Pengertian Sikap siswa KAJIAN PUSTAKA

Elaborasi adalah kemampuan untuk memperluas jawaban masalah, memunculkan masalah baru atau gagasan baru. Bentuk masalah ini adalah suatu masalah yang ketika selesai dijawab akan dapat memunculkan masalah baru bagi siswa yang dapat memperluas pengetahuan siswa. Karena diperkirakan siswa belum mampu melakukan elaborasi, maka pada penelitian ini tidak diambil skor untuk elaborasi. Pada penelitian ini data kreatifitas siswa berupa rata-rata skor penga- matan terhadap hasil pekerjaan siswa dalam menyelesaikan masalahtugas baik secara individu maupun kelompok selama dalam proses pembelajaran dengan pengamatan terhadap hasil pekerjaan PR.

2.10. Pengertian Sikap siswa

Sikap seorang siswa merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajarnya. Sikap merupakan sesuatu yang dipelajari, dan sikap menentukan bagaimana individu bereaksi terhadap situasi serta menentukan apa yang dicari individu dalam kehidupan Slameto, 2003: 188. Menurut Triandis Slameto, 2003: 188, an idea charged with emotion which predisposes a class of actions to a particular class of social situations . Dari pendapat di atas dapat diambil simpulan bahwa sikap memiliki 3 komponen, yaitu 1 komponen kognitif, 2 komponen afektif, dan 3 komponen tingkah laku. Sikap selalu berkenaan dengan suatu objek yang disertai dengan perasaan positif atau negatif. Seorang siswa akan bersikap positif terhadap objek yang dianggap bernilai atau menguntungkan baginya. Kebalikannya dia akan bersikap negative terhadap objek yang dianggap tidak berharga atau merugikan dirinya. Sikap ini kemudian mendasari dan mendorongnya untuk melakukan perbuatan- perbuatan yang satu sama lain saling berkaitan. Siswa yang bersikap positif melakukan perbuatan yang positif, sebaliknya orang yang bersikap negatif akan melakukan perbuatan yang negative. Misalnya, siswa yang tidak menyukai suatu mata pelajaran akan malas untuk mempelajari materi pelajaran itu, akibatnya prestasinya rendah. Sebaliknya, siswa yang menyukai suatu pelajaran akan bersemangat dan tekun untuk mempelajari pelajaran itu, akibatnya prestasinya tinggi. Oleh karena itu sebaiknya guru berusaha agar para siswa yang diampunya dapat bersikap positif terhadap materi dan proses pembelajaran yang dikelolanya, karena sikap siswa merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar. Sikap siswa yang dinilai pada penelitian ini adalah respon positif siswa terhadap pembelajaran matematika. Respon positif siswa, yaitu jawaban siswa yang menyatakan bahwa: 1 senang dengan materi dan kegiatan pembelajaran yang diberikan, 2 ingin belajar dengan model pembelajaran itu lagi, 3 belajar dengan model pembelajaran itu membuat mereka lebih memahami yang dipelajari operasi penjumlahan pecahan, dan 4 belajar dengan model pembelajaran itu membuat mereka lebih senang belajar matematika.

2.11. Pengertian Prestasi belajar