1. Saran Metodologis
Penelitian ini tidak luput dari kekurangan baik secara metodologis ataupun secara praktisnya. Oleh karena itu peneliti menyampaikan beberapa saran
metodologis yang diharapkan nantinya dapat menjadi bahan masukan yang cukup berarti untuk penelitian selanjutnya. Berikut ini adalah beberapa saran
metodologis yang penting untuk dipertimbangkan: a.
Bagi peneliti yang tertarik mendalami mengenai peer relationships etnis minoritas dapat dilakukan penelitian dalam bentuk kualitatif untuk dapat
melihat kualitas peer relationships pada remaja etnis minoritas. b.
Bagi peneliti yang tertarik melakukan penelitian lanjutan mengenai peer relationships dapat dilakukan penelitian dengan variabel
–variabel yang juga mempengaruhi remaja seperti seperti attachment dengan orang tua,
self esteem, well being, dan variabel lainnya yang ada pada masa perkembangan remaja.
2. Saran Praktis
Selain saran metodologis, peneliti juga menyampaikan beberapa saran praktis yang diharapkan dapat berguna baik bagi pihak sekolah beserta remaja
etnis minoritas khususnya etnis Tionghoa dan etnis Tamil. a.
Pihak sekolah Perlu ditingkatkannya komunikasi terhadap remaja etnis minoritas oleh
guru melalui pemaparan di suatu kelas khusus terhadap siswa minoritas di sekolah, bahwa mereka juga berkesempatan untuk
Universitas Sumatera Utara
memiliki peer relationships yang tinggi tanpa terbatas pada status minoritas mereka.
b. Bagi remaja etnis minoritas
Remaja etnis minoritas yang masih memiliki peer relationships sedang, dapat semakin membuka diri dalam menjalin peer
relationships melalui informasi yang mereka dapat dari pihak sekolah tanpa harus berfokus pada stereotype dan diskriminasi yang dimiliki
etnis mereka.
c. Bagi orang tua remaja etnis minoritas
Orang tua dapat menjalin terlebih dahulu hubungan orang tua-anak yang baik dengan remaja, sehingga orang tua dapat menjadi sosok
pendukung bagi remaja dalam menjalin peer relationships mereka.
Universitas Sumatera Utara
BAB II LANDASAN TEORI