4.15. Hubungan Lama Tinggal Dengan Tekanan Darah Sistolik
Hasil analisis variabel lama tinggal responden dengan tekanan darah sistolik dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.26. Lama Tinggal Responden dan Tekanan Darah Sistolik di Lingkungan I Pengilar X Kelurahan Amplas Kecamatan Medan
Amplas
Variabel Rata – rata
Standart Deviasi
Lama Tinggal Responden 7,17
4,234 Tekanan Darah Sistolik
122,38 6,33
Tabel 4.26 menunjukkan bahwa rata – rata lama tinggal menetap responden
selama 7,17 dan standart deviasi 4,234. Rata – rata tekanan darah sistolik responden 122,38 mmHg dan standart deviasi 6,33.
Tabel 4.27. Korelasi Pearson Variabel Lama Tinggal Responden dan Tekanan Darah Sistolik di Lingkungan I Pengilar X Kelurahan Amplas
Kecamatan Medan Amplas
Variabel Correlation coefficient r
p Lama Tinggal
0,246 0,024
Tekanan Darah Sistolik
Tabel 4.27 menunjukkan hasil uji statistik korelasi pearson diperoleh nilai
p 0,024 0,05, artinya ada hubungan lama tinggal responden dengan tekanan darah
sistolik. Tabel 4.28. Hasil Analisis Linear Sederhana Lama Tinggal Dengan Tekanan
Darah Sistolik Variabel
B R
R Square
Konstanta 119,747
0,246 0,060
Lama Tinggal 0,367
Tabel 4.28 menunjukkan bahwa koefisien korelasi R dari persamaan
regresi adalah 0,246 artinya variabel lama tinggal mempunyai pengaruh lemah terhadap tekanan darah sistolik. Sedangkan koefisien determinan R Square adalah
0,060 yang artinya sekitar 6 tekanan darah sistolik dapat dipengaruhi lama tinggal dan sisanya oleh sebab yang lainnya.
Besarnya koefisien dan konstanta model estimasi berupa model regresi sederhana dengan satu variabel tekanan darah sistolik adalah 0,367 dan 119,747.
Oleh karena itu model estimasinya sebagai berikut : Y = 119,747 + 0,367 X
Dimana : Y = estimasi tekanan darah sistolik
X = lama tinggal responden
4.16. Hubungan Lama Tinggal Dengan Tekanan Darah Diastolik
Hasil analisis variabel lama tinggal responden dengan tekanan darah diastolik dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.29. Lama Tinggal Responden dan Tekanan Darah Diastolik di Lingkungan I Pengilar X Kelurahan Amplas Kecamatan Medan
Amplas
Variabel Rata – rata
Standart Deviasi
Lama Tinggal Responden 7,17
4,234 Tekanan Darah Diastolik
79,64 7,830
Tabel 4.29 menunjukkan bahwa rata – rata lama tinggal menetap responden
selama 7,17 dan standart deviasi 4,234. Rata – rata tekanan darah diastolik responden 79,64 mmHg dan standart deviasi 7,83.
Tabel 4.30. Korelasi Pearson Variabel Lama Tinggal Responden dan Tekanan Darah Diastolik di Lingkungan I Pengilar X Kelurahan Amplas
Kecamatan Medan Amplas
Variabel Correlation coefficient r
p Lama Tinggal
0,293 0,007
Tekanan Darah Diastolik
Tabel 4.30 menunjukkan hasil uji statistik korelasi pearson diperoleh nilai
p 0,007 0,05, artinya ada hubungan lama tinggal responden dengan tekanan darah diastolik.
Tabel 4.31. Hasil Analisis Linear Sederhana Lama Tinggal Dengan Tekanan Darah Diastolik
Variabel B
R R Square
Konstanta 75,765
0,293 0,086
Lama Tinggal 0,541
Tabel 4.31 menunjukkan bahwa koefisien korelasi R dari persamaan
regresi adalah 0,293 artinya variabel lama tinggal mempunyai pengaruh lemah terhadap tekanan darah diastolik. Sedangkan koefisien determinan R Square adalah
0,086 yang artinya sekitar 8,6 tekanan darah diastolik dapat dipengaruhi lama tinggal dan sisanya oleh sebab yang lainnya.
Besarnya koefisien dan konstanta model estimasi berupa model regresi sederhana dengan satu variabel tekanan darah diastolik adalah 75,765 dan 0,541.
Oleh karena itu model estimasinya sebagai berikut : Y = 75,765 + 0,541X
Dimana : Y = estimasi tekanan darah diastolik
X = lama tinggal responden
4.17. Hubungan Berat Badan Ideal Dengan Tekanan Darah Sistolik