28 penelitian. Aspek tersebut antara lain: 1 aspek kebahasaan, dan 2 aspek non-
kebahasaan. 1.
Aspek Kebahasaan terdiri dari: a
tekanan, b
ucapan, c
kosakata, dan d
struktur kalimat. 2.
Aspek Non-Kebahasaan terdiri dari: a
keberanian, dan b
kelancaran.
C. Model
Quantum Learning
1. Pengertian Model Pembelajaran
Secara sekilas sulit untuk membedakan antara strategi, teknik, pendekatan, model, dan metode pembelajaran. Namun pada dasarnya masing-
masing istilah memiliki pengertian tersendiri, termasuk model pembelajaran. Suyadi 2012: 14 berpendapat model pembelajaran merupakan gambaran
kecil dari konsep pembelajaran secara keseluruhan. Pendapat tersebut didukung oleh Trianto 2010: 51 “model pembelajaran adalah suatu
perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalah merencanakan pembelajaran di kelas atau pembelajaran tutorial”.
Udin 2001: 3 model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan
pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar
dalam merencanakan dan malaksanakan aktivitas pembelajaran. Dengan
29 demikian aktivitas pembelajaran benar-benar merupakan kegiatan
bertujuan yang tertata dan sistematis. Senada dengan pendapat di atas, Sri 2007: 1 memiliki pandangan
bahwa suatu model pembelajaran merupakan rencana pola atau pengaturan kegiatan guru dan peserta didik yang menunjukkan adanya interaksi antara
unsur-unsur yang terkait dalam pembelajaran. Joyce 2009: 30 berpendapat bahwa suatu model pengajaran merupakan gambaran suatu lingkungan
pembelajaran, yang juga meliputi perilaku kita sebagai guru saat model tersebut diterapkan.
Joyce 1996: 7 mengatakan,
Models of teaching are really models of learning. As we help students acquired information, ideas, skills, values,
ways of thinking, and means of expressing themselves, we are also teaching them how to learn. In fact, the most important long-term
outcome of instruction maybe the students increased capabilities to learn more easiliy and effectively in the future, both because they have
mastered learning processes.
Makna dari pernyataan di atas adalah model pembelajaran yang sebenarnya merupakan model pembelajaran yang dapat membantu siswa untuk
memperoleh informasi, ide, keterampilan, nilai-nilai, cara berpikir, dan cara mengekspresikan diri mereka sendiri, serta mengajarkan bagaimana cara
belajar. Hasil jangka panjang yang paling penting adalah siswa dapat meningkatkan keterampilan untuk belajar lebih mudah dan efektif di masa
depan, dua manfaat tersebut karena siswa telah menguasai bagaimana caranya belajar.
Berdasarkan pernyataan-pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran merupakan suatu cara bagi guru menyampaikan
pembelajaran yang memadukan berbagai macam unsur dan bertujuan bukan
30 hanya untuk mengembangkan sisi kognitif siswa, namun juga sisi afektif dan
psikomotor.
2. Macam-macam Model Pembelajaran.