Propiltiourasil Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Profil Lipid pada Tikus Putih (Rattus novergicus) Dislipidemia

2.3 Propiltiourasil

Menurut Moffat, et al., 2005, sifat fisiko kimia propiltiourasil adalah sebagai berikut. Rumus struktur : Gambar 2.1 Struktur Propiltiourasil Nama kimia : 2,3-Dihydro–6–propyl–2–thioxo–41H pyrimidinone Rumus kimia : C 7 H 10 N 2 Berat molekul : 170,2 OS Pemerian : Serbuk kristal putih, agak krem, atau tak berwarna, tidak berbau, rasa pahit. Kelarutan : Larut dalam air 1:900, dalam etanol 1:60, dan dalam aseton 1:60; sedikit larut dalam klorofom dan eter; larut dalam larutan alkali hidroksida Titik lebur : 219-221ºC. Propiltiourasil merupakan antitiroid yang bekerja dengan cara menghambat proses pengikatan yodium pada residu tirosil dari tiroglobulin dan menghambat proses penggabungan dari gugus yodotirosil untuk membentuk yodotironin. Selain menghambat sintesis hormon, propiltiourasil ternyata juga menghambat deyodinasi tiroksin menjadi tryodotironin di jaringan perifer Universitas Sumatera Utara Suharti, dkk., 2007. Pengaruh hormon tiroid pada metabolisme lipid dapat dilihat pada Gambar 2.2. Gambar 2.2 Efek Hormon Tiroid pada Metabolisme Lipid Rizos, et al., 2011 Propiltiourasil menghambat 3-hidroksi-3-metilglutaril koenzim A HMG- CoA reduktase Propiltiourasil dapat mempengaruhi metabolisme HDL melalui penurunan aktivitas cholesteryl ester transfer protein CETP, yang menukar kolesterol ester , yang merupakan tahap pertama pada biosintesis kolesterol. Selain itu, propiltiourasil menghambat aktivitas sterol regulatory element-binding protein-2 SREBP-2 yang meregulasi ekspresi gen reseptor LDL, sehingga dengan adanya mekanisme penghambatan ini akan meningkatkan kadar LDL dalam darah Rizos, et al., 2011. Universitas Sumatera Utara dari HDL 2 ke VLDL yang akhirnya akan dibawa menuju hati. Sebagai tambahan, propiltiourasil juga menghambat aktivitas lipoprotein lipase LPL, yang mengkatabolisme lipoprotein kaya trigliserida, dan hepatic lipase HL, yang menghidrolisis HDL 2 menjadi HDL 3 dan berkontribusi dalam mengkonversi IDL menjadi LDL Rizos, et al., 2011.

2.4 Simvastatin