Pengumpulan Bahan Material Perencanaan dan Pembiayaan
                                                                                materi  kuliah  pengolahan  citra  yaitu  ”Pengolahan  Citra  Digital  Dengan Pendekatan  Algoritmik,  Rinaldi  Munir:  2004”  dan  ”Pengolahan  Citra  Digital
Menggunakan  Matlab  Image  Processing  Toolbox,  Marvin  Ch.  Wijaya    Agus Prijono: 2007”.
Gambar 4.7 Buku Referensi Materi Pengolahan Citra
Gambar
Material  gambar  untuk  merancang  aplikasi  ini  peneliti  buat  dengan menggunakan    software  Adobe  Photoshop  CS  2  sebagai  pengolah  grafisnya  dan
Macromedia  Freehand  MX sebagai pengolah  gambar  yang berbasis  vektor.  File- file image, brush serta penggunaan custom shape tools yang peneliti dapatkan dari
buku desain grafis dengan photoshop.
Gambar 4.8 Pembuatan Layout Utama dan Pemberian Efek pada Gambar
Gambar 4.9 Pemilihan Tipe Brush Tool
Selanjutnya  adalah  pembuatan  header  image  yang  akan  ditempatkan sebagai judul aplikasi. Header dibuat dengan font courier dengan size: 17.2 pt dan
font  impact dengan  size masing-masing:  30.96 pt,  45.96 pt dan  46.96 pt, seperti ditunjukkan oleh Gambar 4.10.
Gambar 4.10
Pembuatan Header Layar Aplikasi Material gambar juga tak hanya peneliti buat untuk merancang layout saja
tetapi juga untuk membuat tombol-tombol navigasi yang digunakan untuk aplikasi nantinya. Hasil akhir dari pembuatan tombol-tombol ini disimpan kedalam format
file .png, seperti yang ditunjukkan oleh Gambar 4.11.
Gambar 4.11 Pembuatan Tombol-tombol Navigasi
Animasi
Perancangan  utama  dari  aplikasi  ini  adalah  menggabungkan  elemen- elemen yang telah dibuat sebelumnya yaitu elemen gambar, teks, audio dan video
ke  dalam  bentuk  file  animasi.  Untuk  menggabungkan  elemen-elemen  tersebut peneliti  menggunakan  software  Macromedia  Flash  Professional  8  sebagai
authoring tool untuk mengolah pembuatan aplikasi ini.
Gambar 4.12 Pembuatan Animasi dengan Macromedia Flash Professional 8
Animasi  teknik  konvolusi  juga  dibuat  dengan  Flash  8  dan  Freehand  MX untuk  membuat  gambar  vektornya,  selanjutnya  diolah  menjadi  animasi
perhitungan teknik konvolusi.
Selain  animasi  teknik  konvolusi  yang  dibuat,  peneliti  juga  membuat animasi pada sub menu olah citra dengan teknik konvolusi. Actionscript 2.0 pada
Flash 8 peneliti manfaatkan untuk membuat animasi. 
Audio
Untuk  membuat  aplikasi  menjadi  lebih  hidup,  file  audio  peneliti  buat dengan  memanfaatkan  software  Cool  Edit  Pro  2.1  sebagai  authoring  tool
pengolahan suara, file-file audio yang dibuat selanjutnya disimpan dengan  format .wav.
Selain  itu  untuk  menambah  unsur  dramatis  dari  suatu  aplikasi,  peneliti memberikan  file  audio  yang  tentunya  disesuaikan  dengan  tujuan  aplikasi
pembelajaran. File-file yang digunakan adalah file berformat .mp3 dan .wav yang merupakan koleksi pribadi peneliti.
Gambar 4.13 Pengolahan Efek Suara atau Audio
Video
Elemen  video  yang  dibuat  diletakkan    berdampingan  dengan  teori  atau elemen  teks,  hal  ini  dimaksudkan  untuk  menambah  pemahaman  mahasiswa
tentang  materi  dan  teknik  konvolusi.  Pada  tahap  pembuatannya  peneliti menggunakan  software  Camtasia  Studio  7  dan  Ulead  Video  Studio  10.  Gambar
4.14 dan Gambar 4.15
Gambar 4.14 Pembuatan Video Tutorial
Gambar 4.15 Pembuatan Video dengan Ulead Video Studio 10
                