Proses Operasi Pengukuran Kinerja SMK Negeri 6 Surakarta dengan Pendekatan Balance Scorecard

177 Dengan demikian dapat katakan bahwa kurikulum yang diterapkan di SMK Negeri 6 telah memenuhi PP No. 41 Th. 2007 tentang Standar Isi yang keseluruhan mencakup: 1 kerangka dasar dan struktur kurikulum yang merupakan pedoman dalam penyusunan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan, 2 beban belajar bagi peserta didik pada satuan pendidikan dasar dan menengah, 3 KTSP yang akan dikembangkan oleh satuan pendidikan berdasarkan panduan penyusunan kurikulum sebagai bagian tidak terpisahkan dari standar isi, dan 4 kalender pendidikan untuk penyelenggaraan pendidikan pada satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah. Berdasarkan tabel 49 diatas, hasil EDS SMK N 6 Surakarta pada Standar IsiKurikulum dieproleh skor sebesar 90,00 persen dan termasuk kategori sangat baik. Jika diukur dengan skala likert diperoleh skor 5.

b. Proses Operasi

Pengukuran terhadap aspek orpasi dilakukan untuk mengukur kemampuan SMK Negeri 6 Surakarta dalam memberikan layanan dalam proses pembelajaran yang baik. Proses pembelajaran yang baik sesuai dengan Permendiknas No. 41 th 2007 tentang Standar Proses, terdiri dari aspek-aspek : perencanaan pembelajaran Plan, Pelaksanaan pembelajaran Do, Evaluasi pembelajaran Check, dan Pengawasan dan tindak lanjut Action yang sering disingkat PDCA. Dalam mewujudkan proses pembelajaran yang baik guru memiliki peran yang sangat penting. Guru yang mengampu mata pelajaran commit to user 178 harus memenuhi kualifikasi yang dipersyaratkan dalam Standar Pendidik sehingga guru dapat mengelola kelas dengan baik dan mampu menyajikan pembelajaran dengan berbagai metode, multi media dan multisumber. Secara organisasi proses operasi sekolah dapat pula dilihat dari capaian peringkat akreditasi sekolah oleh lembaga yang berwenang. Pengukuran kinerja proses operasi dengan menggunakan data sekunder yang dimiliki sekolah yang terekam dalam Evaluasi Diri Sekolah yang terdiri dari komponen: Standar Proses, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, dan Standar Penilaian Pendidikan. Hasil Evalausi Diri Sekolah EDS SMK Negeri 6 Surakarta tahun 20122013 di atas dapat ditahui skor masing-masing SNP yang terkait proses bisnis internal sebagai berikut: Tabel 49 Ringkasan Perolehan Skor Evaluasi Diri Sekolah No Aspek SNP Prosentase Pencapaian Skor Kategori 1 Proses 92,50 5 Sangat Baik 2 Kompetensi Lulusan 91,67 5 Sangat Baik 3 Pendidik dan Tenaga Kependidikan 95,80 5 Sangat Baik 4 Sarana dan Prasarana 95,00 5 Sangat Baik 5 Pengelolaan 96,15 5 Sangat Baik 6 Penilaian 93,75 5 Sangat Baik Rata-rata 94,15 5 Sangat Baik Sumber: Hasil Olahan Peneliti Dari komponen proses operasi, standar pendidik dan kependidikan berdasarkan EDS memperoleh skor 95,80 persen. Dalam peraturan pemerintah perpustakaan.uns.ac.id commit to user 179 tentang standar pendidik dan kependidikan ditetapkan bahwa guru atau pengajar di SMASMK minimal berpendidikan strata 1 S-1. Sebagaimana pada Tabel 8 tentang Tingkat Kualifikasi Guru SMK Negeri 6 Surakarta Tahun 2013 dapat diketahui bahwa seluruh guru di SMK Negeri 6 telah memenuhi kualifikasi S-1, bahkan sebagian sudah memiliki kualifikasi S-2. Jumlah guru yang telah menempuh jenjang pendidikan S-2 sebanyak 23 orang 24,47 persen dan yang masih S-1 sebanyak 71 orang 75,53 persen. Kualifikasi pendidikan guru di SMK 6 dapat dilihat pada grafik berikut: Gambar 22. Kualifikasi Guru SMK N 6 Surakrta Untuk tenaga kependidikan, SMK Negeri 6 Surakarta telah memenuhi sesuai yang dipersyaratkan. Berikut adalah te`naga kependidikan di SMK Negeri 6 Surakarta tahun 20132014 50 100 PNS Non PNS Total 23 23 61 10 71 84 10 94 Grafik Kualifikasi Pendidikan Guru SMK N 6 Surakarta tahun 2013 S-2 S-1 Jumlah commit to user 180 Tabel 50 Tenaga Kependidikan SMK Negeri 6 Surakarta tahun 20132014 No Tenaga Kependidikan Tota l Peg. Status Kepegawaian Kebutuhan Pegawai PNS NON PNS Ideal +- PT PTT PT PTT 1. Kepala tata usaha 1 1 - - - 1 2 Tenaga teknis keuangan 2 1 - - 1 2 3 Tenaga perpustakaan 1 1 - - - 1 4 Tenaga laboratorium - - - - - - 5 Tenaga teknis praktek kejuruan - - - - - - 6. PesuruhPenjaga sekolah 4 - - - 4 4 7. Tenaga administrasi lain 17 3 - - 14 17 TOTAL 25 6 - - 19 25 Keterangan : PT = Pegawai tetap; PTT = Pegawai Tidak Tetap Sumber: Tata Usaha SMK Negeri 6 Surakarta Selanjutnya, standar proses memperoleh nilai 92,5 persen hal ini menunjukkan proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Standar proses meliputi perencapaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran. Dalam perencanaan pembelajaran beberapa komponen yang harus ada yaitu silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar. Berdasarkan hasil EDS, seluruh guru telah memiliki silabus dan RPP. RPP yang disusun guru sudah sesuai dengan Permendiknas No 41 tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, yaitu memuat Identitas Mata Pelajaran, Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Indikator perpustakaan.uns.ac.id commit to user 181 Pencapaian Kompetensi, Tujuan Pembelajaran, Materi Ajar, Alokasi Waktu, Metode Pembelajaran, Kegiatan Pembelajaran, Penilaian Hasil Belajar dan Sumber Belajar. Dalam pelaksanaan pembelajaran SMK N 6 Surakarta memiliki siswa dengan jumlah rata-rata 32 siswa per kelas. Untuk kebutuhan buku, perpustakaan sekolah menyediakan secara cukup buku-buku pelajaran dengan rasio 1 siswa : 1 buku per mata pelajaran. Namun guru masih memberikan referensi tambahan baik berupa LKS, website yang relevan, maupun buku-buku lain yang relevan yang ada di perpustakaan. Beban kerja guru di SMK N 6 Surakarta berdasarkan SK Pembagian tugas mengajar diketahui minimal 24 jam pelajaran dan telah sesuai dengan Permendiknas No 41 tahun 2007 Bagian III tentang Beban Kerja minimal guru. Dari hasil olahan EDS terkait standar proses diperoleh skor 92,5 persen jika dikonversi ke skala likert diperoleh skor 5 dengan kategori sangat baik. Selanjutnya, pada standar sarana dan prasarana diperoleh skor EDS 95 persen. SMK Negeri 6 Surakarta secara umum telah memenuhi standar sarana dan prasarana sebagaimana yang ditetapkan dalam Permendiknas Nomor 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana. Sarana dan prasarana yang dimiliki SMK Negeri 6 telah dipaparkan pada tabel 22, 23 dan 24 halaman 132-134. Namun masih terdapat hal-hal yang belum sesuai dengan Standar sarana dan prasarana yaitu pada aspek lahanlokasi sekolah belum terhindar dari kebisingan karena berlokasi di tepi jalan raya. Hal ini tidak sesuai dengan Kepmen Negara KLH Nomor 96MENKLH1992 tentang Baku Mutu Kebisingan. commit to user 182 Perolehan skor pada EDS untuk standar sarana dan prasarana sebesar 95 persen jika dikonversi ke skala likert diperoleh skor 5 yang berkategori sangat baik. Standar pengelolaan memperoleh skor 96,15 persen. Komponen yang dinilai terkait standar pengelolaan sesuai dengan Permendiknas Nomor 19 tahun 2007 yaitu Pertama, Perencanaan Program. Sekolah merumuskan visi, misi, dan tujuan sekolah yang dijadikan dasar untuk menyusun rencana kerja sekolah baik jangka menengah maupun tahunan. Kedua, Pelaksanaan rencana kerja. Sekolah membuat dan memiliki pedoman yang mengatus berbagai aspek pengelolaan secara tertulis. Pedoman pengelolaan sekolah meliputi KTSP, kalender pendidikan, struktur organisasi sekolah, pembaguan tugas antar guru, pembagian tugas tenaga kependidikan, peraturan akademik, tata tertib sekolah, kode etik sekolah dan biaya operasional sekolah. Ketiga, Pengawasan dan evaluasi. Sekolah menyusun program pengawasan secara obyektif, bertanggung jawab dan berkelanjutan yang disosialisasikan kepada seluruh pendidik dan tenaga kependidikan. Sekolah melakukan evaluasi diri tehadap kinerja sekolah dalam rangka pelaksanaan Standar Nasional Pendidikan. Sekolah juga menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan untuk mengikuti akreditasi sekolah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sekolah meningkatkan status akreditasi dengan menggunakan lembaga akreditasi eksternal yang memiliki legimitasi. SMK Negeri 6 Surakarta telah melakukan akreditasi sekolah dan memperoleh predikat A untuk semua kompetensi keahlian sebagaimana telah ditampilkan pada tabel 9. Keempat, Kepemimpinan Sekolah. Kelima, Sistem Informasi Manajemen yang memadai untuk mendukung administrasi pendidikan yang efisien, efektif perpustakaan.uns.ac.id commit to user 183 dan akuntabel. Berdasarkan hasil EDS tahun 20122013 diperoleh sekor 96,15 persen yang dikonversi ke skala likert dengan skor 5 yang berarti sangat baik.

c. Layanan Purna Jual