Berdasarkan data yang diperoleh pada table, maka dapat dilihat bahwa nilai p pada saat pretest adalah 0,851, yang berarti bahwa nilai p yaitu 0,851
0,05. Hal ini menunjukkan bahwa distribusi data skor kreativitas verbal pada saat pretest menyebar secara normal. Demikian pula halnya dengan nilai p pada saat
posttest yaitu sebesar 0,969 , yang berarti bahwa nilai p yaitu 0,969 0,05. Hal ini juga menunjukkan bahwa distribusi data skor kreativitas pada saat posttest
menyebar secara normal.
2. Uji Analisa Data
a. Kreativitas Verbal
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pemberian tayangan edukatif berpengaruh terhadap kreativitas verbal anak usia sekolah.
Metode analisa data yang digunakan adalah Paired Sample t-test. Adapun prosedur yang digunakan untuk mengadakan interpretasi hasil
Paired Sample t-test adalah dengan melihat perbandingan nilai t dengan nilai kritis. Nilai t pretest diperoleh dari Paired Sample t-test dengan menggunakan
SPSS 15.00 for Windows yaitu sebesar -19.461 sedangkan nilai kritis diperoleh dari tabel Critical Values of t Myers dan Hansen, 1992. Analisis dilakukan
dengan mencocokkan nilai df jumlah sample dikurangi 1 dan level signifikansi. Nilai df dalam penelitian ini adalah 44-1=43. Nilai adalah 0.05
yang didasarkan dari tabel Critical Values of t, maka diperoleh nilai kritis sebesar
Pramitha Aulia : Pengaruh Tayangan Edukatif Terhadap Kreativitas Verbal Pada Anak Usia Sekolah Di Sd Harapan Iii Medan, 2009
USU Repository © 2008
2,021. Apabila nilai t hitung t tabel, maka dapat dinyatakan bahwa Hipotesa nol Ho ditolak atau dapat dikatakan bahwa hasil uji statistik signifikan.
Hasil pengukuran kreativitas verbal dengan menggunakan Paired Sample t-test dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 10. Hasil Uji Paired Sample t-test
Variabel T
Signifikansi p Kreativitas Verbal
-19,461 0,000
Berdasarkan tabel 10 dapat dilihat bahwa nilai t pada hasil uji Paired Sample t-test terhadap kreativitas verbal adalah -19,461 dengan tingkat
signifikansi 0,05 sedangkan harga t tabel =0,05, df = 43 adalah 2,021. Jadi t hitung -19,461 t tabel 2,021. Hal ini menunjukkan bahwa Hipotesa nol Ho
ditolak atau dapat dikatakan bahwa hasil uji statistik signifikan. Hal ini juga dapat diartikan bahwa tayangan edukatif berpengaruh secara signifikan terhadap
kreativitas verbal anak usia sekolah di SD Harapan III Medan. Berdasarkan hasil pengolahan data pada tabel 10 dapat digambarkan kurva
sebagai berikut :
Gambar 1. Kurva hasil Hasil Uji
Paired Sample t-test
Pramitha Aulia : Pengaruh Tayangan Edukatif Terhadap Kreativitas Verbal Pada Anak Usia Sekolah Di Sd Harapan Iii Medan, 2009
USU Repository © 2008
Wilayah Ho : diterima
-19,461 -2,021
t-tabel + 2,021
t-tabel t hitung
Wilayah Ho : ditolah
Berdasarkan gambar 1 dapat dilihat bahwa nilai t hitung = - 19,461 t- tabel -2,021 sehingga berada pada wilayah dimana Ho ditolak sehingga dapat
disimpulkan bahwa tayangan edukatif memiliki pengaruh terhadap kreativitas verbal pada anak usia sekolah.
Sementara itu untuk mengetahui seberapa besar pengaruh tayangan edukatif terhadap kreativitas verbal pada ank usia sekolah dapat dilihat melalui
perhitungan nilai effect size dengan menggunakan rumusan sebagai berikut :
d = t √ N
Keterangan : d
= effect size t
= nilai t dari uji Paired Sample t-test N
= jumlah sampel
Apabila nilai d ≤ 0,2 maka dapat dikatakan bahwa nilai effect size kecil
atau dapat diartikan variabel bebas memiliki pengaruh yang kecil terhadap variabel tergantung dalam penelitian tersebut. Apabila nilai d
≥ 0,5 maka dapat
Pramitha Aulia : Pengaruh Tayangan Edukatif Terhadap Kreativitas Verbal Pada Anak Usia Sekolah Di Sd Harapan Iii Medan, 2009
USU Repository © 2008
dikatakan bahwa effect size berada dalam kategori sedang atau dapat diartikan bahwa variabel bebas memiliki pengaruh dalam kategori sedang terhadap variabel
tergantung dalam penelitian tersebut. Nilai d ≥ 0,8 dapat diartikan bahwa effect
size yang cukup besar Saughnessy, Zechmeister dan Zeicmeister, 2003. Melalui perhitungan effect size pada penelitian ini maka diperoleh nilai d = 2,934. Nilai
effect size dalam penelitian ini tergolong dalam kategori cukup besar.
b. Rata-rata Empirik dan Rata-rata Hipotetik
