Populasi Penelitian Sampel Penelitian

2 Tahap Pelaksanaan Tahap pelaksanaan meliputi uji coba lapangan pada sampel di dalam populasi selain sampel, penerapan model Problem Based Learning di kelas eksperimen dan model konvensional di kelas kontrol, serta pengambilan data sesuai instrumen yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. 3 Tahap Penyelesaian Tahap penyelesaian meliputi tahap analisis data dan penyusunan laporan penelitian. Analisis data meliputi uji normalitas, uji homogensitas, uji kesamaan dua variabel, dan uji hipotesis.

3.4 Populasi dan Sampel Penelitian

3.4.1 Populasi Penelitian

Sugiyono 2015: 117 menyatakan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas IV SDN Gugus Wisang Geni Kota Semarang tahun pelajaran 20152016 dengan jumlah populasi 236 siswa. Tabel 3.1 Populasi Siswa Kelas IV SDN Gugus Wisang Geni Sekolah Kelas Jumlah Siswa Populasi SDN Karangayu 01 IV 40 236 SDN Karangayu 02 IVA 28 IVB 31 IVC 28 SDN Tawang Mas 01 IVA 39 IVB 40 SDN Tawang Mas 02 IV 30

3.4.2 Sampel Penelitian

Sugiyono 2015:118 menjelaskan bahwa sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel yang diteliti harus representatif mewakili populasi baik dalam karakteristik maupun jumlahnya Sukmadinata, 2013: 252. Jumlah anggota sampel sering dinyatakan dengan ukuran sampel. Prosedur pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu dengan teknik Cluster Sampling Area Sampling.Peneliti akan mengambil sampel dari kelas IV di SD yang terdapat dalm satu gugus Wisang Geni untuk diambil kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sugiyono 2015: 121 menyatakan Cluster Sampling digunakan untuk menentukan sampel bila objek yang akan diteliti atau sumber data tersebut sangat luas. Alasan menggunakan teknik cluster sampling dalam penelitian ini diasumsikan populasi bersifat homogen yang sudah dilakukan uji homogenitas kelas yang akan dijadikan sampel dari semua sekolah di gugus Wisang Geni. Asumsi ini juga didasarkan pada: materi yang diajarkan berasal dari kurikulum yang sama yaitu menggunakan kurikulum KTSP, siswa duduk di kelas yang sama, pembagian kelas tidak berdasarkan peringkat, objek penelitian dari kelas yang sama dan setara tidak ada kelas unggulan. Penggunaan teknik Cluster Sampling diperoleh dua kelas sampel secara acak yaitu: kelas IVA SDN Karangayu 02 sebanyak 28 siswa sebagai kelas eksperimen, dan SDN Tawang Mas 02 sebanyak 30 siswa sebagai kelas kontrol.

3.5 Variabel Penelitian