- 0.66= 1.36 Ancaman Threat HASIL PENELITIAN

dan terlihat kurang bersih 3. Jumlah tenaga kerja kurang 0.09 1 0.09 4. Pelayanan toko terkadang tidak tepat waktu 0.085 2 0.17 5. Promosi kurang 0.075 2 0.15 Sub Total 0.42

0.66 Total

1.00 Selisih Skor Kekuatan dengan Skor

Kelemahan 1.36 Sumber : Data yang diolah peneliti, 2013 Tabel 4.1 Matriks Internal Factor Analysis SummaryToko Kaban, menunjukkan bahwa kekuatan yang dimiliki oleh Toko Kaban lebih besar daripada kelemahannya.Kekuatan memiliki sub total 2.02 dan Kelemahan memiliki sub total 0.66, dimana hasil dari keduanya diselisihkan dan didapat hasil

2.02 - 0.66= 1.36

Jumlah faktor yang dianalisa pada kekuatan dibatasi menjadi enam faktor dan kelemahan menjadi lima faktor, dimana faktor-faktor tersebut dianggap sebagai faktor-faktor dominan yang terjadi di tempat tersebut. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2 MATRIKS EXTERNAL FACTOR ANALYSIS SUMMARY TOKO KABAN Faktor-faktor Strategis Eksternal Bobot Rating Bobot x Rating Peluang Opportunity 1. Mendapat kredit dengan syarat- syarat ringan dari bank 0.09 3 0.27 2. Sistem konsinasi pada perputaran barang kepada pemasok barang distributor 0.1 3 0.3 3. Barang dagangan yang rusak ataupun kadaluarsa dapat diretur kepada distributor 0.1 3 0.3 4. Pelanggan merasa sudah seperti keluarga karena sering bertemu langsung dengan pemilik toko 0.06 3 0.18 5. Kurangnya premanisme atau pungutan liar 0.09 3 0.27 6. Adanya kedai-kedai eceran dan jenis usaha lain yang memasok 0.12 4 0.48 Universitas Sumatera Utara barang dari Toko Kaban Sub Total 0.56

1.8 Ancaman Threat

1. Adanya kompetitor dengan usaha sejenis 0.09 2 0.18 2. Hadirnya kompetitor baru dengan konsep swalayan, seperti minimarket waralaba 0.11 2 0.22 3. Perspektif masyarakat mengenai toko modern yang lebih nyaman dalam berbelanja 0.07 2 0.14 4. Kemudahan yang diberikan pemerintah kepada pemodal besar untuk mendirikan usaha diberbagai tempat 0.09 1 0.09 5. Keadaan ekonomi yang tidak stabil membuat pembeli terkadang mengurangi pembelian barang 0.08 2 0.16 Sub Total 0.44

0.79 Total 1.00

Universitas Sumatera Utara Selisih Skor Peluang dengan Skor Ancaman 1.01 Sumber : Data yang diolah peneliti, 2013 Tabel 4.2 Matriks Eksternal Factor Analysis SummaryToko Kaban,menunjukkan bahwa peluang yang dimiliki Toko Kaban lebih besar daripada ancaman.Peluang memiliki sub total 1.8 dan Ancaman memiliki sub total 0.79, dimana hasil dari keduanya diselisihkan dan didapat hasil 1.8 - 0.79= 1.01 Jumlah faktor yang dianalisa pada peluang dibatasi menjadi enam faktor dan ancaman menjadi lima faktor, dimana faktor-faktor tersebut dianggap sebagai faktor-faktor dominan yang terjadi di tempat tersebut. Kumpulan dari faktor-faktor tersebut di atas disusun oleh penulis berdasarkan analisa internal dan eksternal pada Toko Kaban dengan melihat situasi yang terjadi saat ini, analisa tersebut dilakukan bersama-sama dengan pemilik Toko Kaban dan pembelipelanggan toko tersebut. Hasil analisis pada tabel MatriksInternal Factor Analysis SummaryIFAS dan Eksternal Factor Analysis SummaryEFAS dipetakan pada Matriks Posisi Organisasi dengan cara sebagai berikut : a. Sumbu horisontal x menunjukkan kekuatan dan kelemahan, sedangkan sumbu vertikal y menunjukkan peluang dan ancaman. b. Posisi organisasi ditentukan dengan hasil analisa sebagai berikut. c. Kalau peluang lebih besar daripada ancaman, maka nilai y0 dan sebaliknya ancaman lebih besar daripada peluang maka nilai y0 Universitas Sumatera Utara d. Kalau kekuatan lebih besar daripada kelemahan maka nilai x0 dan sebaliknya kelemahan lebih besar daripada kekuatan maka nilai x0. Berikut merupakan posisi kuadran Toko Kaban. Gambar 4.2 DIAGRAM CARTESIUS ANALISIS SWOT TOKO KABAN Peluang +1.8 Kuadaran III Kuadran I Mendukung Strategi Turn-Around Mendukung Strategi Agresif +1.01 +1.36 Kelemahan -0.66 Kekuatan +2.02 Kuadran IV Kuadran II Mendukung Strategi Defensif Mendukung Strategi Difersifikasi Ancaman -0.79 Sumber : Data yang diolah peneliti, 2013 Dari Gambar 4.2 Diagram Cartesius Analisis SWOT Toko Kaban, dapat dilihat bahwa Toko Kaban berada pada posisi Kuadran Iyang mendukung strategi agresif. Posisi kuadran I ini merupakan situasi yang sangat menguntungkan. Toko Kaban memiliki peluang dan kekuatan sehingga toko ini dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus diterapkan pada toko ini adalah yang mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif. Universitas Sumatera Utara Matriks SWOT Berdasarkan analisis matriks IFAS dan EFAS pada tabel 4.1 dan 4.2, maka disusun pula matriks SWOT untuk menganalisis rumusan alternatif strategi SO Strength+Opportunity. Strategi SO didapat berdasarkan hasil selisih antara kekuatan dengan kelemahan, dan peluang dengan ancaman yang ditunjukkan pada tabel 4.1 matriks IFAS dan tabel 4.2 matriks EFAS, serta pada kuadran analisis SWOT Toko Kaban. Hasil dari analisis SO tersebut adalah sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3 MATRIKS STRATEGI SO IFAS EFAS STRENGTH KEKUATAN 1. Lokasi yang strategis. 2. Harga yang bersaing lebih murah. 3. Menawarkan pelayanan yang ramah, dan harga yang fleksibel bagi seluruh pembeli dan pelanggan, serta sistem pembayaran yang bersifat kekeluargaan bagi pelanggan. 4. Menyediakan layanan antar barang bagi pembeli dan pelanggan. 5. Melayani pemesanan pembelian barang melalui telepon. 6. Memiliki barang dagangan yang lengkap. OPPORTUNITY PELUANG 1. Mendapat kredit dengan syarat- syarat ringan dari bank yang memberikan kredit. 2. Sistem konsinasi pada perputaran barang kepada pemasok barang STRATEGI SO 1. Menjaga hubungan baik dengan para distributor agar diberi kemudahan dalam pemasokan barang dan mendapatkan harga yang lebih murah dari distributor. Universitas Sumatera Utara distributor. 3. Barang dagangan yang rusak ataupun kadaluarsa dapat diretur kepada distributor. 4. Pelanggan merasa sudah seperti keluarga karena sering bertemu langsung dengan pemilik toko pada saat membeli. 5. Kurangnya premanise atau pungutan liar. 6. Adanya kedai-kedai eceran dan jenis usaha lain yang memasok barang dari Toko Kaban. 2. Memposisikan dirinya Toko Kaban sebagai usaha dagang yang memiliki barang dagangan yang lengkap dengan harga yang murah. 3. Memanfaatkan kredit dari bank dengan syarat-syarat yang ringan, dan menjadikannya modal untuk terus melengkapi jenis barang dagangan dan memperbanyak kuantitas barang yang paling dicarilaku pada Toko Kaban. 4. Tetap menciptakan harga bersaing lebih murah agar pembeli dan pelanggan tidak memilih berbelanja di tempat lain. 5. Meningkatkan mutu pelayanan kepada para pembeli dan pelanggan, khususnya pelanggan tetap seperti yang memiliki kedai-kedai eceran agar mereka tetap melakukan pembelianuntuk barang dagangan mereka di Toko Kaban. 6. Menjaga kualitas dan kelengkapan jenis serta kuantitas barang Universitas Sumatera Utara dagangan agar pembeli dan pelanggan tidak melirik kepada pesaing. Sumber : Data yang diolah peneliti, 2013 Dari Tabel 4.3 Matriks Strategi SO dapat dilihat alternatif strategi yang tepat bagi Toko Kaban, Jl. Tembakau Raya Nomor 36, Perumnas Simalingkar Medanuntuk menentukan strategi bersaing dalam pemasaran toko tersebut adalah: 1. Menjaga hubungan baik dengan para distributor agar diberi kemudahan dalam pemasokan barang dan mendapatkan harga yang lebih murah dari distributor. 2. Memposisikan dirinya Toko Kaban sebagai usaha dagang yang memiliki barang dagangan yang lengkap dengan harga yang murah. 3. Memanfaatkan kredit dari bank dengan bunga dan syarat yang ringan, dan menjadikannya modal untuk terus melengkapi jenis barang dagangan dan memperbanyak kuantitas barang yang paling dicarilaku pada Toko Kaban. 4. Tetap menciptakan harga bersaing lebih murah agar pembeli dan ,pelanggan tidak memilih berbelanja di tempat lain. 5. Meningkatkan mutu pelayanan kepada para pembeli dan pelanggan, khususnya pelanggan tetap seperti yang memiliki kedai-kedai eceran agar mereka tetap melakukan pembelian untuk barang dagangan mereka di Toko Kaban. Universitas Sumatera Utara 6. Menjaga kualitas dan kelengkapan jenis serta kuantitas barang dagangan agar pembeli dan pelanggan tidak melirik kepada pesaing. IMPLEMENTASI STRATEGI BERSAING Mendasari dari hasil analisis diagram SWOT pada Gambar 4.2Diagram Cartesius Analisis SWOT Toko Kaban, dimana Toko Kaban berada pada kuadran I, maka strategi bersaing dalam pemasaran yang dapat diimplementasikan oleh Toko Kaban, yaitu : 1. Melakukan Strategi Cost Leadership. Dalam melakukan strategi cost leadershippemilik Toko Kaban memanfaatkan hubungan yang baik dengan distributor agar mendapatkan barang berkualitas baik dengan harga yang murah untuk kemudian menjual barang tersebut kepada pembeli dan pelanggan toko dengan harga yang murah juga.Harga yang murah akan menarik pembeli dan pelanggan ditengah perokonomian yang tidak stabil seperti saat ini. Penting bagi Toko Kaban untuk tetap menciptakan harga barang yang murah agar dapat bersaing dengan usaha sejenis dan usaha minimarketwaralaba yang kian menjamur. 2. Melakukan Strategi Positioning. Dalam melakukan strategi positioning, Toko Kaban memanfaatkan barang-barang dagangan yang lengkap, hubungan baik yang tercipta dengan para pembeli dan pelanggan, sertamemiliki harga bersaing lebih murah tersebut untuk memposisikan dirinya Toko Kaban sebagai usaha dagang yang memiliki barang dagangan yang lengkap dengan harga yang Universitas Sumatera Utara murah dalambenak masyarakat sekitar Toko Kaban tersebut, sehingga pada akhirnya masyarakat akan memilih untuk berbelanja di toko ini, dan apabila Toko Kaban sudah ada dibenak masyarakat sekitar, maka masyarakat sekitar tersebutakan tetap berbelanja di toko ini, tanpa melirik kepada pesaing dan dengan sendirinya mereka akan mempromosikan Toko Kaban kepada masyarakat yang belum mengenal toko inimelalui komunikasi mulut ke mulut. Universitas Sumatera Utara

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, maka dapat diambil kesimpulan. Pertama, hasil analisis dari Toko Kaban pada Gambar 4.2 Diagram Cartesius Analisis SWOT Toko Kaban, dapat dilihat bahwa posisi Toko Kaban ada di kuadran I maka strategi yang dapat diterapkan, adalah : 1. Melakukan Strategi Cost Leadership. Cara memanfaatkan hubungan yang baik dengan distributor agar mendapatkan barang berkualitas baik dengan harga yang murah untuk kemudian Toko Kaban dapat menciptakan harga barang yang murah untuk pembeli dan pelanggan, karena harga ini akan menarik pembeli dan pelanggan ditengah perokonomian yang tidak stabil seperti saat ini, serta melalui harga jual yang murahmembuat toko ini mampu bersaing dengan usaha sejenis dan usaha minimarket waralaba yang kian menjamur. 2. Melakukan Strategi Positioning. Cara memposisikan dirinya Toko Kaban sebagai usaha dagang yang memiliki barang dagangan yang lengkap dengan harga yang murah dalam benak masyarakat sekitar Toko Kaban tersebut, sehingga pada akhirnya masyarakat akan memilih untuk berbelanja di toko ini, dan apabila Toko Kaban sudah ada dibenak masyarakat sekitar, maka masyarakat sekitar tersebut akan tetap berbelanja di toko ini, tanpa melirik kepada pesaing dan dengan sendirinya mereka akan mempromosikan Toko Universitas Sumatera Utara