BAB III METODOLOGI
3.1 Lokasi dan Waktu
Lokasi penelitian berada di Kota Depok, Propinsi Jawa Barat Gambar 2. Kota Depok dipilih sebagai lokasi penelitian karena letaknya yang dekat dengan
wilayah DKI Jakarta sehingga dimungkinkan menjadi salah satu kota yang berkembang secara pesat dimana luasan ruang terbuka hijaunya semakin
berkurang.
Gambar 2. Peta Administrasi Kota Depok sumber: RTRW Tahun 2010. Penelitian mulai dilaksanakan pada bulan April yang diawali dengan
persiapan yang kemudian dilanjutkan inventarisasi. Waktu pengumpulan data di lapang dilakukan dari bulan Juli hingga bulan September 2012. Pengolahan data
dan penyusunan dilakukan selama dua bulan berikutnya.
3.2 Batasan Penelitian
Penelitian ini dibatasi pada: a.
Interpretasi sederhana terhadap citra penutupan lahan Kota Depok yang dibuat menggunakan citra Landsat 7 +ETM yang diolah dengan
menggunakan software Sistem Informasi Geografis SIG ERDAS Imagine,
b. Pengukuran iklim mikro pada struktur vegetasi pohon, semak dan
rumput pada ruang terbuka hijau RTH yang terdapat di kawasan terpilih dari masing-masing land use industri, CBD, perumahan, dan RTH Kota,
c. Analisis secara deskriptif dan statistik dari data iklim mikro yang diukur.
3.3 Alat dan Bahan Penelitian
Alat dan bahan yang digunakan selama penelitian tercantum pada Tabel 1. Tabel 1. Alat dan Bahan Penelitian
Alat Kegunaan
Tiga Perangkat
Mini Microclimate
Station Heavy
Weather Tipe WS2355 Mengukur iklim mikro
Kamera Digital Merekam dan mengambil gambar kondisi lokasi
pengambilan data GPS
Membantu menentukan titik sebagai akurasi data citra
Software ArcGIS 9.3 Mengolah data citra
Software ERDAS 9.1 Mengolah data citra
Software Ms. Excel Mengolah data pengukuran
Software Garmin Mengolah data GPS
Software IDL 7.0 Memperbaiki data citra
Alat pengukur iklim mikro digital yang digunakan adalah Mini Microclimate Station Heavy Weather dengan tipe WS2355. Alat ini terdiri dari
beberapa bagian, seperti layar untuk menampilkan iklim mikro yang sedang diukur Gambar 3a, alat pengukur suhu dan kelembaban udara Gambar 3b.
Seperangkat alat ini dapat dilihat pada Gambar 3.
a
b Gambar 3. Seperangkat Alat Mini Microclimate Station Heavy Weather.
Alat ukur iklim mikro Heavy Weather sudah terbukti ketelitiannya dari rangkaian penelitian sebelumnya. Ketelitian alat ini sama dengan alat ukur
hygrometer yaitu untuk suhu udara sebesar 1°C dan kelembaban udara sebesar 6 persen.
3.4 Metode Penelitian