197 terjadinya keteraturan dan kebaikan bagi manusia itu sendiri, bukan untuk
menghukum setiap pelanggaran yang dilakukan manusia.
2. Contoh Perbuatan Melanggar Hukum.
Berikut akan dicontohkan macam-macam perbuatan yang melanggar hukum yang banyak terjadi dalam kehidupan masyarakat
diantaranya adalah: a. Perbuatan yang melanggar aturan lalulintas diantaranya adalah tidak
memakai helm waktu berkendara, melanggar rambu lalulintas, tidak membawa SIM dan STNK, balapan di jalan raya dll.
b. Perbuatan yang melanggar hukum pidana diantaranya adalah melakukan pembunuhan, penganiayaan, pencurian, pencopetan, pemerkosaan,
penipuan, penculikan, dan lain sebagainya. c. Perbuatan yang melanggar hukum perdata diantaranya adalah
pencemaran nama baik, melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan, fitnah, dll.
3. Macam-Macam Sanksi Sesuai Hukum Yang Berlaku
Di negara yang berdasarkan atas hukum setiap pelanggaran terhadap hukum tersebut yang dilakukan oleh setiap orang pasti akan
dijatuhi sanksi. Sanksi yang dijatuhkan berbeda-beda tergantung jenis pelanggaran yang dilakukan. Adapun jenis sanksi hukum yang berlaku di
Indonesia adalah sebagai berikut: a.
Sanksi administrative, berupa denda ,peringatan, pembekuan izin, dan pencabutan izin.
b. Sanksi perdata , berupa ganti rugi.
c. Sanksi pidana, berupa kurungan penjara atau denda senilai hukuman
penjara tersebut. Sanksi atau hukuman bagi para pelanggar hukuman telah diatur
dalam pasal 10 KUHP sanksi pidana dalam hukuman yang mencakup: a.
Hukuman Mati, merupakan jenis hukuman yang dijatuhkan pada pelanggar hukum terberat.
b. Hukuman penjara dibagi dalam beberapa katagori yaitu:
198 1
hukuman seumur hidup. 2
Hukuman penjara setinggi-tingginya 20 tahun dan sekurang- kurangnya 1 tahun.
3 Hukuman kurungan setinggi-tingginya 1 tahun dan serendah-
rendahnya 1 hari. c. Hukuman tambahan terdiri dari :
1 pencabutan hak-hak tertentu
2 perampasan penyitaan barang-barang tertentu
3 pengumuman putusan hakim
Sanksi atau hukuman bagi pelanggar UU No.23 Th 2007 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup adalah:
1. Sanksi Administrasi yaitu Kepala Daerah berwenang melakukan paksaan pemerintahan terhadap penanggung jawab kegiatan untuk
mencegah terjadinya perusakan LH. 2. Sanksi Pidana dapat berupa Ganti kerugian, pidana penjara
maksimal 15 , denda uang maksimal 750 juta.
III. Metode Pembelajaran : 1.Diskusi melalui model pembelajaran “Think Pair And Share”
2.Inkuiri IV. Langkah-langkah pembelajaran :
A. Kegiatan awal: 10 menit 1. Appersepsi: Siswa diberi ilustrasi tentang ketaaan hukum di
masyarakat. 2. Motivasi : Memberikan poin tambahan bagi siswa yang aktif
B. Kegiatan Inti: 70 menit 1.
Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai. 2.
Siswa diminta untuk berfikir tentang materi permasalahan yang disampaikan guru.
3. Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya kelompok 2
orang dan mengutarakan hasil pemikiran masing-masing.
199 4.
Guru memimpin pleno kecil diskusi , tiap kelompok mengemukakan hasil diskusinya.
5. Berawal dari kegiatan tersebut mengarahkan pembicaraan pada pokok
permasalahan dan menambah materi yang belum diungkapkan para siswa.
6. Guru memberikan kesimpulan.
7. Penutup
C. Kegiatan AkhirPenutup: 10 menit
1. Penilaian
: Tes Unjuk Kerja 2. Refleksi
: Guru mengingatkan siswa untuk mempersiapkan materi yang sesuai dengan kompetensi dasar 2.3
V. AlatBahanSumber belajar: a.
Kartu tugas b.
LCD c.
Budianto 2004, Kewarganegaraan , Erlangga Jakarta d.
Retno Listyarti 2005 Pendidikan Kewarganegaraan, Penerbit ESIS, Jakarta
e. UU NO. 23 TAHUN 1997 TENTANG PLH
f. ILLEGAL LOGING DI SARADAN
VI. Penilaian : 1. Performen tes:
a. Tugas kelompok : Membuat rangkuman hasil diskusi dengan ketentuan:
- Materi jelas, padat, kreatif……poin 5
- Materi cukup jelas, kreatifitas sedang……poin 4
- Materi kurang jelas, kreatifitas sedang …..poin 3
- Ma teri kurang jelas, kreatifitas kurang……poin 2
- Tidak membuat …………poin 0
200 b. Tugas Individu :
- Mengerjakan LKS
2. Tes tertulisPenilaian Kognitif:
a. Jelaskan apa yang dimaksud sikap taat pada hukum
b. Berikan beberapa contoh perbuatan yang melanggar hukum pidana dan
perdata c.
Jelaskan 3 jenis sanksi pelanggaran hukum yang berlaku di Indonesia d.
Sebutkan 2 macam sanksi hukum bagi pelanggar UU No.23 Th 2007 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup
No Kunci Jawaban
Skor 1
2
3
4 Taat hukum adalah tunduk dan patuh terhadap segala
ketentuan yang digariskan oleh hukum yang berlaku, dengan cara memenuhi kawajiban yang dibebankan dan
tidak melanggar hal-hal yang dilarang dalam hukum - Perbuatan yang melanggar hukum pidana diantaranya
adalah melakukan pembunuhan, penganiayaan, pencurian, pencopetan,
pemerkosaan, penipuan, penculikan, dan lain sebagainya.
-.Perbuatan yang melanggar hukum perdata diantaranya adalah pencemaran nama
baik, melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan, fitnah, dll
Jenis sanksi hukum yang berlaku di Indonesia adalah sebagai berikut:
a.Sanksi administrative, berupa denda ,peringatan, pembekuan izin, dan pencabutan
izin. b.Sanksi perdata , berupa ganti rugi.
c.Sanksi pidana, berupa kurungan penjara atau denda senilai hukuman penjara
tersebut Sanksi atau hukuman bagi pelanggar
UU No.23 Th 2007 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup:
5
2
2
2 2
2
2
2
Maks 22
201
1. Sanksi Administrasi yaitu Kepala Daerah berwenang melakukan paksaan pemerintahan