Instrument Penelitian Hubungan Tindakan Suami Terhadap Nyeri Persalinan Yang Dirasakan Istri Saat Bersalin Dengan Augmentasi di Klinik Bersalin Lisa Pasar V Tembung Dan Rumah Bersalin Delima Medan Tahun 2012

F. Validitas dan Realibitas Instrument

1. Uji Validitas Untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen, maka perlu dilakukan pengujian terhadap instrumen penelitian. Uji validitas yang dilakukan adalah validitas isi content validity yaitu diberikan kepada pakar yang menguasai topik yang di teliti Dempsey, 2002, hlm.80. Dalam hal ini yaitu dokter spesialis obstetri ginekologi yaitu dr. Sarma N. Lumbanraja , SpOG. Pengujian ini hanya melihat kesesuaian isi kuesioner, tanpa diberi penilaian. 2. Uji Reliabilitas Uji realibilitas, dimaksudkan untuk mengukur tingkat kestabilan atau konsistensi jawaban yang diberikan responden atas pertanyaan kuesioner yang diujikan dengan menggunakan uji Cronbach’s alfa dan instrument diujikan pada 10 responden yang memiliki kriteria yang sama dengan responden yang akan diteliti di klinik bersalin lisa pasar V tembung, kemudian jawaban responden diolah dengan menggunakan Alfa Cronbach’s. Dengan ketentuan, apabila r hitung r table p 0,06 maka instrument dinyatakan reliable Hidayat, 2007. Dan nilai Cronbach’s alfa terhadap instrument yang telah diujikan adalah 0,917.

G. Prosedur Pengumpulan Data

Ada beberapa prosedur yang dilakukan dalam pengumpulan data penelitian ini yaitu: 1. Mendapatkan surat permohonan izin pelaksanaan penelitian dari Program D IV Bidan Pendidik 2. Mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian kepada pemilik Klinik Bersalin Lisa Pasar V Tembung Medan dan Rumah Bersalin Delima. 3. Mendatangi responden lalu melakukan pendekatan kepada responden tersebut, melakukan wawancara kepada responden mengenai tindakan suami terhadap nyeri persalinan dengan augmentasi. Apabila suami dan istri tersebut setuju menjadi responden, maka peneliti menyerahkan lembar persetujuan responden. 4. Setelah calon responden bersedia maka diminta untuk menandatangani lembar persetujuan informed consent 5. Menjelaskan cara pengisian kuesioner kepada responden dan selanjutnya dipersilahkan untuk mengisi lembar kuesioner dengan jujur dan agar mengisi seluruh pertanyaan. 6. Peneliti mendampingi responden dalam pengisian untuk menjelaskan apabila ada pertanyaan yang kurang jelas dalam pengisian kuesioner. 7. Untuk memperoleh informasi dari responden peneliti menggunakan alat pengumpul data berupa lembar observasi yang terdiri dari dua bagian yaitu data demografi istri dan lembar observasi. 8. Setelah kuesioner diisi oleh responden, kuesioner dikumpulkan kembali oleh peneliti. 9. Setelah data terkumpul semua dengan lengkap maka dilakukan analisa data. 10. Peneliti juga dibantu oleh bidan yang berkerja di Klinik Bersalin Lisa dan Rumah Bersalin Delima, peneliti menerangkan prosedur lembaran kuesioner kepada bidan yang sedang bertugas dan meninggalkan lembar