Persepsi Pelanggan terhadap Empati SMK Negeri 6 Surakarta Dimensi Emphaty

164

e. Persepsi Pelanggan terhadap Empati SMK Negeri 6 Surakarta Dimensi Emphaty

Dimensi Emphaty dalam pelayanan sekolah mencakup kemampuan gurupegawai dalam memberikan perhatian yang bersifat individual kepada siswa dan berupaya memahami kebutuhan dan keinginan siswa. Tingkat persepsi pelanggan terhadap dimensi Emphaty sekolah diukur dengan menganalisa terhadap tanggapanjawaban pelanggan terhadap pertanyaan ke 22, 23, dan 24. Adapun pertanyaan tersebut berhubungan dengan keramahan guru dan pegawai dalam melayani siswa, pelayanan guru dan karyawan terhadap siswa dengan sopan, dan guru dengan senang hati mendengar keluhan siswa tentang kesulitan belajar yang dihadapi. Rekapitulasi skor kenyataan dan skor harapan terkait dengan dimensi emphaty dapat dilihat pada tabel 45. Hasil rekapitulasi skor kenyataan dan skor harapan atas butir pertanyaan 22 terkait dengan keramahan guru dan pegawai dalam melayani para siswa dapat diketahui bahwa 3 persen responden menyatakan sangat tidak puas, 17 persen menjawab tidak puas, 49 persen menyatakan cukup puas, 29 persen menyatakan puas, dan 2 persen menyatakan sangat puas. Sementara itu, hasil dari butir pertanyaan 23, terkait dengan tingkat kesopanan guru dan pegawai dalam melayani siswa diperoleh jawaban responden: 12 persen menyatakan kurang puas, 46 persen menyatakan cuku puas, 33 persen menyatakan puas, dan 9 persen menjawab sangat puas. Pada butir 24, diperoleh respon: 1 persen sangat tidak puas, 13 persen tidak puas, 36 persen cukup puas, 43 persen puas, dan 7 persen menyatakan sangat puas. commit to user 165 Tabel 45 Kenyataan persepsi Responden terhadap Emphaty No Pertanyaan Jawaban Responden Jumlah 1 2 3 4 5 Jml Jml Jml Jml Jml Jml 22 Guru dan pegawai di sekolah melayani siswa dengan ramah misalnya tidak mudah marah atau kesal 3 3 17 17 49 49 29 29 2 2 100 100 23 Guru dan pegawai di sekolah melayani siswa dengan sopan kata-kata yang lemah lembut dan tidak kasar 12 12 46 46 33 33 9 9 100 100 24 Guru dengan senang hati mendengar keluhan siswa tentang kesulitan belajar yang mereka hadapi 1 1 13 13 36 36 43 43 7 7 100 100 Jumlah 4 1,33 42 14,00 131 43,67 105 35,00 18 6,00 300 100 Sumber: Hasil Penelitian Penulis, 2014 166 Selanjutnya, untuk melakukan analisa kualitas layanan dan tingkat kepuasan pelanggan terhadap dimensi emphaty sekolah dapat dilihat pada tabel 46. Tabel 46 Hasil Perhitungan Skor Kenyataan dan Skor Harapan Pelanggan untuk Emphaty SMK Negeri 6 Surakarta Uraian Skor per Item Assurance Total 22 23 24 Kenyataan 310 339 342 991 Harapan 456 464 462 1.382 Rata-rata Skor Kenyataan 3,1 3,39 3,42 3,30 Rata-rata Skor Harapan 4,56 4,64 4,62 4,61 Gap Skor Kenyataan - Harapan -1,46 -1,25 -1,2 -1,30 Tingkat Kepuasan 67,98 73,06 74,03 71,69 Sumber: Hasil penelitian penulis,2014 Dari tabel 46 di atas dapat diketahui bahwa tingkat kesenjangan komponen emphaty yang tertinggi terdapat pada butir 22 sebesar -1,46. Hal ini menunjukkan keramahan guru dan pegawai dalam memberikan pelayanan kepada para siswa masih belum memenuhi harapan siswa. Tingkat kepuasan siswa terhadap aspek keramahan guru dan pegawai baru mencapai 67,98. Sementara itu, terkait aspek kesopanan guru dalam melayani siswa, yang diukur dengan pertanyaan no 23, masih terdapat gap sebesar -1,25. Tingkat kepuasan pelanggan atas kesopanan guru dan karyawan dalam melayani siswa mencapai 73,06. Gap yang lebih rendah sebesar -1,2 terdapat pada butir ke 24, yaitu pelayanan guru dan karyawan kepada siswa dengan senang hati. Tingkat kepuasan pelanggan atas penilaian terhadap sikap guru dengan senang hati memberikan pelayanan atas kesulitan siswa mencapai 74,03 persen. perpustakaan.uns.ac.id commit to user 167 Secara keseluruhan dari dimensi emphaty masih terdapat kesenjangan sebesar -1,30 dan tingkat kepuasan pelanggan baru mencapai 71,69 persen. Hal ini menunjukkan bahwa sekolah perlu membudayakan ramah, sopan, dan sikap senang hati pada guru dan karyawan dalam melayani siswa sebagai pelanggan sekolah agar kepuasan pelanggan atas dimensi emphaty dapat ditingkatkan.

f. Analisis Persepsi Pelanggan terhadap Keseluruhan Aspek Kepuasan