3.4. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data ialah tehnik atau cara-cara yang dapat digunakan peneliti untuk mengumpulkan data Riduwan, 2007. Metode
pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuesioner. Data yang diambil merupakan data primer yang diukur langsung dari hasil kuesioner yang diisi
responden. Kuesioner ini diadopsi dan dimodifikasi dari Dundee Ready Education Environment Measure DREEM yang dikembangkan oleh Sean McAleer dan
Sue Roff 1997. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner modifikasi DREEM Zaini, 2003; Veerapen McAleer, 2010; Brown., William.,
Lynch, 2011; Yusoff, 2012.
3.5. Validitas dan Reliabilitas
Menurut Setyosari 2012 mutu hasil penelitian mudah diragukan karena alat atau instrumen yang dipakai untuk mengumpulkan data kurang dapat
dipercaya. Oleh sebab itu, alat atau instrumen penelitian haruslah memiliki tingkat kepercayaan dan sekaligus data memiliki tingkat kesahihan. Hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam menyusun instrumen adalah berkaitan dengan masalah reliabilitas dan validitas.
3.5.1.Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan
atau kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid atau sahih mempunyai validitas tinggi, sebaliknya instrumen yang kurang valid berarti
memiliki validitas rendah Arikunto, 2010. Instrumen yang valid berarti alat ukur 40
Universita Sumatera Utara
yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur
Sugiyono, 2009. Kuesioner yang digunakan modifikasi dari DREEM 1997 yang telah
digunakan selama 15 tahun terakhir oleh pendidik dan pengelola pendidikan kesehatan di banyak negara untuk menilai iklim lembaga pendidikan
3.5.2. Reliabilitas menurut
persepsi mahasiswa Yusoff, 2012. Penggunaan kuesioner ini diawali dengan permintaan izin kemudian kuesioner dialihbahasakan ke bahasa Indonesia oleh
seorang ahli bahasa lulusan sastra Inggris.
Reliabilitas menunjukkan adanya tingkat keterandalan suatu instrumen dimana menunjukkan berapa kalipun data itu diambil akan tetap sama. Instrumen
yang reliabel sebenarnya mengandung makna bahwa instrumen cukup mantap untuk mengambil data penelitian, sehingga mampu mengungkapkan data yang
dapat dipercaya hasilnya Setyosari, 2012. Menurut Djemari 2003 dalam Handoko 2012 untuk mengetahui
reliabilitas suatu pertanyaan dengan melihat nilai Alpha Cronbach : bila r-alpha cronbach
≥ 0,70 maka pertanyaan reliabel dan bila r-alpha cronbach 0,70 maka pertanyaan tidak reliabel.
Universita Sumatera Utara
3.6. Variabel dan Defenisi Operasional