Industri Farmasi Industri Kosmetik Bio Teknologi Tanyakan kepada guru dengan mengajukan pertanyaan untuk Lakukan ekplorasiexperimen lakukan percobaan dengan

121

2. Industri Farmasi

Faktor yang mempengaruhi rumput laut dalam industri farmasi antara lain sifat kimia fisika dari senyara metabolit primer dan sekunder yang dihasilkan. Senyawa metabolit primer yang dimaksud adalah agar, karagenan iota, kappa dan lambda serta alginat. Senyawa senyawa ini berfungsi sebagai suspending aget, thickener,emulsifier, stabilizer, film former, coating agent ,gelling agent, dan lain sebagainya.

3. Industri Kosmetik

Pada industri kosmetik, penggunaan agar, karagenan dan alginat biasanya digunakan untuk produk sabun krim, sabun cair,shampoo,lotions, pasta gigi pewarna bibir dan produk produk perawatan kulit seperti hand body lotion dan pencuci mulut serta hair lotions.

4. Bio Teknologi

Sebagian besar agar dari rumput laut digunakan pada bidang makanan. Penggunaan dalam bidang bio teknologi kurang lebih hanya 9 yaitu digunakan untuk menumbuhkan mikroba, seperti bakteri, jamur dan yeast.

5. Industri Non Pangan.

Penggunaan agar, karagenan dan alginat di dalam industri non pangan digunakan untuk industri makanan ternak. Keramik, cat, tekstil, kertas dan pembuatan film fotografis.

a. Makanan ternak

Pet food atau makanan ternak biasanya berupa makanan dalam kaleng atau pellet. Fungsi agar, karagenan atau alginat adalah untuk menstabilkan dan mempertahankan komposisi dari makanan ternak. Khusus untuk pellet, agar, karagenan atau alginat berfungsi sebagai pelapis pellet , sehingga udara yang ada di dalam pellet akan tertahan 122 dan pellet tidak mudah tenggelam, selain itu juga berfungsi untuk mengikat air dari dalam pellet selama penyimpanan dan pengangkutan.

b. Keramik

Karagenan mempunyai kemampuan sebagai gelling point pada temperatur dan tekanan yang tinggi. Pada prosesnya, karagenan dicampurkan ke dalam pelapis keramik pada pembuatan busi otomotif. Dengan menggunakan karagenan, akan dapat mendukung honeycomb keramik.

c. Cat

Fungsi karagenan dan alginat dalam industri cat adalah sebagai penstabil dan perekat pada permukaan dinding pada saat mengering. Penggunaan karagenan dan alginat sebagai pengemulsi pada resin cat supaya minyak dan air tercampur dengan sempurna

d. Tekstil

Karagenan, agar dan alginat digunakan dalam industri tekstil, yang fungsinya untuk merekatkan benang pada saat proses penenunan. Selain itu juga penggunaan karagenan, agar dan alginat pada proses pencampuran warna untuk mewarnai benang bertujuan agar warna benang rata, tidak pecah dan lembut

e. Kertas

Alginat mempunyai kemampuan membentuk film yang lembut, tidak terputus dan dapat menjadi perekat yang baik. Pembentukan film tersebut memperkuat serat selulosa dan ketegangan pada permukaan kertas yang baik dalam mengatur ketebalan tinta, 123

f. Pembuatan Film Fotografis

Agar banyak digunakan dalam pelapisan film untuk foto. Hal ini disebabkan sifat agar lebih baik dari pada gelatin karena memiliki gelstrength atau kekuatan gel yang lebih kuat. Dengan demikian dalam kondisi panas seperti daerah tropis yang suhunya relatif tinggi, film tidak mudah ,meleleh. Tabel 8. Pemanfaatan Rumput Laut Pemanfaatan Agar Karagenan Alginat Makanan dan Susu Ice cream,yoghurt,waper cream Coklat susu,pudding instan Minuman Minuman ringan,jus buah,bir Roti Pernen Daging, ikan dalam kaleng Saus, Salad dressing,kecap Makanan diet Jelli,jam,sirop, pudding Makanan Lain Makanan bayi Non Pangan Pet Food Makanan ikan Cat, Keramik Tekstil,kertas Farmasi dan Kosmetik Shampo,pasta gigi,obat tablet I Bahan cetak gigi,obat salep Sumber : Endang Sudariastuty,S.Pi. MM, 2011 Untuk mendapatkan nilai jual yang tinggi, persyaratan mutu bahan baku rumput laut kering atau pun hasil produk dasarnya harus memenuhi standar. Rumput kering yang bagus dan memenuhi standar perdagangan adalah rumput laut yang kandungan benda asingnya seperti pasir,atau batu karang tidak lebih dari 5. Kandungan airnya 124 sekitar 20-22. Rumput laut Tingginya kandungan iodium diharapkan dapat membantu mengurangi penyakit gondok, yang sangat panting dalam penanggulangan GAKI Gangguan Akibat Kekurangan Iodium, sedangkan tingginya kandungan serat kasar dapat membantu mencegah timbulnya penyakit degeneratif seperti kanker kolon dan masalah pencernaan Winarno, 1993. Rumput laut yang digunakan sebagai bahan dasar adalah jenis Eucheuma cottonii, untuk mendapatkan rumput laut kering melalui tahapan : 1. Pemanenan rumput laut. 2. Pembersihan rumput laut dari kotoran, seperti pasir, batu-- batuankarang, dan dipisahkan dari jenis yang satu dengan yang lain. 3. Pengeringan dilakukan dengan cara dihamparkan di bawah sinar matahari. Rumput laut yang telah Kering ditandai dengan keluarnya garam. 4. Pencucian dilakukan setelah rumput taut kering. 5. Pengeringan kedua. Untuk pembuatan produk makanan, rumput laut kering dicuci bersih dan direndam selama tiga malam dengan ditambahkan 1 satu buah irisan jeruk nipis untuk menghilangkan bau amis. Air perendaman diganti setiap 24 jam sekali. Dari hasil perendaman tersebut diperoleh rumput laut basah yang siap olah. 125 LEMBAR TUGAS 1. Amatilah dengan mencari informasi dari sumber-sumber bacaan yang terkait materi pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan melalui buku-buku di perpustakaan, internet, dan sumber referensi lainnya.

2. Tanyakan kepada guru dengan mengajukan pertanyaan untuk

mempertajam pengetahuan dan teknik pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan, misalnya : a. Karakteristik bahan baku dan bahan pendukung dalam pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan b. Jenis dan fungsi alat pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan c. Tahapan proses pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan d. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam proses pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan e. Bagaimanakah Pengendalian mutu terhadap produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan?

3. Lakukan ekplorasiexperimen lakukan percobaan dengan

mengumpulkan informasi tentang pembuatan produk-produk olahan dari rumput laut, baik produk pangan maupun non pangan

4. Menganalisis hasil informasi yang didapat tentang pembuatan