10 dan mampu menghubungkan kalimat dengan objek yang diwakili. Aspek yang
disebutkan dalam keterampilan bercerita tersebut di atas, merupakan faktor non- kebahasaan yang ada dalam kegiatan bercerita.
2. Bermain Peran
Role playing atau bermain peran merupakan salah satu jenis main yang dimainkan oleh anak usia dini yang dilakukan dengan cara memerankan sebuah
peran selayaknya dunia nyata dengan menggunakan dirinya sendiri ataupun dengan media pembelajaran yang ada. Role playing bertujuan untuk
meningkatkan kebahasaan anak bercerita dengan cara memerankan peran orang lain maupun memerankan benda tidak hidup menjadi hidup, di dalam perannya
anak akan bercerita tentang hal tersebut. Keterampilan bercerita ekspresif anak dengan role playing ini melibatkan pengetahuan dan pengalaman yang dialami
anak dan disampaikan dalam kegiatan bercerita.
11
BAB II KAJIAN TEORI
A. Hakikat Keterampilan Bercerita Ekspresif Anak Usia 5-6 Tahun
1. Pengertian Keterampilan Bercerita Ekspresif
Keterampilan bercerita terdiri dari dua kata yaitu keterampilan dan bercerita, keduanya memiliki makna yang berbeda dan jika digabungkan akan
menjadi lebih mudah dipahami serta berkaitan dengan peningkatan aspek keterampilan bercerita anak di Taman Kanak-kanak dalam penelitian ini. Kata
keterampilan berasal dari kata terampil yang artinya cakap dalam melaksanakan tugas atau mampu dan cekatan, sedangkan keterampilan sendiri adalah kecakapan
untuk menyelesaikan tugas http:kbbi.web.idterampil. Keterampilan dalam penelitian ini yang terfokus dalam aspek bahasa adalah suatu kecakapan seseorang
untuk memakai bahasa di menulis, membaca, menyimak, dan berbicara. Keterampilan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah keterampilan
yang diperuntukkan bagi anak usia Taman Kanak-kanak khususnya pada aspek bahasa, sehingga dalam setiap pelaksanaan kegiatan bermain seluruh keterampilan
yang dipelajari dengan baik oleh anak, akan berkembang menjadi kebiasaan yang baik pula dan akan terus digunakan oleh anak hingga dewasa.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Ahmad Muda, 2006: 155-156, cerita merupakan tuturan yang membentang bagaimana terjadinya sesuatu
peristiwa, kejadian, dan sebagainya.
Sedangkan bercerita adalah menyampaikan cerita, atau kegiatan menuturkan sebuah cerita pada orang lain. selain itu, menurut Bachtiar 2005: 33
pada hakikatnya bercerita merupakan pengungkapan ide atau gagasan kepada