Lembar Observasi Instrumen Penelitian

54 Tabel 5. Kisi-Kisi Instrumen Wawancara Aspek Indikator Sub Indikator Sumbe r data Pendapat guru tentang penerapan model cooperative learning tipe TAI 1. Aspek materi 1 Kesesuaian dengan materi 2 Memperjelas materi 3 Pembelajaran lebih menarik 4 Mengandung wawasan produktifitas Guru 2. Aspek model pembelajaran 1 Memudahkan siswa dalam belajar 2 Menumbuhkan keaktifan siswa 3 Meningkatkan hasil belajar siswa 4 Pembelajaran efektif 5 Pengerjaan tugas secara efisien 3. Aspek media 1 Memperjelas penyajian materi 2 Meningkatkan aktivitas belajar 3 Memudahkan siswa dalam belajar 4 Memberikan pengalaman kepada siswa

4. Dokumentasi

Studi dokumen dilakukan dengan cara mengambil foto dan video siswa pada saat proses pembelajaran berlangsung dan mengumpulkan hasil tes yang telah diberikan.

5. Angket

Kata angket berasal dari bahasa latin, inquerere atau inquiro yang artinya bertanya, mencari, memeriksa, meneliti, mengusut atau mencari bukti. Sementara itu kata kuisioner dari berasal dari kata latin, question yang artinya suatu angket atau kuisioner adalah instrumen penelitian yang berisi serangkaian pertanyaan yang akan dijawab oleh 55 responden mengenai kehidupan, kenyataan atau sikap mereka. Angket digunakan untuk mengungkap pendapat, persepsi, dan tanggapan responden suatu permasalahan. Angket ini berisi pertanyaan-pertanyaan yang disusun berdasarkan teoritik yang telah disusun sebelumnya, kemudian dikembangkan ke dalam indikator-indikator dan selanjutnya dijabarkan menjadi butir-butr pertanyaan. Angket yang telah dipersiapkan dibagikan kepada semua siswa, kemudian diisi oleh siswa. Angket ini digunakan untuk mengetahui pendapat siswa tentang penerapan model cooperative learning tipe TAI dalam pembelajaran pemeliharaan bahan tekstil. Instrumen peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran pemeliharaan bahan tekstil dengan metode pembelajaran tipe TAI dengan tipe pilihan yang berisi pertanyaan yang dilengkapi dengan jawaban berskala likert. Setiap butir pertanyaan dilengkapi dengan alternatif jawaban yaitu: Sangat Setuju SS, Setuju S, Kurang Setuju KS, dan Tidak Setuju TS. Tabel 6. Penskoran Butir Angket Pendapat Siswa Alternatif Jawaban Skor Sangat Setuju 4 Setuju 3 Kurang Setuju 2 Tidak Setuju 1

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP HASIL BELAJAR PENGOLAHAN MAKANAN DI SMP NEGERI 2 GALANG.

0 3 25

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION Peningkatan Kreativitas Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) pada Siswa K

0 1 17

PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE KOOPERATIF LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE KOOPERATIF LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DILENGKAPI DENGAN METODE DEMONSTRASI DIT

0 0 20

Efektivitas metode cooperative tipe Team Asissted Individualization dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang.

1 5 49

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MEMILIH BAHAN BAKU BUSANA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) DI SMK N 6 YOGYAKARTA.

0 2 257

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PEMELIHARAAN BAHAN TEKSTIL DENGAN PENDEKATAN STUDENT CENTER LEARNING (SCL) PADA SISWA SMK NEGERI 4 YOGYAKARTA.

0 2 305

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR PEMELIHARAAN BAHAN TEKSTIL SISWA KELAS X SMK N 1 NGAWEN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK.

0 0 265

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR PEMELIHARAAN BAHAN TEKSTIL SISWA KELAS X SMK N 1 NGAWEN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK.

2 21 265