METODE PENELITIAN
Metode penelitian merupakan unsur yang paling penting di dalam suatu penelitian, karena melalui proses tersebut dapat ditemukan apakah hasil dari suatu
penelitian dapat dipertanggung jawabkan Hadi, 2000. Penelitian ini termasuk penelitian kuasi eksperimen dimana dilakukan suatu manipulasi terhadap variabel
bebas yang bertujuan untuk mengetahui akibat manipulasi terhadap perilaku individu yang diamati. Manipulasi yang dilakukan dapat berupa situasi atau
tindakan tertentu yang diberikan kepada individu atau kelompok dan setelah itu dilihat pengaruhnya Latipun, 2004. Atas dasar hal tersebut, maka dalam bab ini
akan dibahas mengenai identifikasi variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, populasi dan metode pengambilan sampel, metode
pengambilan data, dan metode analisa data.
A. Identifikasi Variabel Penelitian
Untuk dapat menguji hipotesa penelitian terlebih dahulu diidentifikasikan variabel-variabel yang terdapat dalam penelitian. Dalam penelitian ini, variabel-
variabel yang digunakan terdiri dari :
1. Variabel Bebas : Tayangan Edukatif Televisi
2. Variabel Terikat : Kreativitas Verbal
B. Defenisi Operasional
1. Kreativitas Verbal
Pramitha Aulia : Pengaruh Tayangan Edukatif Terhadap Kreativitas Verbal Pada Anak Usia Sekolah Di Sd Harapan Iii Medan, 2009
USU Repository © 2008
Kreativitas verbal adalah kemampuan dalam mengekspresikan ide-ide dan mengembangkan gagasan atau ide tersebut melalui rangkaian kata-kata.
Kreativitas verbal ditandai dengan adanya kelancaran berpikir, keluwesan berpikir, elaborasi, dan orisinalitas. Kreativitas verbal merupakan kemampuan
yang memang telah dimiliki oleh tiap-tiap individu tetapi dalam kapasitas yang berbeda-beda tergantung pada bagaimana individu tersebut mengembangkan
kreativitas verbalnya. Kreativitas verbal menekankan pada dua aspek yaitu, pertama aspek
berpikir kreatif kognitif dan kedua, aspek sikap atau perilaku afektif. Kreativitas verbal dalam rancangan penelitian ini dilakukan pada siswa Sekolah
Dasar SD Kelas 4. Kreativitas verbal pada siswa diukur dengan menggunakan Tes Kreativitas Verbal dari Munandar. Aspek kreativitas verbal yang dirancang
oleh Munandar menggunakan baterai tes yang terdiri dari enam subtes dengan masing-masing subtes berisi dua aitem.
Dalam penelitian ini, Tes Kreativitas Verbal akan diberikan sebagai alat ukur penelitian, yang nantinya akan dibandingkan antara skor yang diperoleh
subjek pada saat pengukuran awal pretest dan pengukuran akhir posttest. Tes Kreativitas Verbal ini akan disajikan oleh seorang tester dibantu oleh peneliti.
Waktu pengerjaan tes ini secara keseluruhan adalah ± 60 menit dan waktu yang diberikan untuk mengerjakan masing-masing subtes berbeda-beda sesuai prosedur
yang telah ditetapkan. Skor tinggi dalam tes kreativitas verbal dapat didefenisikan dengan kemampuan kreativitas verbal yang tinggi dan skor yang rendah dapat
didefenisikan dengan kemampuan kreativitas verbal yang rendah.
Pramitha Aulia : Pengaruh Tayangan Edukatif Terhadap Kreativitas Verbal Pada Anak Usia Sekolah Di Sd Harapan Iii Medan, 2009
USU Repository © 2008
2. Tayangan Edukatif