116 Setelah dilakukan upaya perbaikan pada siklus II, kegiatan
pembelajaran di siklus II meningkat lebih baik dibandingkan siklus I. Persentase ketuntasan belajar siswa juga mengalami peningkatan. Persentase
ketuntasan belajar siswa pada kondisi pra tindakan adalah 41,93. Pada siklus 1 meningkat sebesar 32,27 menjadi 74,20. Sedangkan pada siklus II
meningkat sebesar 51,62 menjadi 93,55.
B. Saran
1. Untuk Guru
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dapat meningkatkan prestasi belajar IPA siswa,
oleh karena itu disarankan bagi guru untuk dapat menerapkan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dalam pembelajaran
IPA pada materi yang akan datang.
2. Untuk Siswa
a. Untuk meningkatkan prestasi belajar, siswa disarankan lebih aktif dan
semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. b.
Siswa diharapkan dapat menerapkan hasil yang diperoleh dari kegiatan pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari.
3. Untuk Sekolah
a. Sekolah diharapkan menyediakan fasilitas yang mendukung kegiatan
belajar mengajar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran seperti
117 pengadaan media pembelajaran berupa KIT IPA dan buku-buku
sebagai sumber belajar siswa. b.
Sekolah diharapkan membuat laboratorium khusus untuk digunakan dalam melaksanakaan pembelajaran IPA maupun mata pelajaran lain.
118
DAFTAR PUSTAKA
Anas Sudijono. 2010. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Daryanto. 2005. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta. Dheni Fedianto. 2011. Meningkatkan Keterampilan Operasi Hitung Melalui
Pendekatan CTL Contextual Teaching and Learning kelas IV SD Negeri 2 Pagerandong Purbalingga. Skripsi. Yogyakarta: UNY.
Eko Putro Widoyoko. 2010. Evaluasi Program Pembelajaran Panduan Praktis bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Elaine B. Johnson. 2011. Contextual Teaching and Learning: Menjadikan Kegiatan Belajar-Mengajar Mengasyikan dan Bermakna. Penerjemah:
Ibnu Setiawan. Bandung: Kaifa. Esti Ismawati. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Bahasa Sastra.
Yogyakarta: Penerbit Ombak. J. J. Hasibuan. 2002. Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya. Kuati Aprilia Astuti. 2011. Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi Koperasi
melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning CTL Pada Siswa Kelas IVA SD Negeri Tahunan Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta:
UNY.
Martinis Yamin. 2008. Paradigma Pendidikan Konstruktivistik: Implementasi KTSP UU No 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Gaung
Persada Press. Muhibbin Syah. 2011. Psikologi Pendididikan dengan Pendekatan Baru.
Bandung: Remaja Rosdakarya. Nana Sudjana. 2002. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar
Baru Algensindo. Nana Syaodih Sukmadinata. 2009. Landasan Psikologi Proses Pendidikan.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Ngalim Purwanto. 1992. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
119 Oemar Hamalik. 2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Sri Sulistyorini. 2007. Model Pembelajaran IPA Sekolah Dasar dan
Penerapannya dalam KTSP. Yogyakarta: Tiara Wacana. Sugihartono, dkk. 2007. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta. _ _ _ _ _. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi. Jakarta: Bumi
Aksara. Sujarwo. 2011. Model-Model Pembelajaran Suatu Strategi Mengajar.
Yogyakarta: Venus Gold Press. Sukardi. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Tindakan Kelas Implementasi
dan Pengembangannya. Jakarta: Bumi Aksara. Sulistiya Ingwarni. 2011.
Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi melalui Penerapan Contextual Teaching and
Learning dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V di SD Kedungpring, Pleret, Bantul. Skripsi. Yogyakarta: UNY.
Suyadi. 2013. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Diva Press. Syaiful Sagala. 2010. Konsep dan Makna Pembelajaran untuk Membantu
Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung: Alfabeta. Tohirin. 2006. Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jakarta: PT
Raja Grafindo Persada. Trianto. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep,
Landasan dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Udin Syaefudin Sa’ud. 2009. Inovasi Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Usman Samatowa. 2006. Bagaimana Membelajarkan IPA di Sekolah Dasar.
Jakarta: Depdiknas. Wina Sanjaya. 2008. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis
Kompetensi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. _ _ _ _ . 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada Media
Group.
120 _ _ _ _ . 2010. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana
Prenada Media Group. Zainal Aqib. 2009. Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru. Bandung: Yrama
Widya. Zainal Arifin. 2011. Evaluasi Pembelajaran Prinsip, Teknik, Prosedur.
Bandung: Remaja Rosdakarya.
121
LAMPIRAN
122
Lampiran 1. Contoh Lembar Observasi Kegiatan Guru
Lembar Observasi Kegiatan Guru
Sekolah : SDN Tegalsari
KelasSemester : III1
HariTanggal : Jumat, 25 september 2015
SiklusPertemuan : I 3
Materi : Pertumbuhan pada tanaman
No. Aspek
Pengamatan Kegiatan yang diamati
Keterlaksanaan Ya
Tidak
1. Tahap Invitasi
a. Melakukan apersepsi terkait
dengan pertumbuhan
pada tanaman kacang hijau.
√
b. Memberi pertanyaan tentang cara
merawat dan mengamati tanaman kacang hijau.
√
c.
Memberi kesempatan kepada siswa untuk mengemukakan
pendapatnya tentang cara merawat dan mengamati tanaman
kacang hijau. √
2. Tahap
Eksplorasi a.
Memberi kesempatan kepada siswa untuk menemukan konsep
pertumbuhan pada
tanaman dengan
cara mengamati
pertumbuhan tanaman
kacang hijau,
melakukan pengukuran
tinggi tanaman, mencatat data hasil pengamatan pada tabel dan
√
123 membahas data dalam diskusi
kelompok. b.
Menjelaskan prosedur pelaksanaan diskusi kelompok.
√
c.
Membimbing siswa dalam kegiatan diskusi kelompok.
√
3. Tahap
Penjelasan dan
Solusi a.
Memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan data
hasil pengamatan pertumbuhan tanaman kacang hijau dalam
kegiatan presentaai. √
b. Membimbing siswa dalam
kegiatan presentasi. √
c.
Memberi penguatan terhadap hasil diskusi yang dilakukan oleh
siswa. √
4. Tahap
Pengambilan Tindakan
a. Memberi kesempatan kepada
siswa untuk membuat kesimpulan tentang
pertumbuhan pada
tanaman. √
b.
Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya.
√
Magelang, 25 September 2015 Observer I
Ainun Nafiah NIM 11108241060
Observer II
Rostiecha Rahayu NIM 11108241065
Observer III
Rizky Aprilia
124
Lampiran 2. Contoh Lembar Observasi Kegiatan Siswa Lembar Observasi Kegiatan Siswa
Sekolah : SD Negeri Tegalsari
KelasSemester : III 1
HariTanggal : Jumat, 25 september 2015
SiklusPertemuan : I3
Materi : Pertumbuhan pada tanaman
No. Aspek
Pengamatan Kegiatan yang diamati
Keterlaksanaan Jumlah
Siswa Keterangan
Ya Tidak
1. Tahap Invitasi
a. Mengemukakan pengetahuan awalnya tentang
pertumbuhan pada tanaman. √
8 Kurang
b. Menjawab pertanyaan tentang cara merawat dan
mengamati tanaman kacang hijau yang sebelumnya telah ditanaman.
√ 11
Cukup
2. Tahap
Eksplorasi a.
Menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pelaksanaan diskusi.
√ 30
Sangat baik b.
Melakukan pengamatan terhadap perubahan yang terjadi pada tanaman kacang hijau dan mengukur
tinggi tanaman kacang hijau. √
30 Sangat baik
c. Mencatat data hasil pengamatan pertumbuhan dan
pengukuran tinggi tanaman kacang hijau pada tabel. √
8 Kurang
d.
Membahas data hasil pengamatan terhadap √
30 Sangat baik
125 pertumbuhan tanaman kacang hijau dalam diskusi
kelompok. 3.
Tahap Penjelasan dan
Solusi a.
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang proses pertumbuhan tanaman kacang hijau kepada
teman sekelas. √
30 Sangat Baik
b.
Bertanya kepada kelompok yang presentasi tentang hasil diskusi yang telah disampaikan.
√ Kurang
4. Tahap
Pengambilan Tindakan
a. Menyimpulkan hasil diskusi tentang pertumbuhan
pada tanaman. √
31 Sangat baik
b.
Mengajukan pertanyaan tambahan yang berkaitan dengan pertumbuhan pada tanaman.
√ 1
Kurang Keterangan:
25-31 siswa melakukan = sangat baik
19-24 siswa melakukan = baik
9-18 siswa melakukan = cukup
0-8 siswa melakukan = kurang
Magelang, 25 September 2015 Observer I
Ainun Nafiah NIM 11108241060
Observer II
Rostiecha Rahayu NIM 11108241065
Observer III
Rizky Aprilia
126
Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Sekolah : SD Negeri Tegalsari
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam IPA
KelasSemester : III Tiga 1 Satu
HariTanggal :
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pertemuan ke- : I, II, III
A. Standar Kompetensi