58
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Adapun instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah tes essay untu mengukur kemampuan hasil belajar matematika. Sebelum instrumen
penelitian digunakan, dilakukan uji coba instrumen. Uji coba instrumen dilakukan pada siswa kelas 4 SD yang terdiri dari 40 siswa. Setelah dilakukan uji coba
instrumen selanjutnya dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan peneliti diperoleh soal yang valid sebanyak 9 soal
dan reliabilitas instrumen sebesar 0,71
1. Hasil Belajar Matematika Siswa Kelompok Eksperimen
Berdasarkan hasil perhitungan data penelitian mengenai hasil belajar matematika siswa, dari 36 siswa yang dijadikan sampel diperoleh nilai terendah
30 dan nilai tertinggi 90. Untuk lebih jelasnya, deskripsi data hasil belajar matematika siswa kelas eksperimen dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas Eksperimen
No Interval F
Batas Kelas Frekuensi
Relatif Frekuensi
Kumulatif 1
30 – 40
3 29,5
– 40,5 8,33
3 2
41 – 51
4 40,5
– 51,5 11,11
7 3
52 – 62
5 51,5
– 62,5 13,89
12 4
63 – 73
10 62,5
– 73,5 27,78
22 5
74 – 84
11 73,5
– 84,5 30,56
33 6
85 – 95
3 85,5
– 95,5 8,33
36 Jumlah
36 100
Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai rata – rata sebesar 66,89
Simpangan baku sebesar 16,28 Dan variansnya sebesar 265,19. Distribusi frekuensi hasil belajar matematika kelompok eksperimen dapat disajikan dalam
grafik histogram berikut :
Gambar 4.1 Histogram distribusi skor hasil belajar kelas eksperimen
Berdasarkan tabel terlihat bahwa skor interval 74 – 84 merupakan skor
yang paling banyak diperoleh siswa kelompok eksperimen, yaitu sebanyak 30,56 . Skor rata
– rata hitung yang diperoleh pada kelompok eksperimen yaitu 66,89. Dengan modus 78,21 dan median sebesar 69,10
2. Hasil Belajar Metematika Siswa Kelompok Kontrol
Berdasarkan hasil perhitungan data penelitian mengenai hasil belajar matematika siswa, dari 33 siswa yang dijadikan sampel diperoleh nilai terendah 5
dan nilai tertinggi 80. Untuk lebih jelasnya, deskripsi data hasil belajar matematika siswa kelas kontrol dapat dilihat pada tabel berikut :
x y
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Kelas Kontrol
No Interval F
Batas Kelas Frekuensi
Relatif Frekuensi
Kumulatif 1
5 – 17
5 4,5
– 17,5 15,15
5 2
18 – 30
8 17,5
– 30,5 24,24
13 3
31 – 43
9 30,5
– 43,5 27,27
22 4
44 – 56
7 43,5
– 56,5 21,21
29 5
57 – 69
2 56,5
– 69,5 6,06
31 6
70 – 82
2 69,5
– 82,5 6,06
33 Jumlah
33 100
Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai rata – rata sebesar 36,61
Simpangan baku sebesar 17,94 Dan variansnya sebesar 322. Distribusi frekuensi hasil belajar matematika kelompok kontrol dapat disajikan dalam grafik histogram
berikut :
Gambar 4.2 Histogram Distribusi skor Hasil Posttest Kelas Kontrol
x y
Berdasarkan tabel terlihat bahwa skor interval 31 – 43 merupakan skor
yang paling banyak diperoleh siswa kelompok kontrol, yaitu sebanyak 27,27 . Skor rata
– rata hitung yang diperoleh pada kelompok kontrol yaitu 36,61, dengan modus 34,83 dan median sebesar 34,83
Tabel 4.3 Perbandingan Hasil Belajar Matematika Kelompok Eksperimen Dan
Kelompok Kontrol
Statistik Kelompok eksperimen
Kelompok kontrol Banyak sampel
36 33
Rata – rata
66,89 36,61
Median 69,10
35,56 Modus
78,21 34,83
Maksimum 90
80 Minimum
30 5
Simpangan baku 16,28
17,94 Kemiringan
0,48 0,10
Kurtosis 2,38
2,45
B. Pengujian Persyaratan Analisis 1. Uji Normalitas Tes Hasil Belajar Matematika Siswa