5 standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana,
standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Berdasarkan pemaparan diatas, maka perlu diadakan penelitian untuk
mengetahui bagaimana implementasi program Sekolah Bertaraf Internasional SBI di SMKN 2 Yogyakarta. Hasil penelitian ini diharapkan dapat
memunculkan data tentang pelaksanaan Sekolah Bertaraf Internasional.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas dapat diidentifikasi beberapa masalah yang mengakibatkan munculnya program Sekolah Bertaraf
Internasional. Permasalahan itu diantaranya adalah persaingan tenaga kerja yang semakin ketat dan kebijakan pemerintah dalam mengatasinya yang
masih belum sesuai harapan. Tenaga kerja pada era globalisasi dituntut untuk menguasai kompetensi yang sesuai dengan perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi. Tenaga kerja dengan kompetensi yang tidak memadai akan mendapatkan kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan yang
sesuai. Sekolah Menengah Kejuruan SMK merupakan jenjang sekolah yang
menyiapkan lulusannya untuk langsung terjun ke dunia kerja. Lulusan agar mampu bersaing dalam mendapatkan pekerjaan harus dibekali dengan
kompetensi yang dibutuhkan. Lulusan SMK yang masih mendominasi angka pengangguran menunjukkan masih perlunya peningkatan kulitas pendidikan
6 di Indonesia. Diperlukan kebijakan-kebijakan yang tepat dalam mengatasi
permasalahan tenaga kerja tersebut. Kebijakan pemerintah dalam mengatasi permasalahan pendidikan
salah satunya adalah dengan mengadakan program Sekolah Bertaraf Internasional. Melalui program ini, dipilih sekolah-sekolah yang telah
berstandar nasional untuk mengadaptasi standar internasional. Tujuan program Sekolah Bertaraf Internasional khususnya di jenjang SMK adalah
mampu menghasilkan lulusan dengan kompetensi tinggi yang mampu bersaing tidak hanya secara nasional namun hingga ke dunia internasional.
SMKN 2 Yogyakarta merupakan salah satu sekolah yang ditunjuk pemerintah untuk mengadakan program Sekolah Bertaraf Internasional.
Sekolah ini ditetapkan sebagai Sekolah Bertaraf Internasional sejak tahun 2009. Hingga saat ini belum ditemukan adanya informasi tentang sejauh
mana pelaksanaan program Sekolah Bertaraf Internasional.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas, penelitian ini dibatasi pada permasalahan pelaksanaan program Sekolah Bertaraf Internasional pada
program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMKN 2 Yogyakarta. Pelaksanaan program Sekolah Bertaraf Internasional dalam penelitian ini
dilihat dari aspek pencapaian Standar Nasional Pendidikan SNP, manajemen SBI, dan budaya SBI.
7
D. Perumusan Masalah