Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

Tabel 3.2 Sampel Penelitian No. Nama SD Jumlah Siswa 1 SD Bopkri Demangan 3 16 2 SD Islam Al-Islam 23 3 SD Teruma Bangsa 25 4 SDK Demangan Baru 80 5 SDN Adisucipto 1 50 6 SDN Adisucipto 2 26 7 SDN Ambarukmo 23 8 SDN Bhaktikarya 25 9 SDN Caturtunggal 3 32 10 SDN Caturtunggal 6 29 11 SDN Condongcatur 49 12 SDN Corongan 33 13 SDN Deresan 52 14 SDN Gejayan 24 15 SDN Kalongan 18 16 SDN Karangasem 31 17 SDN Kledokan 33 18 SDN Mustokorejo 15 19 SDN Nanggulan 28 20 SDN Ngringin 30 21 SDN Ringinsari 24 22 SDN Samirono 16 23 SDN Sarikarya 22 24 SDN Tajem 29 25 SDN Timbulharjo 27 Berdasarkan tabel 3.2 dapat diketahui bahwa sampel dalam penelitian ini berjumlah 25 SD di Kecamatan Depok dengan jumlah siswa sebanyak 760 siswa.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah suatu cara yang digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data yang digunakan dalam penelitian. Teknik pengumpulan data dapat diperoleh melalui wawancara, angket, pengamatan atau observasi, tes dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1. Wawancara Wawancara adalah proses tanya jawab antara pewawancara dengan narasumber. Seperti pendapat Sanjaya 2007: 96 yang menjelaskan bahwa wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan secara lisan baik dengan cara bertatap muka maupun melalui saluran media tertentu. Arikunto 2013: 199 yang menyatakan bahwa terdapat tiga macam wawancara berdasarkan cara pelaksanaannya yaitu, wawancara bebas, wawancara terpimpin, dan wawancara bebas terpimpin. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan wawancara bebas terpimpin dengan menggunakan pedoman wawancara yang berisi garis besar pertanyaan mengenai penelitian tersebut. Narasumber dalam penelitian ini adalah pihak Unit Pelaksana Teknis Daerah UPTD Kecamatan Depok. 2. Dokumentasi Metode dokumentasi merupakan metode yang digunakan dalam usaha untuk mendapatkan berkas atau data yang dibutuhkan. Hal-hal yang perlu diselidiki pada metode dokumentasi berdasarkan pendapat Sanjaya 2007: 101 adalah benda-benda tertulis seperti, buku, majalah, dokumen, peraturan- peraturan, notulen rapat, dan nilai raport, dan catatan harian. Pada penelitian ini, peneliti akan meneliti berkas atau data yang dibutuhkan berupa instrument soal, lembar jawaban siswa, daftar nama siswa kelas III yang digunakan sebagai sampel penelitian, silabus mata pelajaran IPA di SD di Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta tahun pelajaran 20142015, dan kisi-kisi yang dipakai oleh guru dalam penulisan soal ujian akhir semester genap tahun pelajaran 20142015 mata pelajaran IPA kelas III SD di Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta yang menggunakan kurikulum 2006 atau KTSP.

E. Instrumen Penelitian