Kepuasan Mahasiswa Dengan Metode Pembelajaran Konvensional

nilai terendah “mencontek menjadi suatu permasalahan dalam belajar mengajar 1,62.

4.4. Kepuasan Mahasiswa Dengan Metode Pembelajaran Konvensional

Kepuasan mahasiswa dengan metode pembelajaran problem based learning didapat mayoritas responden puas 85,3. Dari tiap sub skala didapat untuk kepuasan tentang proses pembelajaran mayoritas responden puas 63,4, kepuasan tentang pendidik mayoritas responden puas 58,8, kepuasan persepsi diri tentang akademik mayoritas puas 70,6, kepuasan tentang suasana belajar puas 85,3, dan kepuasan tentang lingkungan sosial mayoritas puas 70,6, dapat dilihat pada tabel 4.4 : Tabel 4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Kepuasan Mahasiswa Dengan Metode Pembelajaran Konvensional di STIKes Flora Medan Tahun 2013 N= 34. N o Karakteristik Responden Frek uensi Pers entase Kepuasan 1 Sangat Tidak Puas 0,0 2 Tidak Puas 1 2,9 3 Puas 29 85,3 4 Sangat Puas 4 11,8 58 Universita Sumatera Utara Kepuasan Tentang Proses Pembelajaran 1 Sangat Tidak Puas 0,0 2 Tidak Puas 5 14,7 3 Puas 28 83,4 4 Sangat Puas 1 2,9 Kepuasan Tentang Tenaga Pendidik 1 Sangat Tidak Puas 0,0 2 Tidak Puas 1 2,9 3 Puas 20 58,8 4 Sangat Puas 13 38,2 Kepuasan Persepsi Diri Tentang Akademik 1 Sangat Tidak Puas 0,0 2 Tidak Puas 0,0 3 Puas 24 70,6 4 Sangat Puas 10 29,4 Universita Sumatera Utara Lanjutan tabel 4.4... Kepuasan Tentang Suasana Belajar 1 Sangat Tidak Puas 0,0 2 Tidak Puas 5 14,7 3 Puas 29 85,3 4 Sangat Puas 0,0 Kepuasan Tentang Lingkungan Akademik 1 Sangat Tidak Puas 0,0 2 Tidak Puas 7 20,6 3 Puas 24 70,6 4 Sangat Puas 3 8,8 Secara lebih rinci, jawaban responden untuk tiap-tiap item pertanyaan dapat dilihat pada tabel 4.5: Tabel 4.5. Skor Item Pernyataan Kepuasan Dengan Metode Konvensional o Item Pernyataan kor ean SD Kepuasan Tentang Proses Pembelajaran Universita Sumatera Utara 1 Saya merasa sedang dipersiapkan dengan baik untuk menjadi perawat 11 ,26 0,75 1 Saya termotivasi untuk mengikuti perkuliahan yang berlangsung 06 ,11 0,81 6 Pembelajaran ini membantu saya mengembangkan kompetensi 04 ,06 0,65 Pengajaran sangat terfokus dengan baik 7 ,85 0,82 4 Waktu mengajar dimanfaatkan dengan baik 6 ,82 0,76 7 Pembelajaran yang selalu memotivasi 1 ,67 0,84 8 Menurut saya tujuan pembelajaran sudah jelas ,65 0,69 7 Pembelajaran jangka penjang lebih ditekankan daripada pembelajaran jangka pendek 8 ,29 0,80 4 Pembelajaran mendorong saya untuk menjadi pelajar yag aktif 5 ,91 0,83 3 Pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa 3 ,85 0,74 Pembelajaran selalu terpusat 0,82 Universita Sumatera Utara 8 pada dosen 3 ,56 5 Pembelajaran lebih menekankan pada pembelajaran nyata 6 ,35 0,92 Kepuasan Tentang Tenaga Pendidik 2 Dosen memiliki pengetahuan yang luas 08 ,17 0,75 8 Dosen tidak mengejekmemperolok mahasiswa 07 ,14 0,82 2 Dosen memberikan kritik yang membangun pada mahasiswa 01 ,97 0,71 Lanjutan tabel 4.5... 6 Dosen mengajarkan tentang bagaimana konsultasi dengan pendekatan yang berpusat pada pasien 00 ,94 0,95 7 Dosen memberikan contoh yang jelas 00 ,94 0,64 9 Dosen mampu memberikan umpan balik yang sesuai pada mahasiswa 00 ,94 0,48 Dosen mempunyai kemampuan 0,71 Universita Sumatera Utara 8 komunikasi yang baik 9 ,91 Dosen susah mempersiapkan bahan ajar dengan baik 8 ,88 0,64 Mahasiswa tidak mengganggu dosen 4 ,76 1,30 9 Dosen tidak selalu marah selama pembelajaran 5 ,50 0,86 9 Banyak dosen yang tidak otoriter 4 ,47 1,08 Kepuasan Persepsi Diri Tentang Akademik 1 Saya belajar banyak tentang empati dalam profesi keperawatan 14 ,35 0,73 Saya yakin dapat lulus dalam perkuliahan tahun ini 08 ,17 0,57 2 Proses pembelajaran membantu saya mengembangkan kepercayaan diri 07 ,14 0,60 4 5 Banyak pelajaran yang saya pelajari sesuai dengan pekerjaan saya sebagai perawat 05 ,08 0,83 5 Strategi pembelajaran yang dilakukan saat ini sesuai dengan keinginan saya 01 ,97 0,71 Universita Sumatera Utara 6 Pembelajaran di tahun ini menjadi persiapan yang baik untuk perkuliahan di tahun berikutnya 1 ,67 0,68 1 Kemampuan saya untuk menyelesaikan masalah sangat berkembang disini 6 ,52 0,89 7 Saya bisa menghafalmengingat semua materi yang saya butuhkan 2 ,41 1,02 Kepuasan Tentang Suasana Belajar 3 Suasana yang santai selama mengikuti perkuliahan 9 ,91 0,62 Ada peluang bagi saya untuk mengembangkan kemampuan interpersonal 9 ,91 0,57 3 Suasana belajar membuat saya termotivasi sebagai seorang pelajar 1 ,67 0,80 1 Suasana yang santai selama konsultasi dalam pembelajaran ,64 0,91 3 Saya merasa nyaman dalam pembelajaran sosial 7 ,55 0,78 4 Susana santai selama pembelajaran seminartutorial 6 ,52 0,79 2 Saya lebih sering menikmati pembelajaran daripada merasa stres 6 ,52 0,56 Universita Sumatera Utara selama belajar 6 Saya dapat berkonsentrasi dengan baik selama pembelajaran 4 ,47 0,66 Lanjutan tabel 4.5... 9 Saya selalu mampu untuk mengajukan peranyaan yang saya inginkan 2 ,41 0,78 5 Saya tidak menemukan pengalaman yang mengecewakan dalam pembelajaran 8 ,00 1,07 2 PembelajaranMata kuliah selalu terjadwal dengan baik 4 ,88 0,94 7 Mencontek tidak menjadi suatu permasalahan dalam belajar mengajar 2 ,52 1,27 Kepuasan Tentang Lingkungan Sosial 5 Saya mempunyai teman baik dalam kelas ini 12 ,29 0,79 9 Kehidupan sosial saya di kampus baik 8 ,88 0,80 3 Ada dukungan yang baik untuk mahasiswa yang merasa jenuhstres 3 ,73 1,02 Universita Sumatera Utara 8 Saya jarang merasa kesepian 9 ,61 1,10 4 Saya jarang merasa bosan untuk mengikuti pembelajaran 9 ,32 1,22 4 Saya tidak terlalu lelah untuk mengikuti perkuliahan 6 ,94 1,01 6 Fasilitas belajar yang sangat memuaskan 7 ,67 1,12 Berdasarkan jawaban dari masing-masing responden pada kuesioner untuk nilai rata-rata tertinggi adalah pada kepuasan persepsi diri tentang akademik pada pernyataan “saya belajar banyak tentang empati dalam profesi keperawatan 3,35”, dan nilai terendah pada pernyataan “saya bisa menghafalmengingat semua materi yang saya butuhkan 2,41”. Kepuasan mahasiswa tentang lingkungan sosial nilai tertinggi pada pernyataan “saya mempunyai teman baik di kelas ini” 3,29, pernyataan yang dipersepsikan negatif oleh mahasiswa adalah pernyataan “fasilitas belajar yang sangat memuaskan” 1,67. Pada kepuasan tentang proses pembelajaran nilai tertinggi pada pernyataan “saya merasa sedang dipersiapkan dengan baik untuk menjadi perawat” 3,26, nilai rata-rata terendah pada pernyataan “pembelajaran lebih menekankan pada pembelajaran nyata” 1,35. Pada kepuasan mahasiswa tentang pendidik nilai rata-rata tertinggi pada pernyataan “dosen memiliki pengetahuan yang luas” 3,17, dan nilai terendah pada pernyataan “banyak dosen yang tidak otoriter 2,47”. Kepuasan tentang Universita Sumatera Utara suasana belajar nilai rata-rata tertinggi adalah pernyataan “suasana belajar yang santai 2,91, dan nilai terendah “mencontek menjadi suatu permasalahan dalam belajar mengajar 1,52. 4.5. Perbandingan Kepuasan Mahasiswa Dengan Metode Pembelajaran Problem Based Learning Dan Konvensional Sebelum dilakukan uji analisis statistik terlebih dahulu dilakukan uji normalitas data, menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov, didapatkan bahwa data variabel kepuasan mahasiswa berdistribusi tidak normal dengan nilai Asymp.Sign 2-tailed = 0,00. Maka uji komparatif yang digunakan adalah uji Mann Whitney. Hasil uji komparasi dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut : Tabel 4.6 Hasil Analisis Uji Mann Whitney n Media n Min- Max M ean±SD P Metode PBL 5 3 3,00 3,00- 4,00 3,1 1±0,32 0,768 Metode Konvensional 3 4 3,00 2,00- 3,0 9±0,38 Universita Sumatera Utara 3,00 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna antara kepuasan mahasiswa dengan metode pembelajaran PBL dan konvensional dengan nilai p sebesar 0,768 p0,05. Tabel 4.7. Hasil Analisis Sub Skala Kepuasan Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa kepuasan untuk 5 lima sub skala hanya 1 satu sub skala yang terdapat perbedaan yang signifikan yaitu kepuasan mahasiswa tentang proses pembelajaran antara metode pembelajaran PBL dan konvensional dengan p=0,003. Sedangkan pada sub skala yang lain, tidak terdapat perbedaan yang signifikan yaitu kepuasan tentang pendidik p=0,262, kepuasan tentang persepsi akademik p=0,856, kepuasan suasana belajar p=0,201 dan kepuasan tentang lingkungan sosial p=160. Pernyataan PBL Konvensional p Kepuasan tentang proses pembelajaran 48,0 5 37,69 0.0 03 Kepuasan tentang tenaga pendidik 42,0 5 47,04 0.2 62 Kepuasan tentang persepsi akademik 43,6 8 44,50 0.8 56 Kepuasan tentang suasana pembelajaran 45,7 2 41,32 0.2 01 Kepuasan tentang lingkungan sosial 46,3 2 40,38 0.1 60 Universita Sumatera Utara BAB 5 PEMBAHASAN

5.1 Kepuasan Responden Dengan Metode Pembelajaran Problem Based

Dokumen yang terkait

Kepuasan Mahasiswa tentang Kinerja Dosen dalam Pembelajaran pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan di Fakultas Keperawatan USU

11 150 121

HUBUNGAN METODE PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN SELF DIRECTED LEARNING (SDL) PADA MAHASISWA (Studi pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang)

6 19 21

HUBUNGAN MINAT DAN MOTIVASI MENJADI PERAWAT DENGAN PRESTASI BELAJAR (Pada Mahasiswa Program Studi D III Keperawatan Di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hutama Abdi Husada Tulungagung)

0 2 120

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN SKILL LABORATORY (STUDI KASUS DI PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AN NUR PURWODADI)

0 2 67

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATA KULIAH BLOK SISTEM PENCERNAAN DI SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AN NUR PURWODADI

0 13 105

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR ANATOMI MAHASISWA PROGRAM STUDI S-1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUMATERA UTARA.

0 3 31

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH T

0 0 1

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI SUMBAR BUKITTINGGI TAHUN 2015

0 0 9

Perbandingan Kepuasan Mahasiswa Dengan Pembelajaran Metode Problem Based Learning Dan Konvensional Pada Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Di Medan

0 0 20

PROGRAM STUDI NERS KEPERAWATAN SKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG 2016

0 0 23