yang lain dan ia aktif mengikuti kegiatan shalat tahajjud ini. Terpilihnya jadi pengurus tunanetra peserta shalat tahajjud dan pengajian al-Qur’an,
dikarenakan, ketika itu dia berteman dengan ibu Seri, ibu Seri ini adalah koordinator pertamanya tunanetra. Setahun ibu Seri mengurus tunanetra
dia bermasalah dengan kepengurusannya di Yayasan. Ketika itu absen tunanetra dititipkan kepada beliau yang kemudian ibu Yeti melapor kepada
bagian asrama. Di Tahun 2009 ibu Yeti diamanahkan untuk mengurus tunannetra
peserta shalat tahajjud dan pengajian al-Qur’an ini sampai sekarang, atas keistiqomahan beliau mengurus tunanetra tanggal 2 April nanti ia bersama
jamaah shalat tahajjud dan pengajian al-Qur’an yang lain diberangkatkan pergi umrah oleh pihak Yayasan Khazanah Kebajikan.
2
3. Terbimbing Tunanetra
a. Nama : Edi Maryadi
Usia : 43 Tahun
Pekerjaan : Pedagang Kerupuk
Agama : Islam
Ia kelahiran 15 Maret 1969 di Tebet, Pancoran, Jakarta Selatan. Tahun 2008 bapak menikah dengan ibu Mutiah yang sekarang sudah
dikaruniai seorang anak yang berumur setahun empat bulan. Sekarang ia bersama istri dan anaknya bertempat tinggal di sebuah kontrakan di
Pondok Cabe dekat dengan Yayasan Khazanah Kebajikan, tetapi
2
Wawancara Pribadi dengan Yeti, Pondok Cabe Ilir, 6 Maret 2013.
sebelumnya ia dan keluarga pernah tinggal di Pondok Kopi. Rutinitas sehari-sehari, selain bersama keluarga kecilnya, bapak Edi berjualan
kerupuk untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Sebelum ia berjualan kerupuk bapak sempat membantu istrinya berjualan gorengan,
lontong dan minuman hangat seperti kopi di Yayasan Khazanah Kebajikan.
Tahun 2001 ketika ia duduk di bangku sekolah SMA bapak Edi terserang penyakit tidak melihat ini. Awal kebutaan ini bapak sempat
bertanya-bertanya, namun dia selalu menyadari bahwa semua yang sudah terjadi dalam hidupnya adalah karuniah yang diberikan oleh
Allah SWT. Pertengahan tahun 2008 beliau dan istrinya mengikuti kegiatan shalat tahajjud istikomah hingga sekarang.
3
b. Nama : Sumarno
Usia : 56 Tahun
Pekerjaan : Wiraswasta Tukang pijit
Agama : Islam
Bapak Sumarno, asalnya Kebumen , Jawah Tengah. Sekarang ia tinggal di Pasar Minggu bersama dengan anak-anaknya. Kesibukan
sehari-hari adalah sebagai seorang tukang pijit. Di usia 3 tahun bapak mengalami kebutaan hingga sekarang. Dengan keadaan beliau sekarang
bapak selalu menyikapinnya dengan senang hati, ikhlas atas rahmat Allah SWT.
3
Wawancara Pribadi dengan Edi Maryadi, Pondok Cabe Ilir, 1 Maret 2013.