabel sebesar 1,687 lihat lampiran VI. H ditolak jika t hitung t tabel . Berdasarkan data tersebut diketahui bahwa harga t hitung harga t tabel atau 2,266 1,687. Oleh karena itulah, H ditolak. Hal ini berarti ada hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar. Langkah selanjutnya adalah menentukan besarkecilnya hubungan antara konsep diri dengan sikap guru dalam proses 67 belajar mengajar yang dikontrol oleh kepuasan kerja. Besarkecilnya hubungan antara konsep diri dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar dapat dilihat dalam tabel indeks dan interpretasi korelasi di bab III. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa nilai koefisien korelasi partial r = 0,349. Hal ini berarti derajat hubungan antara variabel konsep diri dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar termasuk dalam kategori rendah lihat tabel 3.7 hal 52. b. Hubungan antara kepuasan kerja dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar. 1 Rumusan Hipotesis 2 Ho = Tidak ada hubungan antara kepuasan kerja dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar. Ha = Ada hubungan antara kepuasan kerja dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar. 2 Pengujian Hipotesis 2 Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis di atas adalah teknik analisis data korelasi Partial yang telah dijabarkan dalam Bab III. Pengujian hipotesis kedua ini dikerjakan dengan bantuan program komputer SPSS pada taraf signifikansi 5. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa harga koefisien korelasi r partial sebesar 0,310 dan harga signifikant value sebesar 0.055 perhitungan lihat lampiran VI. 68 Langkah selanjutnya adalah membandingkan harga t hasil perhitungan t hitung dengan harga t pada tabel distribusi t t tabel dengan dk = n–3 dk = 40 – 3 = 37 sehingga diperoleh harga t tabel sebesar 1,687 lihat lampiran VI. H ditolak jika t hitung t tabel . Berdasarkan data tersebut diketahui bahwa harga t hitung harga t tabel atau 1,983 1,687. Oleh karena itulah, H ditolak. Hal ini berarti ada hubungan yang signifikan antara kepuasan kerja dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar yang dikontrol oleh konsep diri. Langkah selanjutnya adalah menentukan besarkecilnya hubungan antara kepuasan kerja dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar yang dikontrol oleh konsep diri. Besarkecilnya hubungan antara kepuasan kerja dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar dapat dilihat dalam tabel indeks dan interpretasi korelasi di bab III. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa nilai koefisien korelasi partial r = 0,310. Hal ini berarti derajat hubungan antara variabel kepuasan kerja dengan sikap guru dalam proses belajar mengajar termasuk dalam kategori rendah lihat tabel 3.7 hal 52. 69

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIS DENGAN KEPUASAN KERJA GURU DI SMK NEGERI 1 JUWIRING Hubungan Antara Gaya Kepemimpinan Demokratis Dengan Kepuasan Kerja Guru Di Smk Negeri 1 Juwiring.

0 3 17

HUBUNGAN ANTARA GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIS DENGAN KEPUASAN KERJA GURU DI SMK NEGERI 1 JUWIRING Hubungan Antara Gaya Kepemimpinan Demokratis Dengan Kepuasan Kerja Guru Di Smk Negeri 1 Juwiring.

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA INTERAKSI SOSIAL DENGAN KEPUASAN KERJA PADA GURU HONORER Hubungan antara Interaksi Sosial dengan Kepuasan Kerja pada Guru Honorer.

0 3 18

Hubungan antara motivasi kerja guru dan sikap terhadap profesi dengan kepuasan kerja : studi kasus guru SMA se-Kecamatan Mlati Sleman.

0 0 162

Hubungan lingkungan kerja, status sosial ekonomi guru, dan motivasi kerja guru terhadap kepuasan kerja guru : studi kasus Guru SMK Marsudhi Luhur 1 Yogyakarta.

0 0 154

Hubungan antara persepsi siswa tentang profesionalisme guru dan kecerdasan emosional siswa dengan prestasi belajar siswa : studi kasus pada siswa SMK YPKK I Sleman, Yogyakarta.

0 1 155

Pengaruh konsep diri guru dan kepuasan kerja guru terhadap sikap guru dalam proses belajar mengajar : studi kasus: guru-guru di SMU Negeri I Kalasan, Yogyakarta tahun 2004.

0 0 130

Hubungan antara motivasi kerja guru dan sikap terhadap profesi dengan kepuasan kerja studi kasus guru SMA se Kecamatan Mlati Sleman

0 1 160

Hubungan lingkungan kerja, status sosial ekonomi guru, dan motivasi kerja guru terhadap kepuasan kerja guru studi kasus Guru SMK Marsudhi Luhur 1 Yogyakarta

0 0 152

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN KEPUASAN KERJA DENGAN SIKAP GURU DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR

0 1 139