9 Pada saat pra observasi peneliti memperoleh data bahwa SMA Negeri 1
Jetis Bantul mempunyai kebijakan sekolah tentang Pendidikan Lingkungan Hidup PLH yaitu mengintegrasikan Pendidikan Lingkungan Hidup ke
dalam mata pelajaran dan menerapkan langsung di lingkungan sekolah. SMA Negeri 1 Jetis Bantul juga menerapkan pendidikan lingkungan hidup ke
dalam ekstrakurikuler yang ada di sekolah yaitu ekstrakurikuler pramuka, pertanian, menjahit, Kelompok Ilmiah Remaja KIR, dan kewirausahaan.
SMA Negeri 1 Jetis Bantul juga memiliki 18 sekolah binaan yang ada di Kabupaten Bantul, pembinaan ini untuk mengimbaskan ilmu yang dimiliki
sekolah tentang PLH. Pada penelitian ini, peneliti tertarik ingin melihat dan menggali lebih dalam lagi bagaimana kebijakan sekolah tentang Pendidikan
Lingkungan Hidup PLH di SMA Negeri 1 Jetis Bantul.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas, maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut:
1.
Semakin banyaknya permasalahan lingkungan hidup.
2. Problem lingkungan hidup sudah semakin banyak dan sudah menjadi isu
global.
3. Problem
lingkungan banyak disebabkan oleh manusia dari berbagai
kegiatan yang dilakukan.
4. Minimnya pengetahuan tentang lingkungan yang dimiliki oleh
masyarakat.
10 5.
Kebijakan tentang Pendidikan Lingkugan Hidup PLH belum berjalan
secara optimal.
6. Sekitar 174. 683 sekolah di Indonesia belum mendapatkan penghargaan
sebagai sekolah Adiwiyata dan belum menerapkan Pendidikan
Lingkungan Hidup PLH di sekolah. C.
Batasan Masalah
Mengingat keterbatasan kemampuan peneliti dan luasnya cakupan dalam permasalahan, maka dalam penelitian ini peneliti hanya membatasi
pada pelaksanaan kebijakan sekolah tentang pendidikan lingkungan hidup di
SMA Negeri 1 Jetis Bantul. D.
Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah yang telah diuraikan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu:
1. Bagaimana kebijakan sekolah tentang Pendidikan Lingkungan Hidup
PLH di SMA Negeri 1 Jetis Bantul?
2. Bagaimana proses kebijakan sekolah tentang Pendidikan Lingkungan
Hidup PLH di SMA Negeri 1 Jetis Bantul?
3. Apa saja pengembangan Pendidikan Lingkungan Hidup PLH di SMA
Negeri 1 Jetis Bantul?
4. Apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat kebijakan sekolah
tentang Pendidikan Lingkungan Hidup PLH di SMA Negeri 1 Jetis
Bantul?
11
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan:
1. Kebijakan sekolah tentang Pendidikan Lingkungan Hidup PLH di SMA
Negeri 1 Jetis Bantul. 2.
Proses kebijakan sekolah tentang Pendidikan Lingkungan Hidup PLH di SMA Negeri 1 Jetis Bantul.
3. Pengembangan Pendidikan Lingkungan Hidup PLH di SMA Negeri 1
Jetis Bantul. 4.
Faktor pendukung dan faktor penghambat kebijakan sekolah tentang Pendidikan Lingkungan Hidup PLH di SMA Negeri 1 Jetis Bantul.
F. Manfaat Penelitian