dipikirkan karena pesaing juga secara intens melakukan upaya-upaya untuk memenangkan persaingan politik.
Cara masyarakat menentukan pilihannya juga tergantung pada karakteistik masyarakat bersangkutan. Disatu sisi, terdapat kelompok masyarakat yang lebih
menggunakan logika dan rasionalitas dalam menimbang kontestan. Kemampuan kontestan dalam memecahkan persoalan masyarakat menjadi titik perhatian
kelompok masyarakat ini dipihak lain, kedekatan idiologis juga menjadi kekuatan untuk menarik pemilih kedalam bilik suara dan mencoblos kontestan yang
beridiologi sama. Pemilih jenis ini tidak begitu memedulikan program kerja apa yang ditawarkan partai politik bersangkutan. Asal idiologi partai tersebut sama
dengan idiologi pemilih, sudah cukup alasan baginya untuk memilih kontestan ini. Bauran antara karakteristik alasan yang dipakai untuk menentukan pilihan dengan
segmen-segmen pemilih
3. 1. Peran Marketing Politik Oloan Simbolon, ST dalam Pemilihan Umum Legislatif 2009
Pendekatan emosional telah banyak digunakan pada tradisi komunikasi politik sejak lama, seperti tradisi retorika Aristoteles, dan pada kenyataannya
politisi selalu menggunakan pendekatan emosional sebagai strategi komunikasinya demikian juga halnya Oloan Simbolon, ST, wacana tentang
emosionalisasi kontemporer jauh berbeda dan lebih rumit. Dengan menggunakan studi integratif teori psikodinamik dan teori sosial, emosi didefinisikan sebagai:
Universitas Sumatera Utara
1 Elemen intrinsik dan berkesinambungan dari fungsi psikologi manusia.
Sifatnya bukan hanya sebagai respon pelengkap dan episodik. Jadi emosi bukan sekedar respon yang diberikan ketika sebuah pesan
emosional tertentu secara eksplisit diberikan kepada seseorang melalui pidato atau iklan politik.
2 Kompleks, berlapis-lapis, dan pada saat bersamaan kontradiktif dan
kabur. Sehingga, emosi tidak selalu mudah diamati dan dipahami. 3
Tidak sekedar bersifat ekspresif atau katarsis, ia juga bersifat reflektif. Terdapat kecenderungan kini untuk lebih memberi perhatian pada
kehidupan emosional. Problem-problem yang bersifat emosional, seperti konflik, kekhawatiran, dan aspek - aspek manusiawi lain
cenderung lebih diperhatikan. 4
Emosionalitas juga dipandang sebagai dasar dari identitas diri. Narasi emosional tentang perasaan dan hubungan seperti pada opera sabun di
tv, sesungguhnya memberikan materi narasi emosional bagi seseorang. Politik juga dapat dihayati berdasar narasi tersebut.
Banyaknya calon legislatif pada Pemilihan Umum 2009 membuat persaingan politik di antara parpol dan kontestannya sangat ketat. Partai Politik
dan para kontestannya berjuang mengatur strategi dalam marketing politiknya untuk menggaet simpati pemilih agar datang ketempat pemungutan suara untuk
memimilih calon teresebut. Di samping itu, kelompok pemilih di masyarakat yang ada diadarah pemilihan
VIII Sumatera Utara pun beraneka ragam dengan karakteristiknya masing-masing.
Universitas Sumatera Utara
Dengan demikian, strategi yang diterapkan untuk menaklukkan kelompok yang satu dengan kelompok lain juga berbeda. Seperti hasil identifikasi Tim
Pemenangan Oloan Simbolon, ST mengatakan pemilih rasional tidak bisa didekati secara tradisional yang mengandalkan pencitraan dan karisma kontestan,
sedangkan pemilih tradisional tidak bisa didekati dengan mengandalkan program. Demikian pula masyarakat mengambang, tidak bisa didekati secara rasional dan
tradisional, tetapi harus dengan cara dan metode yang berbeda. Persoalannya tentu bagaimana mengetahui karakter dari masyarakat
pemilih. Misalnya, mana kelompok masyarakat yang tergolong sebagai masyarakat pemilih kritis, pemilih tradisional, dan mana pemilih atau masyarakat
mengambang. Di sinilah diperlukan pendekatan yang tepat dalam marketing politik untuk mengetahui tipologi masyarakat pemilih demi mempermudah
menanamkan pengaruh. Setelah melakukan pertemuan beberapa kali dengan membawa hasil
identifikasi dari lapangan, Tim Pemenangan Oloan Simbolon, ST merumuskan strategi untuk mendapatkan simpati dari masyarakat. Perumusan ini juga
melibatkan tokoh-tokoh masyarakat yang ada untuk mendapatkan informasi tentang perilaku pemilih yang ada di daerah pemilihan VIII Sumatera Utara.
3. 1. 1. Marketing Politik Oloan Simbolon, ST