40
5. Langkah-Langkah Model Pembelajaran Contextual Teaching and
Learning
Menurut Udin Syaifudin Sa’ud 2009: 173-174 langkah-langkah
pembelajaran Contextual Teaching Learning adalah sebagai berikut: a.
Tahap Invitasi Pada tahap invitasi siswa didorong agar mengemukakan pengetahuan
awalnya tentang konsep yang dibahas. Guru mengajukan pertanyaan tentang fenomena kehidupan sehari-hari melalui kaitan konsep yang
dibahas. b.
Tahap Eksplorasi Pada tahap eksplorasi siswa diberi kesempatan untuk menyelidiki dan
menemukan konsep
melalui pengumpulan,
pengorganisasian, penginterpretasian data dalam sebuah kegiatan yang telah dirancang
guru. c.
Tahap Penjelasan dan Solusi Saat siswa memberikan penjelasan-penjelasan solusi yang didasarkan
pada hasil observasinya ditambah dengan penguatan guru, maka siswa dapat menyampaikan gagasan, membuat model, membuat
rangkuman dan ringkasan. d.
Tahap Pengambilan Tindakan Pada
tahap pengambilan
tindakan siswa
dapat membuat
keputusankesimpulan, menggunakan pengetahuan dan keterampilan, berbagai informasi dan gagasan, mengajukan pertanyaan lanjutan,
41 mengajukan saran baik secara individu maupun kelompok yang
berhubungan dengan pemecahan masalah.
Sedangkan menurut pendapat Trianto 2010: 111 langkah-langkah
penerapan CTL di dalam kelas adalah sebagai berikut: a.
Kembangkan pemikiran bahwa anak akan belajar lebih bermakna dengan cara bekerja sendiri, menemukan sendiri,
dan mengonstruksi sendiri pengetahuan dan keterampilan barunya.
b. Laksanakan sejauh mungkin kegiatan inkuiri untuk semua
topik. c.
Kembangkan rasa ingin tahu siswa dengan bertanya. d.
Ciptakan masyarakat belajar belajar dalam kelompok- kelompok.
e. Hadirkan model sebagai contoh pembelajaran.
f. Lakukan penilaian yang sebenarnya dengan berbagai cara.
Dalam penelitian ini, langkah-langkah yang digunakan untuk menerapkan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning pada
pembelajaran IPA kelas III mencakup empat langkah yaitu tahap invitasi, eksplorasi, penjelasan dan solusi serta pengambilan tindakan. Pada tahap
invitasi guru memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan kegiatan sehari-hari terkait konsep dalam IPA untuk mendorong siswa
mengemukakan pendapatnya. Pada tahap eksplorasi, siswa dibentuk menjadi beberapa kelompok dan diberi kesempatan menemukan sendiri
konsep yang dibahas. Pada tahap penjelasan dan solusi, siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok masing-masing, kemudian guru
memberi penjelasan tambahan berdasarkan hasil observasi yang dilakukan siswa. Pada tahap pengambilan tindakan, siswa dibimbing untuk
menyimpulkan konsep yang telah dipelajari.
42
6. Perbedaan