9 Siswa Kelas III SD Negeri Tegalsari Kecamatan Candimulyo Kabupaten
Magelang”.
B. Identifikasi Masalah
Dari uraian latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut:
1. Prestasi belajar IPA siswa kelas III masih rendah karena dalam
pembelajaran masih menggunakan metode konvensional yaitu dengan ceramah bervariasi.
2. Guru sudah memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya, namun
siswa belum mampu mengemukakan pendapatnya di dalam proses pembelajaran.
3. Proses pembelajaran IPA kelas III belum menggunakan langkah-langkah
dalam model pembelajaran Contextual Teaching and Learning.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, peneliti membatasi masalah yaitu pada upaya meningkatkan prestasi belajar IPA
melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning pada siswa kelas III Sekolah Dasar Negeri Tegalsari, Candimulyo, Magelang.
10
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah tersebut, rumusan masalahnya
adalah “Bagaimanakah upaya meningkatkan prestasi belajar IPA melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning
pada siswa kelas III SDN Tegalsari, Candimulyo, Magelang ?”
E. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan upaya peningkatkan prestasi belajar IPA melalui model
pembelajaran Contextual Teaching and Learning pada siswa kelas III SDN Tegalsari, Candimulyo, Magelang.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan penulis dari penelitian tentang penggunaan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning ini adalah sebagai
berikut: 1.
Manfaat Teoretis a.
Hasil penelitian ini secara teoretis diharapkan dapat memberikan sumbangan untuk peningkatan mutu pembelajaran IPA melalui model
pembelajaran Contextual Teaching and Learning. b.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi pengetahuan tentang model pembelajaran Contextual Teaching and Learning bagi guru
yang akan meneliti pada pembelajaran di Sekolah Dasar.
11 2.
Manfaat Praktis a.
Bagi Siswa 1
Menumbuhkan motivasi dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran IPA yang menggunakan model pembelajaran
Contextual Teaching
and Learning
sehingga dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa. 2
Dapat menemukan hubungan antara materi IPA yang dipelajari dengan situasi kehidupan nyata.
b. Bagi Guru
1 Menambah pengetahuan guru dalam mengajar dengan
menggunakan ceramah, diskusi dan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dalam meningkatkan prestasi
belajar IPA siswa. 2
Menambah pengetahuan tentang kegiatan belajar mengajar menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and
Learning untuk meningkatkan prestasi belajar IPA siswa. 3
Sebagai bahan referensi dalam meningkatkan kualitas proses belajar mengajar mata pelajaran IPA, sehingga prestasi belajar
siswa meningkat. c.
Bagi Sekolah Hasil temuan penelitian tindakan kelas ini dapat digunakan
sebagai masukan positif dalam upaya meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar, khususnya dalam pembelajaran IPA menggunakan
12 model pembelajaran Contextual Teaching and Learning dengan
metode yang lain sebagai landasandasar dalam meningkatkan prestasi
belajar siswa.
13
BAB II KAJIAN PUSTAKA