93 dilaksanakan maupun kegiatan yang belum dilaksanakan oleh
kader kantin. Kader kantin
bekerjasama dengan BLH Kabupaten Bantul dan Puskesmas. Kerjasama ini meliputi pemberian penyuluhan
dan diklat-diklat tentang pengelolaan kantin sehat, tentang bagaimana cara menjaga agar kantin tetap bersih dan terawat
agar menjadikan kantin sekolah sebagai kantin sehat.
c. Aksi Lingkungan
Proses kebijakan pendidikan lingkungan hidup di sekolah selain dilaksanakan melalui kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler juga
dilaksanakan melalui kegiatan aksi lingkungan. Setiap tahunnya aksi lingkungan selalu dilaksanakan oleh sekolah dengan dukungan
seluruh warga sekolah dan dukungan dari berbagai pihak. Beberapa pihak yang mendukung kegiatan aksi lingkungan yaitu BLH, Polsek,
Puskesmas, RT RW setempat, dan instansi lainnya. Dukungan yang diberikan berupa pemberian fasilitas saat pelaksanaan aksi dan
pendampingan dari pihak Puskesmas maupun dari pihak Polsek, sebagaimana dipaparkan oleh Ibu SB:
“Kami menyisipkan PLH pada aksi-aksi lingkungan yang kami lakukan mbak, agar pesan-pesan lingkungan dapat tersampaikan
langsung kepada masyarakat. Aksi-aksi lingkungan yang dilakukan sekolah yaitu adanya kampanye lingkungan, acara
one day tour
yang diadakan setiap tahunnya yang berkaitan dengan lingkungan
”. 25042015 Pernyataan di atas diperkuat oleh Ibu WW:
94 “Proses melalui aksi lingkungan dengan menyisipkan pesan-
pesan lingkungan pada setiap aksi lingkungan yang kami laksanakan mbak. Aksi-aksi lingkungan yang pernah dilakukan
yaitu aksi anti vandalisme di Stadion Pacar, aksi pembersihan coret-coretan di masjid Agung Bantul, penanaman pohon di
Sindet, aksi 1 anak 1 pohon kemudian disumbangkan kepada masyarakat, aksi pungut sampah dan pemberian tempat sampah
di pantai Goa Cemara
”. 08042015
Gambar 6. Kegiatan aksi lingkungan
Beberapa aksi lingkungan yang pernah dilakukan sekolah yaitu aksi pemberian tempat sampah di pantai Goa Cemara, aksi anti
vandalisme
di Stadion PacarSultan Agung, pembuatan slogan-slogan sekolah yang berkaitan dengan lingkungan, lomba mural antar kelas,
dan beberapa aksi-aksi lingkungan lainnya. Sebagaimana dipaparkan
oleh siswa DT:
“Aksi lingkungan yang pernah kami lakukan yaitu aksi anti
vandalisme
di Stadion Sultan Agung, mengadakan aksi di pantai dengan memberikan tempat sampah, pembuatan slogan-slogan
tentang lingkungan ”. 09052015
Pernyataan di atas diperkuat oleh siswa EG: “Aksi yang kami lakukan yaitu kami mengadakan lomba mural
sekolah yaitu lomba mural antar kelas, lomba poster, aksi lingkungan di pantai dengan memberikan tempat sampah, dan
aksi anti
vandalisme
di Stadion Sultan Agung ”. 05052015
95 Berdasarkan hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa proses
Pendidikan Lingkungan Hidup di sekolah juga dilaksanakan melalui kegiatan aksi lingkungan. Aksi lingkungan yang setiap tahunnya
dilaksanakan sekolah mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Sekolah mengadakan beberapa aksi lingkungan guna menyampaikan
pesan-pesan lingkungan kepada masyarakat sekitar.
3. Pengembangan Pendidikan Lingkungan Hidup