Kesimpulan Perawatan Penderita Stroke di Rumah oleh Keluarga Suku Batak Toba di Pematangsiantar

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan

Berdasarkan pengambilan data yang telah dilaksanakan pada bulan Januari 2011 sampai April 2011 di Pematangsiantar terhadap 26 responden dan setelah membahas secara teoritis serta dilakukan pengujian hasil riset tentang perawatan penderita stroke di rumah oleh keluarga suku Batak Toba di Pematangsiantar, maka peneliti mengemukakan beberapa hal yang menjadi kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa responden dari keluarga suku Batak Toba yang memiliki perawatan baik sebanyak 19 responden 73,1 dan perawatan cukup baik sebanyak 7 responden 26,9. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa keluarga suku Batak Toba mempunyai pantangan-pantangan selama merawat anggota keluarganya yang menderita stroke yaitu penderita stroke dilarang mengkonsumsi daging makanan yang berlemak, jeroan, toge, makanan yang bergaram, konsumsi makanan yang mengandung gula, tidak mengkonsumsi makanan yang berkolesterol tinggi, makan bersantan, makanan bercabe pedas, tidak makan ikan asin, tidak tidur terlalu larut malam, tidak mengkhayal sendiri, tidak berpikir keras, tidak cerita yang sensitif, tidak boleh marah, dan jangan banyak pikiran. Hasil penelitian juga menunjukkan adanya anjuran kepercayaan yang dilakukan keluarga suku Batak Toba selama merawat anggota keluarganya yang menderita stroke di rumah yaitu berkusut pijat, selalu memotivasi memberi dorongan, olahraga, terapi terapi electric, fisioterapi, terapi penghangat, minum Universitas Sumatera Utara jus, makanan yang bergizi, berdoa, minum susu teratur, konsumsi obat herbal, mengajak berbicara dari hati ke hati, latihan pergerakan menggerakan tangan dan kaki, latihan jalan, latihan vocal, latihan nyanyi, berenang, jalan sore, berjemur di pagi hari, berobat ke rumah sakit, akupuntur, terapi ke klinik, minum jus timun, air rebusan daun pepaya, air perasan bawang putih. Berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa keluarga suku Batak Toba juga menggunakan pengobatan tradisional ketika merawat anggota keluarga yang sakit stroke, seperti kusut, konsumsi obat herbal jamu-jamuan, minum ramuan, ramuan cina, penggunaan minyak karo, totok darah, dan pijat refleksi.

2. Saran