merek yang sama dapat diposisikan berbeda dalam pasar berbeda. Sebagai contoh, Volvo juga diposisikan sebagai mobil tahan-lama, bukan mobil aman, dalam pasar
Meksiko.
Dampak jangka panjang : Positioning membuka lebih banyak peluang
dibanding jumlah merek, karena merek yang sama dapat diposisikan berbeda dalam pasar berbeda.Positioningmenambah jumlah varian produk di mata
konsumen. Pada saat yang sama, pemasar cenderung memposisikan produk berbasis aspek-aspek logis, fungsional, dan pengalaman dan mengabaikan
kemungkinan-kemungkinan lain Kotler 2004: 25-26.
2.4 Pengertian Pemasaran
Pemasaran ada dimana-mana. Secara formal atau informal, orang dan organisasi terlibat dalam sejumlah besar aktivitas yang dapat kita sebut dengan
pemasaran. Pemasaran yang baik telah menjadi elemen yang semakin vital untuk kesuksesan bisnis. Pemasaran sangat mempengaruhi kehidupan kita setiap hari.
Pemasaran melekat dalam setiap hal yang kita lakukan—dari pakaian yang kita pakai, situs Internet yang kita klik, hingga iklan yang kita lihat Kotler Keller
2009:3. Menurut American Marketing Association AMA, Pemasaran adalah uatu
fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengomunkasikan, dan memberi nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan
dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingannya.Berdasarkan defenisi sosial, pemasaran diartikan sebagai sebuah
proses kemasyarakatan dimana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara
Universitas Sumatera Utara
bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain Kotler Keller 2009:5. Berdasarkan defenisi yang telah diungkapkan di atas, inti dari
pemasaran marketing menurut Kotler Keller adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu defenisi yang baik dan
singkat dari pemasaran adalah “memenuhi kebutuhan dengan cara menguntungkan” Kotler Keller 2009:5.
Menurut Kotler Keller, selalu akan ada kebutuhan akan penjualan. Namun tujuan dari pemasaran adalah membuat penjualan berlimpah. Tujuan
pemasaran adalah mengetahui dan memahami pelanggan dengan baik sehingga produk atau jasa sesuai dengan kebutuhannya sehingga terjual sendiri. Idealnya,
pemasaran harus menghasilkan seorang pelanggan yang siap untuk membeli. Dengan demikian yang dibutuhkan hanyalah memastikan produk dan jasa
tersedia. Orang-orang pemasaran memasarkan sepuluh tipe entitas Kotler Keller
2009:6-8: 1.
Barang. Barang-barang fisik merupakan bagian terbesar dari usaha
produksi dan pemasaran kebanyakan negara. Setiap tahun, perusahaan- perusahaan yang berada di seluruh dunia memasarkan milyaran produk
barang. Berkat internet, bukan hanya perusahaan yang memasarkan
barang bahkan individu pun dapat memasarkan barang secara efektif.
2. Jasa. Ketika ekonomi maju, semakin besar porsi aktivitas ekonomi yang
berfokus pada produksi jasa. Jasa mencakup pekerjaan maskapai udara, hotel, perusahaan penyewaan mobil, tukang pangkas dan salon, tenaga
Universitas Sumatera Utara
perbaikan dan pemeliharaan, dan akuntan, bankir, pengacara, insinyur,
dokter, programmer piranti lunak, dan konsultan manajemen.
3. Acara. Pemasar mempromosikan acara berdasarkan waktu, seperti
pameran dagang, pertunjukan seni, dan ulang tahun perusahaan. Acara olahraga dunia seperti Olimpiade dan Piala Dunia dipromosikan secara
agresif baik kepada perusahaan maupun penggemar.
4. Pengalaman. Dengan memadukan beberapa jasa dan barang, sebuah
perusahaan dapat menciptakan, memamerkan, dan memasarkan pengalaman. Walt Disney World’s Magic Kingdom merupakan contoh
pemasaran pengalaman ini, dengan mengizinkan pelanggan mengunjungi
kerajaan peri, kapal bajak laut, atau rumah hantu.
5. Orang. Pemasaran selebriti adalah bisnis yang besar. Artis, musisi, CEO,
dokter, pengacara dan ahli keuangan kelas atas, dan profesional lainnya dibantu oleh pemasar selebriti. Beberapa orang telah melakukan
pekerjaan pemasaran sendiri.
6. Tempat. Kota, negara bagian, kawasan dan seluruh bangsa bersaing
secara aktif untuk menarik turis, pabrik, kantor pusat perusahaan, dan pemukiman baru. Pemasar tempat mencakup spesialis pengembangan
ekonomi, agen real estate, bank komersial, asosiasi bisnis lokal, serta
agen periklanan, dan hubungan masyarakat.
7. Propertiadalah hak kepemilikan tak berwujud atas properti yang
sebenarnya real estate atau properti finansial saham dan obligasi.
Properti dibeli dan dijual, dan pertukaran ini membutuhkan pemasaran.
Universitas Sumatera Utara
8. Organisasi secara aktif bekerja untuk membangun citra yang kuat,
disukai, dan unik dibenak publiknya. Universitas, museum, organisasi pertunjukan seni, dan organisasi nirlaba menggunakan pemasaran untuk
meningkatkan citra publik mereka dan bersaing untuk mendapatkan khalayak dan dana.
9. Informasiadalah apa yang dihasilkan, dipasarkan, didistribusikan oleh
buku, sekolah, dan produk universitas dengan harga tertentu kepada
orang tua, siswa, dan komunitas.
10. Ide.Setiap penawaran pasar mengandung sebuah idegagasan dasar.
Produk dan jasa adalah landasan untuk menghasilkan ide atau manfaat. 2.4.1 Pasar Pelanggan Kunci
Ada beberapa jenis pasar pelanggan kunci menurut Kotler Keller, yaitu : 1.
Pasar Konsumen Perusahaan yang menjual barang-barang kebutuhan konsumen dan
jasa dalam jumlah besar, seperti minuman ringan, kosmetik, penerbangan sepatu dan peralatan olahraga, serta menghabiskan banyak waktu untuk
mencoba mengembangkan citra merek yang unggul. Sebagian kekuatan merek bergantung pada pengembangan produk dan kemasan yang unggul,
kepastian tersedianya barang, dan dukungan komunikasi yang kuat serta layanan terpercaya.
2. Pasar Bisnis
Perusahaan yang menjual barang dan jasa untuk bisnis sering menghadapi pembeli profesional yang terlatih dan dibekali informasi yang
cukup, yang terampil dalam mengevaluasi penawaran yang kompetitif.
Universitas Sumatera Utara
Pembeli bisnis membeli barang untuk membuat atau menjual kembali sebuah produk kepada orang lain untuk mendapatkan laba. Pemasar bisnis
harus mendemonstrasikan bagaimana produk mereka dapat membantu pembeli-pembeli ini dalam mencapai pendapatan dan yang lebih tinggi
atau biaya yang lebih rendah. Iklan dapat memainkan peran yang penting, namun tenaga penjualan, harga, dan reputasi perusahaan dalam kehandalan
dan kualitas mungkin memainkan peran yang lebih besar lagi. 3.
Pasar Global Perusahaan-perusahaan yang menjual barang dan jasa di pasar
global menghadapi keputusan dan tantangan tambahan. Mereka harus menentukan negara mana yang akan dimasuki; bagaimana memasuki
masing-masing negara; bagaimana menyesuaikan fitur dengan tiap-tiap negara; bagaimana menetukan harga produk mereka di negara yang
berbeda; dan bagaimana menyesuaikan komunikasi mereka dalam budaya yang berbeda. Perusahaan membuat keputusan-keputusan tersebut
ditengah berbagai persyaratan yang berbeda dalam pembelian, negoisasi, kepemilikan dan pengaturan properti; budaya, bahasa, serta siste hukum
dan politik yang berbeda; dan nilai tukar mata uang yang mungkin berfluktuasi. Namun, keuntungan dari seluruh pekerjaan lintas negara ini
bisa jadi sangat besar. 4.
Pasar Nirlaba dan Pemerintah Perusahaan yang menjual barangnya ke organisasi nirlaba, seperti
gereja, universitas, organisasi amal, dan pemerintah, perlu menetapkan harga dengan seksama, karena pembeli-pembeli ini memiliki daya beli
Universitas Sumatera Utara
yang terbatas. Harga jual yang lebih rendah memengaruhi fitur dan kualitas yang bisa ditawarkan penjual. Kebanyakan pembelian oleh
pemerintah menggunakan sistem tender, dan pembeli sering kali lebih memilih tawaran yang lebih rendah tanpa faktor-faktor yang mengurangi
kualits barang.
2.5 Usaha Dagang