41
2.6.5 Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
Menurut Juliandi 2013,175 Pengujian normalitas data dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi, variabel dependen yang
terdiri X dan variabel independennya terdiri dari Y memiliki ditribusi normal atau tidak. Normalitas data dalam penelitian dapat dilihat dengan
cara memperhatikan titik pada ResidualPlot X dari variabel terikat. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis
diagonal maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.
2.6.6 Koefisien Determinasi
Pengujian koefisien determinasi digunakan untuk mengukur seberapa besarpengaruh antara variabel X terhadap variabel Y. Nilai koefisien determinasi
adalah antara 0 sampai dengan 1. Menuru Ghazali 2005:83 Nilai R
2
= 0 menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh antara variabel independen terhadap
variabel dependen. Bila nilai R
2
mendekati 0, menunjukkan semakin lemahnya pengaruh variabel independen terhadap variasi variabel dependen, sebaliknya jika
nilai R
2
mendekati 1 menunjukkan semakin kuat pengaruh variabel independen terhadap variasi variabel dependen.
Rumus untuk menghitung koefisien determinasi, yaitu: � = ��
��
�
2
× 100
Keterangan : D
= Koefisien Determinan rxy
= Koefisien Korelasi Product Moment antara x dan y
42
2.6.7 Teknik Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif kuantitatif merupakan suatu metode analisis dimana data-data yang dikumpulkan, diklasifikasikan, dianalisis, dan diinterpretasikan
secara objektif sehingga memberikan informasi dan gambaran mengenai masalah yang akan diteliti dalam perhitungan statistik. Teknik analisis deskriptif
merupakan cara menguraikan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas mengenai permasalahan. Teknik analisis
deskriptif digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui penerapan electronic government dan kualitas pelayanan publik dari sampel yang digunakan dalam
penelitian ini.
43
BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
3.1 Profil Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan dibentuk berdasarkan Undang-Undang No 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan sebagai
instansi pelaksana administrasi kependudukan untuk wilayah kabupatenkota.
3.2 Visi dan Misi
a. Visi Mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat dalam bidang
administrasi kependudukan dan akta-akta catatan sipil. b. Misi
Meningkatkan penyelenggaraan kegiatan Pendaftaran Penduduk Warga Negara Indonesia WNI dan Warga Negara Asing WNA serta penyelenggaraan
pencatatan dan penerbitan akta-akta catatan sipil, memberikan pelayanan prima kepada masyarakat yang cepat, tepat dan mudah.
3.3 Struktur Organisasi
Sebagaimana diatur dalam Keputusan Walikota Medan No.03 Tahun 2009, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan merupakan unsur
penunjang pemerintah kota Medan yang dipimpin oleh seorang kepala dinas yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada walikota melalui
Sekretaris Daerah.