PSD :  format  yang  digunakan  potoshop  untuk  menyimpan  file  yang  telah
dibuat  dan  dimanipulasi.  File  PSD  tidak  dikompresi  dan  memuat  informasi tentang berbagai graphic layer yang ada tanpa sebuah file.
c. Bunyi
Audio
Suara adalah sesuatu yang dihasilkan oleh getaran yang berasal dari benda yang mengalami getaran sehingga menghasilkan gelombang yang berada di udara.
Daryanto, 2005: 9 Penyajian  audio  merupakan  cara  lain  untuk lebih  memperjelas  pengertian
suatu  informasi.  Suara  dapat  lebih  menjelaskan  karakteristik  suatu  gambar, misalnya  musik  dan  suara  efek  sound  effect.  Kemampuan  dasar  bunyi  yang
harus dimiliki PC multimedia adalah:   Membuat dan mensintesis bunyi.
  Menangkap bunyi dari dunia luar, dari yang didengar dan dari CD.   Mengendalikan  bunyi  yang  dibuat  dari  instrument  elektronik,  misalnya
MIDI.   Memainkan kembali bunyi tersebut lewat speaker atau sejenisnya.
Ada  tiga  belas  jenis  objek  bunyi  yang  bisa  digunakan  dalam  produksi multimedia,  yakni  format  waveform  audio,  aiff,  dat,  ibf,  mod,  rmi,  sbi,  snd, voc,
au,  MIDI  sound  track,  compact  disc  audio  dan  MP3  file.  Beberapa  diantaranya dijelaskan di bawah ini.
Waveform  audio:  merupakan  format  file  audio  yang  berbentuk  digital,
dapat  dimanipulasi  dengan  perangkat  lunak  PC  multimedia.  Kualitas produksi  waveform  audio  bergantung  pada  sampling  rate  banyaknya
sampel  per  detik  waveform  audio  disebut  juga  pulse  code  modulator PCM audio.
MIDI : Musical Instrument Digital Interface merupakan format yang dapat
merekam  performance  information  yang  diperlukan  chip  suara  pada komputer agar musik bisa dimainkan.
MP3 :  MPEG  Audio  Layer  3,  merupakan  format  file  audio  yang
menggunakan  suatu  codec  untuk  melakukan  encoding  compressing  dan decoding decompressing suatu rekaman musik. MP3 dapat memadatkan
audio  track  dalam  CD  menjadi  file  berukuran  sangat  kecil  dengan bandwith  lebih  sedikit  dan  dapat  ditransfer  melalui  internet  tanpa
mengurangi kualitas suara aslinya.
d. Video
Video  adalah  teknologi  untuk  menangkap,  merekam,  memproses,
mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau media digital
.
Rachmat dan Roswanto, 2006 Video  merupakan  elemen  multimedia  paling  kompleks  karena
penyampaian  informasi  yang  lebih  komunikatif  dibandingkan  gambar  biasa, walaupun  terdiri  dari  elemen-elemen  yang  sama  seperti  grafik,  suara  dan  teks,
namun bentuk video berbeda dengan animasi. Suyanto, 2003: 279 Perbedaan  terletak  pada  penyajiannya,  dalam  video  informasi  disajikan
dalam  kesatuan  utuh  dari  objek  yang  dimodifikasi  sehingga  terlihat  saling mendukung dan penggambaran seakan terlihat hidup.
I. Macam Video
Ada  empat  macam  video  yang  dapat digunakan  sebagai  objek  link  dalam aplikasi multimedia yaitu:
1. Live Video Feed
Menyediakan  objek-objek  link  multimedia  yang  menarik  dan  real-time. Saluran  televisi  atau  live  camera  feed  menjadi  objek  sebuah  link.  Webcam
memungkinkan pengguna untuk melihat video feed dari seluruh dunia. 2.
Videotape Merupakan  objek  link  multimedia  juga,  tetapi  medium  ini  mempunyai
keterbatasan  yaitu  pertama,  bersifat  linier  informasi  tersimpan  dalam  pita gulungan  dan  untuk  mengaksesnya  harus  menunggu  karena  harus  mempercepat
fast-forward  atau  menggulung  balik  rewind,  untuk  sampai  pada  spot  yang diinginkan. Kedua, kebanyakan video tape player tidak dikontrol lewat komputer,
ini  berarti  pengguna  harus  menekan  tombol  play,  stop,  fast-forward  atau  rewind secara manual ketika menggunakan videotape dalam presentasi multimedia.
3. Videodisc
Videodisc  memiliki  random  access  sangat  cepat  dan  hanya  menempati sedikit  saja  sumber  daya  komputer  multimedia.  Ada  2  format  videodisc  yang
paling banyak diproduksi yaitu CAV dan CLV. 4.
Digital Video Digital video dapat disimpan dalam file-file hardisk, CD-ROM atau DVD.
Karena  video  itu  menjadi  digital,  sehingga  dapat  disajikan  lewat  jaringan komputer,  yang  dapat  mengurangi  kebutuhan  akan  videotape  player  maupun
videodisc player. Digital video dapat diakses secara acak berdasarkan frame, yang memungkinkan pengguna dapat memainkan klip tertentu.
II. Format
File Video
Format  file  dalam  video  merupakan  hal  penting,  beberapa  format  file tersebut diantaranya yaitu:
1. Quick Time MOV
Merupakan  sebuah  sistem  multimedia  tambahan  pada  komputer Machintosh dan Windows, yang menyediakan lintas platform, sinkronisasi
waktu  video  digital,  audio  digital,  dan  lingkungan  3D  virtual  reality, dikembangkan  oleh  Apple  Computer.  Quick  Time  menggunakan  ekstensi
.mov  dan  digunakan  dalam  berbagai  aplikasi  multimedia,  misalnya  CD- ROM  dan  produksi  video  broadcast  serta  mempunyai  kemampuan
melakukan kompresi-dekompresi melintasi berbagai platform. 2.
MPEG Motion Picture Expert Group Adalah  skema  kompresi    spesifikasi  format  file  video  digital  yang
dikembangkan  oleh  group  ini.  MPEG  merupakan  salah  satu  dari  rich media yang mendukung web.
3. AVI Audio Video Interleave
Avi  merupakan  format  video  dan  animasi  yang  digunakan  video  untuk Windows dan berekstensi “.avi”. Sebagian besar  authoring pada  windows
mendukung format AVI dan didukung oleh Netscape.
4. Real Video
Dikembangkan  oleh  Real  Media.  Video  yang  disimpan  dala  format  Real Video  mempunyai  ekstensi  .rm  atau  .ram.  Format  ini  memungkinkan
adanya  aliran  video  online  video,  internet  TV  pada  bandwith  yang rendah,  sebab  prioritas  bandwith  yang  rendah  maka  kualitas  dapat
dikurangi. 5.
Shockwave Flash Dikembangkan  oleh  Macromedia.  Format  shockwave  membutuhkan
sebuah  komponen  tambahan  untuk  memainkan.  Video  disimpan  dalam format shockwave mempunyai ekstensi .swf. Suyanto, 2003: 284
e. Animasi