10 komunikasi untuk menyediakan pelayanan pada warga neagara, bisnis, dan
pemegang kepentingan yang efisien dan fokus kepada pelanggan. James L Yong sebagaimana dikutip dalam skripsi Citra Anisa tahun 2011
mendefinisikan e-government sebagai: “....E-Government as the government’s use of
technology, in particular, we based internet applications to enchance access and delivery of government services
to citizens, business partners, employees and other government entities”. E-Government merupakan
penggunaan teknologi oleh pemerintah khususnya penggunaan aplikasi berbasis web untuk meningkatkan
akses dan pemberian layanan pemerintah kepada warga negara, mitra bisnis, pegawai atau karyawan, dan badan
pemerintah lainnya.
Dari berbagai definisi e-government diatas, maka dapat disimpulkan bahwa e-government berkaitan dengan penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi oleh pemerintah dalam pelayanan publik untuk penyelengaraan pemerintahan lebih efisien dan efektif.
1.5.1.3 Tujuan dan Manfaat Penerapan Electronic Government
Konsep e-government diterapkan dengan tujuan bahwa hubungan pemerintah baik dengan masyarakatnya maupun dengan pelaku bisnis dapat
berlangsung secara efisien, efektif dan ekonomis. Hal ini diperlukan mengingat dinamisnya gerak masyarakat pada saat ini, sehingga pemerintah harus dapat
menyesuaikan fungsinya dalam negara, agar masyarakat dapat menikmati haknya dan menjalankan kewajibannya dengan nyaman dan aman.
Tujuan electronic government adalah untuk meningkatkan akses warga negara terhadap jasa-jasa pelayanan publik pemerintah, meningkatkan akses
masyarakat ke sumber-sumber informasi yang dimiliki pemerintah, menangani
11 keluhan masyarakat dan juga persamaan kualitas layanan yang bisa dinikmati
oleh seluruh warga negara. Dalam instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2003 Tentang Kebijaan dan Strategi Nasional Pengembangan Electronic
Government, dimana dalam hal ini electronic government diarahkan untuk mencapai 4 empat tujuan antara lain:
1. Pembentukan jaringan informasi dan transaksi pelayanan publik yang
memiliki kualitas dan lingkup yang dapat memuaskan masyarakat secara luas serta dapat terjangkau di seluruh wilayah pada setiap saat,
tanpa dibatasi oleh waktu dengan biaya yang terjangkau oleh masyarakat.
2. Pembentukan hubungan interaktif dengan dunia usaha untuk
meningkatkan perkembangan perekonomian nasional dan mempercepat kemampuan menghadapi perubahan dan persaingan
perdagangan internasional. 3.
Pembentukan mekanisme dan saluran komunikasi dengan lembaga- lembaga negara serta penyediaan fasilitas dialog publik bagi
masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam perumusan kebijakan negara.
4. Pembentukan sistem manajemen dan proses kerja yang transparan dan
efisien serta memperlancar transaksi dan layanan antar lembaga pemerintah dan pemerintah daerah otonom.
12 Menurut Indrajit 2002:5 adapun manfaat yang diperoleh dengan
diterapkannya konsep e-government bagi suatu negara, antara lain: 1.
Memperbaiki kualitas pelayanan pemerintah kepada para stakeholder- nya masyarakat, kalangan bisnis, dan industri terutama dalam hal
kinerja efektivitas dan efisiensi di berbagai bidang kehidupan bernegara.
2. Meningkatkan transparansi, kontrol, dan akuntabilitas penyelenggaraan
pemerintah dalam rangka penerapan konsep Good Corporate Governance.
3. Mengurangi secara signifikan total biaya administrasi,relasi, dan
interaksi yang dikeluarkan pemerintah maupun stakeholder-rnya untuk keperluan aktivitas sehari-hari.
4. Memberikan peluang bagi pemerintah untuk mendapatkan sumber-
sumber pendapatan baru melalui interaksinya dengan pihak-pihak berkepentingan.
5. Menciptakan suatu lingkungan masyarakat baru yang dapat secara
tepat menjawab berbagai permasalahan yang dihadapi sejalan dengan berbagai perubahan global dan trend yang ada.
6. Memberdayakan masyarakat dan pihak-pihak lain sebagai mitra
pemerintah dalam proses pengambilan berbagai kebijakan publik secara merata dan demokratis.
13 Sedangkan menurut Tjahjantodalam Salam2004:254, manfaat terpenting
dari implementasi e-government adalah terwujudnya pemerintahan yang lebih bertanggung jawab accountable bagi warganya. Selain itu, akan lebih banyak
masyarakat yang bisa mengakses informasi, pemerintahan juga lebih efisien dan efektif, serta akan tercipta layanan pemerintahan yang lebih sesuai dengan
kebutuhan masyarakat.Diharapkan dengan pemanfaatan yang lebih baik atas sumber daya, proses dan teknologi informasi bisa terjadi pula pemerintahan yang
lebih baik.
1.5.1.4 Jenis-jenis Pelayanan pada Electronic Government