Jenis – jenis Sulaman Kajian Teori 1. Pembelajaran

41 h Hiasan kitiran Hiasan kitiran adalah hiasan yang motif-motifnya seolah-olah kejar mengejar seperti arah kitiran. i Hiasan arah istimewa Hiasan yang motif-motif nya mempunyai arah-arah tertentu mengikuti bentuk bidang-bidangnya atau bendanya. j Hiasan dasar hubungan kontras Hiasan bidangnya persegi, hiasan bulat di tengah atau sebaliknya.

c. Jenis – jenis Sulaman

Menurut Widjiningsih1983:54 teknik hias adalah tehnik menghias kain yang berhubungan dengan sulam menyulam. Berikut ini adalah jenis jenis sulaman: 1 Sulaman putih sewarna Sulaman yang warna benang hiasnya sama dengan warna bahan yang dihias. 2 Sulaman InggrisSuji Inggris Sulaman yang motif-motifnya berbentuk bulat, bulat panjang dan berbentuk titik-titik air mata yang tidak terlalu lebar, cukup kecil-kecil dan berlubang. 3 Sulaman Riselie Sulaman Riselie disebut dengan sulaman terbuka karena efeknya terbuka. Motif sulaman ini berlubang seperti renda. 4 Sulaman Bayangan Sulaman ini dikerjakan pada kain yang tembus terang seperti foal, paris, sifon dan sebagainya. Disebut sulaman bayangan karena yang berfungsi sebagai hiasan adalah bayangannya saja. 42 5 Sulaman ReliefMatelase Metalase disebut juga dengan sulaman relief. Relief ini terjadi bukan karna tusuk tusuk hias melainkan dari kain-kain pelapisnya. Sehingga Nampak timbul. 6 Sulaman Berwarna Sulaman yang menggunakan bermacam-macam warna benang yang dapat dihias. 7 Sulaman Fantasi Sulaman yang mempergunakan bermacam-macam tusuk hias, karena lebih dari 3 macam tusuk hias. 8 Sulaman Bebas Sulaman bebas adalah sulaman yang dikerjakan menurut kreasi masing-masing orang. 9 Sulaman Paranois Sulaman Paranois merupakan sulaman yang timbul karena motif-motif diisi dengan tusuk-tusuk hias sehingga bentuknya cembung. 10 Sulaman Janina Sulaman yang seluruhnya terdiri dari tusuk-tusuk flannel yang rapat, bersusun mengisi seluruh motifnya. 11 Sulaman arab Sulaman yang dikerjakan dengan tusuk-tusuk mendatar yaitu tusuk pipih. Sulaman ini adalah sulaman tertua dan sekarang jarang dikerjakan. 43 12 Sulaman Tiongkok Sulaman berwarna dengan tusuk-tusuk hias yang dominan seperti tusuk panjang pendek. 13 Sulaman Pita Sulaman pita adalah salah satu kegiatan menyulam dengan menggunakan pita sebagai bahan dasarnya. Teknik menyulam pita dilakukan dengan cara menusuk atau menjahit pita pada gambar hiasan, ukiran atau gambar lainnya di atas kain yang akan disulam. d. Sulaman Pita Menurut Ira DHY ani 2012, sulaman pita yaitu sulaman yang memberikan kesan hidup dengan kombinasi warna eklusif, inovatif juga serasi dan indah dipandang mata. Sulam pita sudah dikenal sejak abad pertengahan 17, oleh kalangan orang-orang parlemen inggris dan Perancis. Pita pada tahun 1900’an digunakan untuk hiasan rambut, topi, ikat piggang, bantal, dekorasi, dan gaun untuk symbol kehormatan. Saat ini, dalam keseharian dapat diasosiasikan untuk acara khusus seperti ulang tahun, dekorasi rumah, busana maupun kado. Menurut Trusti 2012 , teknik sulam pita yang dipakai untuk membuat sulaman pita ada 2 macam yaitu: 1 Ribbon Art adalah seni pita dengan menggunakan berbagai macam pita yang beraneka tekstur, warna dan berbeda ukurannya. Setiap bunga dan daun dibuatdibentuk tersendiri dan kemudian dirangkai menjadi komposisi yang indah di mata. Kemudian komposisi itu dijahit, bagian demi bagian, bunga demi bunga pada bahan yang menjadi latar belakangdasar komposisi tersebut. Teknik ribbon art dapat 44 diaplikasikan dalam bentuk apapun dan menghasilkan karya-karya yang indah. Gambar 1. Ribbon Art 2 Sedangkan sulam pita atau Ribbon embroidery adalah teknik menyulam dengan pita, setiap bunga, daun dibuat dengan teknik sulamtusuk tertentu. Sulam pita sering diperindah dengan benang sulam sebagai tangkainya, bunga bunga mungil atau sebagai mahkota bunga atau sebagai detail pada daun. Gambar 2. Ribbon embroidery sumber : Ribbon embroidery.sulam pita.com 45 Menurut Rosa Amelia 2008: 4-10, adapun ciri - ciri sulaman pita adalah menggunakan pita dengan berbagi jenis dan ukuran, memberikan efek tiga dimensi pada benda lebih besar karena ukuran pita yang lebih besar, Hasil sulaman pita lebih dekoratif karena bahan pita yang lebih beragam. Pada dasarnya macam-macam sulam Pita yang bisa digunakan yaitu aliran Eropa dan Jepang adalah sebagai berikut: 1. Pita Jepang Pada dasarnya sulam pita jepang tidak jauh berbeda dengan sulam benang. Hanya saja yang satu menggunakan benang sulam sedang yang lainnya menggunakan pita. Bentuk sulaman dan cara pengerjaannya sama. Pengerjaan sulam pita jepang dilakukan dengan cara langsung disulam pada produk aplikasi. Jenis pita yang digunakan biasanya pita satin. Sulam pita Jepang biasanya digunakan untuk hiasan di baju, taplak meja, tempat tissue, dll. Contoh teknik sulaman pita berdasarkan aliran Eropa adalah tusuk lurus straight stitch, Tusuk tangkai Outline stitch, tusuk rantai lazy daisy, tusuk pita ribbon stitch, Tusuk jaring laba-labamawar spider web rose, tusuk ranting feather stitch, tusuk loop daffodil, tusuk loop, tusuk pita kuncup, dll. Gambar 3. Teknik Ribbon embroidery 46 2. Pita Eropa Sulam Pita Eropa, bentuk dan cara membuatnya benar-benar berbeda dengan Sulam Pita Jepang. Pengerjaan sulam pita dilakukan dengan cara merangkai terlebih dahulu pita yang akan direkatkan. Kemudian baru di rekatkan atau dijahit pada produk aplikasinya. Jenis pita yang biasanya digunakan adalah pita organdi. Contoh teknik sulam pita Eropa adalah BerryRosseships, Carnations, Gardenia, Pansy, Lavender rose, Curved leaf , Blossom Rose , Curved leaf, dll. aTeknik Blossom Rose, b Teknik Curved leaf c Teknik Half boat leaf, dTeknik Berry Gambar 4. Teknik Ribbon Art Berdasarkan Jenis uraian di atas maka sulam pita ada dua macam yaitu Ribbon art dan Ribbon embroidery. Peniliti melakukan penelitian dengan teknik sulam pita Ribbon Embroidery atau jenis pita Jepang karena sesuai dengan pedoman silabus SMK Negeri 1 Pandak tentang mata pelajaran membuat hiasan busna materi sulam pita. a c b d 47

e. Bahan dan Alat