50 7
Manik-manik berbagai bentuk dari plastik, logam, atau kaca dengan lubang
ditengahnya. 8
Karbon jahit digunakan untuk mengutip motif. 9
Pita Ukuran digunakan untuk mengukur panjang dan lebar kain. Berdasarkan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa sulaman pita
adalah satu kegiatan menyulam dengan menggunakan sebagai pita sebagai bahan dasarnya dengan cara menusuk atau menjahit pita pada
hiasan, ukiran, atau gambar lainnya diatas kain yang akan disulam dengan menggunakan kombinasi warna yang eklusif sehinnga
memberikan kesan yang lebih hidup. Sulaman pita mempunyai dua jenis dan bentuk yaitu aliran Eropa dan Jepang. Bahan dan alat yang
digunakan untuk membuat sulam pita adalah kain, benang sulam, pita, gunting, jarum, pensil tulis, kapur jahit, pembidang, payet, manik-manik,
karbon jahit dan pita ukur.
8. Penilaian Hasil Belajar a. Kriteria dalam Penilaian
Menurut Nana Sudjana 2002:60 beberapa kriteria yang bisa digunakan dalam menilai proses belajar mengajar antara lain adalah: konsistensi
kegiatan belajar mengajar dengan kurikulum, keterlaksanaan program pembelajaran oleh guru, keterlaksanaan kegiatan belajar oleh siswa, keaktifan
para siswa dalam kegiatan belajar, interaksi guru dan siswa, kemampuan atau keterampilan guru mengajar dan kualitas hasil belajar yang dicapai oleh
siswa. Dalam penelitian ini, penilaian tentang proses belajar mengajar hanya
51 ditujukan kepada siswa dengan aspek-aspek yang dinilai adalah sebagai
berikut : 1 Keterlaksanaannya oleh siswa
Dalam hal ini dinilai sejauh mana siswa melakukan kegiatan belajar sesuai dengan program yang telah ditentukan guru tanpa mengalami
hambatan dan kesulitan yang berarti. Keterlaksanaan oleh siswa dapat dilihat dalam hal:
a Mencermati dan mengikuti petunjuk yang dijelaskan oleh guru b Turut serta melakukan kegiatan belajar
c Tugas-tugas belajar dapat diselesaikan sebagaimana mestinya d Memanfaatkan media job sheet yang disediakan oleh guru
e Menguasai tujuan pembelajaran yang diterapkan oleh guru 2 Motivasi belajar siswa
Keberhasilan proses belajar mengajar dapat dilihat dalam motivasi
belajar yang ditunjukkan oleh siswa pada saat melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Hal ini dapat dilihat dalam : 1 Berminat dan
memperhatikan pelajaran, 2 Bersemangat untuk melaksanakan tugas- tugas belajarnya, 3 Bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas
belajarnya, 4 Merasa senang dan puas dalam mengerjakan tugas yang
diberikan, 5 Keaktifan para siswa dalam kegiatan belajar. Penilaian
proses belajar mengajar terutama adalah melihat sejauh mana keaktifan siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar. Keaktifan siswa dapat
dilihat dalam hal : a Terlibat dalam pemecahan masalah
52 b Bertanya kepada siswa lain atau kepada guru apabila tidak memahami
persoalan yang dihadapi. c Menilai kemampuan dirinya dan hasil-hasil yang diperolehnya
d Melatih diri dalam memecahkan masalah yang sejenis. Dari pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa kriteria
penilaian tentang proses belajar mengajar hanya ditujukan kepada siswa dengan aspek-aspek keterlaksanaan dengan siswa, motivasi belajar dan
keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan belajar
b. Penilaian Pelajaran Membuat Sulaman Pita