beragama diantara masyarakat terbina dengan baik. Berdasarkan hasil pendataan tahun 2004 jumlah penduduk 155.222 Jiwa dengan rata-rata
kepadatan penduduknya 66,47 Jiwa Km².
Sedangkan kontribusi penduduk berdasarkan mata pencaharian adalah Pertanian, Perdangangan, Pegawai Negeri Sipil dan TNI serta sebagian
kecil industri kerajinan tangan.
Luas Wilayah, Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan Total Area, Population and Population Density by District 2005
Kecamatan Luas Wilayah Km²
Penduduk
1. Pakkat
459,10 22.203
2. Onan Ganjang
190,00 9.597
3. Sijamapolang
177,50 4.629
4.
Lintong Nihuta 114,90
25.848
Universitas Sumatera Utara
Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin
Kecamatan Laki-laki
Perempuan Jumlah Rasio Jenis
Kelamin 1.
Pakkat 10.769
11.434 22.203 94,18
2. Onan Ganjang
4.799 4.798
9.597 100,02
3.
Sijamapolang 2.275
2.354 4.629 96,64
4.
Lintong Nihuta 13.129
12.719 25.848 103,22
5. Paranginan
5.966 5.816
11.782 102,58
6. Dolok Sanggul
18.060 17.480
35.540 103,32
5. Paranginan
54,00 11.782
6. Dolok Sanggul
211,50 35.54
7. Pollung
201,97 14.191
8. Parlilitan
598,70 19.214
9. Tarabintang
277,30 6.801
10. Bakti Raja
50,36 6.364
Humbang Hasundutan 2.335,33
156.169
Universitas Sumatera Utara
7. Pollung
7.190 7.001
14.191 102,70
8. Parlilitan
9.622 9.592
19.214 100,31
9. Tarabintang
3.351 3.450
6.801 97,13
10. Bakti Raja
3.155 3.209
6.364 98,32 Humbang Hasundutan
78.316 77.853
156.169 100,59
Banyaknya Penduduk Menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin Golongan Umur
Laki-laki Perempuan
Jumlah 0 - 4
10.532 9.815
20.347
5 - 9 10.589
9.824 20.413
10 - 14 11.623
10.389 22.012
15 - 19 9.402
8.733 18.135
20 - 24 5.449
4.191 9.640
25 - 29 4.385
4.086 8.471
30 - 34 4.407
4.143 8.550
35 - 39 3.968
4.200 8.168
40 - 44 3.817
4.196 8.013
Universitas Sumatera Utara
45 - 49
3.112 3.627
6.739
50 - 54 2.844
3.344 6.188
55 - 59 2.110
2.763 4.873
60 - 64 2.095
2.818 4.913
65 - 69 1.511
2.030 3.541
70 - 74 1.204
1.806 3.010
75 + 1.268
1.888 3.156
Humbang Hasundutan
78.316 77.853
156.169
Sumber :Buku Humbang Dalam Angka 2006 BPS
2. 2. 6. Kota Sibolga
Kota Sibolga adalah salah satu kota di provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Kota ini terletak di pantai barat pulau Sumatera, membujur sepanjang pantai dari
utara ke selatan dan berada pada kawasan teluk yang bernama Teluk Tapian Nauli, sekitar ± 350 km dari kota Medan.Kota Sibolga dipengaruhi oleh letaknya
yaitu berada pada daratan pantai, lereng, dan pegunungan. Terletak pada ketinggian berkisar antara 0 - 150 meter dari atas permukaan laut, dengan
kemiringan lahan kawasan kota ini bervariasi antara 0-2 sampai lebih dari 40 .
Universitas Sumatera Utara
Kemiringan Luas
km² Persentase
Keterangan
Datar, kemiringan 0-
2 3.12
29.10 daratan 2.17 km² dan kepulauan
0.95 km²
Bergelombang lereng 2-15
0.91 8.49
daratan 0.73 km² dan kepulauan 0.18 km²
Curam, lereng 15-40
0.31 28.9
daratan 0.10 km² dan kepulauan 0.21 km²
Terjal, lereng lebih dari 40
6.31 59.51
daratan 5.90 km² dan kepulauan 0.53 km²
Total 10.77
100
Iklim kota Sibolga termasuk cukup panas dengan suhu maksimum mencapai 32° C dan minimum 21.6° C. Sementara curah hujan di Sibolga
cenderung tidak teratur di sepanjang tahunnya. Curah hujan tertinggi terjadi pada bulan November dengan jumlah 798 mm, sedang hujan terbanyak terjadi pada
Desember yakni 26 hari.
Pulau-pulau yang termasuk dalam kawasan kota Sibolga adalah pulau Poncan Gadang, pulau Poncan Ketek, pulau Sarudik dan pulau Panjang.Dengan
batas-batas wilayah: timur, selatan, utara pada kabupaten Tapanuli Tengah, dan barat dengan Samudera Hindia. Sementara sungai-sungai yang dimiliki, yakni
Aek Doras, Sihopo-hopo, Aek Muara Baiyon dan Aek Horsik.
Berdasarkan perhitungan Badan Pusat Statistik kota Sibolga tahun 2008, penduduk kota Sibolga adalah 94.616 jiwa. Dengan wilayah seluas 3.356,60 ha di
daratan Sumatera dan urban growth seluas 644,53 ha berarti kepadatan penduduk
Universitas Sumatera Utara
pada wilayah pemukiman adalah 8.785 jiwa per km². Sementara pertumbuhan penduduk setiap tahunnya sekitar 1.99 . Sementara wilayah administrasi
pemerintahan terdiri dari empat kecamatan dan 16 kelurahan, yakni kecamatan Sibolga Utara dengan empat kelurahan, kecamatan Sibolga Kota dengan empat
kelurahan, kecamatan Sibolga Selatan dengan empat kelurahan dan kecamatan Sibolga Sambas dengan empat kelurahan.
Potensi utama perekonomian bersumber dari perikanan, pariwisata, jasa, perdagangan, dan industri maritim. Hasil utama perikanan, antara lain, kerapu,
tuna, kakap, kembung, bambangan, layang, sardines, lencam dan teri. Pelabuhan laut kota Sibolga cukup ramai disinggahi kapal kapal yang akan menuju pulau
Nias.
2. 3. Prinsip Pembangunan