jus, makanan yang bergizi, berdoa, minum susu teratur, konsumsi obat herbal, mengajak berbicara dari hati ke hati, latihan pergerakan menggerakan tangan dan
kaki, latihan jalan, latihan vocal, latihan nyanyi, berenang, jalan sore, berjemur di pagi hari, berobat ke rumah sakit, akupuntur, terapi ke klinik, minum jus timun,
air rebusan daun pepaya, air perasan bawang putih. Berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa keluarga suku Batak Toba juga
menggunakan pengobatan tradisional ketika merawat anggota keluarga yang sakit stroke, seperti kusut, konsumsi obat herbal jamu-jamuan, minum ramuan, ramuan
cina, penggunaan minyak karo, totok darah, dan pijat refleksi.
2. Saran
2.1 Bagi Praktik Keperawatan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan perawat tentang perawatan penderita stroke di rumah oleh keluarga suku Batak Toba.
Praktisi keperawatan, khususnya perawat keluarga dan perawat komunitas, mampu memberikan pelayanan kesehatan di rumah kepada keluarga yang
merawat penderita stroke dengan memperhatikan kepercayaan atau kebiasaan keluarga suku Batak Toba dalam merawat penderita stroke.
Perawat hendaknya mampu memberi perawatan penderita stroke secara holistik mengingat bahwa penderitra stroke dan keluarga membutuhkan pelayanan
jangka panjang akibat proses pemulihan stroke yang memakan waktu yang lama. Praktisi keperawatan diharapkan terbuka terhadap pengobatan tradisional,
mengingat bahwa pengobatan tradisional mempunyai manfaat dalam peningkatan kesehatan di masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
Selain itu, perawat hendaknya mampu memberi pendidikan kesehatan kepada keluarga dalam hal merawat penderita stroke yang benar dan tepat
sehingga keluarga dapat mandiri dalam merawat penderita stroke di rumah dan keluarga juga mampu memilih pengobatan yang tepat selama merawat penderita
stroke di rumah.
2.2 Bagi Pendidikan Keperawatan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perawatan penderita stroke di rumah oleh keluarga suku Batak Toba adalah baik. Hendaknya, ini dapat memberikan
pengetahuan dan wawasan tentang perawatan penderita stroke di rumah oleh keluarga suku Batak Toba dan sebagai pedoman bagi pendidikan keperawatan
dalam mengkaji dan penyusunan asuhan keperawatan secara holistik yang berhubungan dengan perawatan penderita stroke di rumah dengan memperhatikan
perilaku penderita stroke dan kelurga yang merawatnya.
2.3 Bagi Penelitian Keperawatan
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan dan sumber infomasi bagi peneliti selanjutnya yang ingin penelitian dengan topik dan ruang lingkup
yang sama dengan penelitian ini.
Penelitian ini hanya memperhatikan perawatan penderita stroke di rumah oleh keluarga suku Batak Toba. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa
keluaga suku Batak Toba ternyata menggunakan pengobatan tradisonal selama merawat penderita stroke di rumah. Peneliti merekomendasikan agar dilakukan
penelitian lebih lanjut untuk mengidentifikasi faktor- faktor yang mempengaruhi
Universitas Sumatera Utara
penggunaan pengobatan tradisional selama perawatan penderita stroke yang dilakukan keluarga di rumah serta pengaruh pengobatan tradisional terhadap
pemulihan stroke. Peneliti merekomendasikan agar dilakukan penelitian lanjutan dengan melibatkan jumlah responden yang lebih banyak. Peneliti juga
merekomendasikan agar dilakukan penelitian lanjutan dengan metode kualitatif untuk lebih mengeksplorasi perilaku keluarga suku Batak Toba dalam merawat
penderita stroke di rumah.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Agustina, dkk. 2009. Kajian Kebutuhan Perawatan di Rumah bagi Klien dengan Stroke di Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur. Diakses pada tanggal 12
Oktober 2010 dari http:pustaka.unpad.ac.id
American Heart Association. 2007. Let’s Talk About Risk Factors for Stroke. Diakses pada tanggal 12Oktober 2010 dari http:www.americanheart.org
Arikunto, S. 2006.Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Azwar, S. 2003 Realibilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Batticaca, Fransisca.. 2008. Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan
Sistem Persarafan. Jakarta: Salemba Medika Bradford Institute for Health Research. 2010. Commission For Rural
Communities: Service Needs And Delivery Following Stroke: Evidenced Based Review. Diakses pada tanggal 22 Oktober 2010 dari
http:www.ruralcommunities.gov.uk Chandra. 2004. Notions of critical thinking in Javanese, Batak Toba and
Minangkabau culture. Diakses pada tanggal. 15 Juni 2011 dari http:www.google.co.id
David, Machio. 2002. Stroke Rehabilitation. . Diakses tanggal 22 November 2010 dari http:www.strokebethesda.com
Edmund, Harrison. 2007. Dr.Stroke Strategy And Stroke Rehabilitation. Diakses tanggal 22 November 2010 dari http:www.heartandstroke.ca
Effendy, Nasrul. 1998. Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: EGC. Erdafitriani. 1999. Lansia dalam Keluarga dan Masyarakat. Diakses tanggal 13
Juni 2011 dari http:erdafitriani.wordpress.com Evennett, Karen. 2006. Khasiat Bawang Putih. Jakarta: Arcan.
Friedman, M.M. 1998. Keperwatan Keluarga: Teori dan Praktek Edisi 3. Jakarta: EGC.
Graham ID, Harrison MB, Larimer K, et al. 2006. Stroke Care . Diakses tanggal 22 November 2010dari http:canadianstrokestrategy.webexone.comHeart
and Stroke Foundation. 2010. Stroke Rehabilitation. Diakses pada tanggal 22 November 2010 dari http:www.heartandstroke.com
Universitas Sumatera Utara
Hidayat, A. 2007. Riset Keperawatandan Tehnik Penulisan Ilmiah. Jakarta: Salemba Medika.
Katno, Pramono. 2004. Tingkat Manfaat dan Keamanan Tanaman Obat dan Obat Tradisional. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Kuriawati, Pindi. 2010. Pengalaman Keluarga Merawaat Penderita Pasca stroke di Wilayah Pesisir Kota Semarang. Diakses pada tanggal 20 Juni
2011dari http:eprints.undip.ac.id
John, Stuard. 2004. Stroke And Neurological Rehabilitation Program. Diakses tanggal 22 November 2010 dari http:www.stjohnsrehab.com
Juniarti, Neti. 2008. PengelolaanManajemen Keluarga dalam Perawatan Lanjut Usia Paska Stroke di Rumah. Diakses pada tanggal 1 September
2010 dari http:pustaka.unpad.ac.id
Jurnal Stroke. 2010. Data Penderita Stroke Di Indonesia. Diakses pada tanggal 1 September 2010 dari http:data-stroke.blogspot.com
Leigh , Hale A. 2005. Home Base Stroke Rehabilitation . Diakses tanggal 22 November 2010 dari http:www.globalheath.com.au
Lotta, Holmvisqt. 2006. Stroke Rehabilitation In Home Setting. Diakses tanggal 22 November 2010 dari http:www.karoliska_institutet.com
Lumbantobing, S.M. 2004. Stroke Bencana Peredaran Darah di Otak. Jakarta: FKUI.
Manik. 2008. Kitab Pengobatan. Diakses tanggal 22 November 2010 dari http:manik.web.id
Maramis, W.P. 2006. Ilmu Perilaku dalam pelayanan Kesehatan. Surabaya : Airlangga University Press.
Maryam, Siti dkk. 2008. Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta: Salemba Medika.
Mubarak, W Nurul Chayatin. 2007. Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: EGC. Mulyatsih, Enny. 2008. Stroke : petunjuk praktis bagi pengasuh dan keluarga
pasien pasca stroke. Jakarta: FK UI. Muttaqin, Arif. 2008. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan
Sistem Persarafan. Jakarta: Salemba Medika.
Universitas Sumatera Utara
Notoatmodjo, Soekidjo. 2007. Promosi Kesehatan Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
Nursalam. 2003. Konsep Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian
Keperawatan. Jakarta : Salemba.
Pakpahan, E. M. 2010. Pelaksanaan Tugas Kesehatan Keluarga Suku Batak Toba di Kelurahan Kenangan Kecamatan Percut Sei Tuan. Diakses pada
tanggal 1 September 2010dari.http:www.repositoryusu. ac.id
Polit, D.F Hungler , B.P. 1995. Nursing Reseach Principles and Methods Fifth Edition. Philadelphia: J.B Lippinncot Company.
Pudjiastuti, Sri Surini dan Budi Utomo. 2003. Fisisoterapi pada Lansia. Jakarta: EGC.
Prasetyo, Yudik. Terapi Latihan Di Air Bagi Penderita Stroke. Diakses pada tanggal 6 Juni 2011 dari http:kerockan.blogspot.com
Price Wilson. 2005. Patofisologi edisi 6 vol 2. Jakarta: EGC. Riskesdas. 2007. Laporan Nasional 2007. Diakses tanggal 1 Sepetember 2010
dari http:fkunhas.com Rudd, Anthony, Irwin Penny Bridget Penhale. 2010. 252 Jawaban Praktis
atas Pertanyaan yang Real: Stroke. Jakarta: Penebar Plus. Setiadi. 2006. Konsep dan Proses Keperawatan Keluarga: Konsep dan Aplikasi
Kasus. Jogyakarta: Mitra Cendikia Press. Shimberg E.F. 1998. Stroke- Apa yang Seharusnya Keluarga Ketahui. Jakarta:
Pustaka Delapratasa. Smeltzer, S.C. dan Bare, B. G. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah
Brunner and Suddart Edisi 8. Jakarta : EGC. Stanley, Mickey Patricia Gauntlett Beare. 2006. Buku Ajar Keperawatan
Gerontik. Jakarta: EGC. Suciningtias, Agustini. 2009. Yuk Kita Berjemur Di Sinarnya Matahari. Diakses
pada tanggal 7 Juni 2011 dari
http:agustinisuciningtiasiklan.blogspot.com. Turana, Yuda. 2003. Seberapa Besar Manfaat Pengobatan Alternatif. Diakses
pada tanggal 21 Juni 2011 dari http:medicaholistic.com
Universitas Sumatera Utara
Thamher, S dan Noorkasini. 2009. Kesehatan Usia Lanjut dengan Pendekatan Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
University of Pittsburgh Medical Center. 2003. Stroke Risk Factor. Diakses pada tanggal 18 Oktober 2010 dari http:www.upmc.com
Van Excel, dkk. 2005. Melanjutkan Hidup Pasca Stroke. Diakses pada tanggal 29 Oktober 2010 dari http:www. bethesdastrokecenter.com.
Watson, R. 2003. Perawatan Pada Lansia. Jakart: EGC. Yastroki. 2007. Angka Kejadian Stroke Meningkat Tajam. Diakses pada tanggal
16 September 2010 dari http:www.yastroki.or.id Young, Caroline Cyndie Kopsen. 2007. Spiritualitas, Kesehatan, dan
Penyembuhan. Medan: Bina Media Perintis. Yudi, Ganardi. 2007. Stroke. Diakses tanggal 22 November 2010 dari
http:blog.familiamedika.com Yusuf, Misbach. 2004. Kendalikan Tekanan Darah dengan Bergerak. Diakses
pada tanggal 14 Juni 2011 dari www.indomedia.com
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Perawatan Penderita Stroke di Rumah oleh Keluarga Suku Batak Toba di Pematang Siantar
Oleh: Delima Siahaan
Saya adalah mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara yang sedang melakukan penelitian dengan tujuan mengidentifikasi perawatan
penderita stroke di rumah oleh keluarga suku Batak Toba. Saya mengaharapkan kesediaan Bapak Ibu untuk berpartisipasi dalam
penelitian ini. Penelitian ini tidak memberikan dampak yang membahayakan Jika Bapak Ibu bersedia maka saya akan memberikan kuesioner kepada Bapak Ibu
untuk dijawab yang meliputi pertanyaan tentang data demografi dan perawatan penderita stroke di rumah oleh keluarga. Peneliti memohon kesediaan Bapak Ibu
memberikan jawaban berdasarkan kuesioner dengan jujur apa adanya. Partisipasi Bapak Ibu bersifat sukarela, sehingga Bapak Ibu bebas untuk
mengundurkan diri setiap saat tanpa sanksi apapun. Semua informasi yang Bapak ibu berikan akan dirahasiakan dan hanya akan dipergunakan dalam penelitian ini.
Terima kasih atas partisipasi Bapak Ibu dalam penelitian ini. Jika Bapak Ibu bersedia menjadi responden dalam penelitian ini, maka
silahkan menandatangani lembar persetujuan ini. Pematangsiantar, 2011
Peneliti, Responden,
Delima Siahaan ........………………….....
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 INSTRUMENT PENELITIAN
Kode :
Tanggal :
Alamat :
Petunjuk pengisian Bapak Ibu diharapkan :
1. Menjawab tiap pertanyaan tersedia dengan memberikan tanda √ checklist
pada tempat yang disediakan. 2. Semua pertanyaan harus dijawab.
3. Tiap satu pertanyaan diisi dengan satu jawaban. 4. Bila ada yang kurang mengerti dapat ditanyakan pada peneliti.
1. Data Demografi