Karakteristik instructional games Kajian Teori 1. Media Pembelajaran

21 Mata diklat ini termasuk mata pelajaran produktif, materi pelajaran diberikan dalam bentuk teori dan praktik Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, 2004:10 Mata diklat menggambar busana merupakan mata pelajaran produktif. Mata pelajaran produktif adalah mata pelajaran yang berfungsi membekali peserta didik agar memiliki kompetensi kerja sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia SKKNI. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa menggambar busana adalah merancang busana dengan menerapkan unsur dan prinsip desain dalam bentuk gambar agar dapat dibaca oleh orang lain sebelum direalisasikan dalam wujud suatu busana.

a. Tujuan menggambar busana

Menggambar Busana merupakan mata pelajaran produktif yang memiliki tujuan siswa dapat menggambar bentuk-bentuk yang akan bermanfaat untuk mendesain busana. Beberapa kompetensi dasar yang ada dalam mata pelajaran Menggambar Busana diantaranya: memahami bentuk bagian busana, proporsi tubuh dengan bentuk pengembangannya, menerapkan teknik mendesain busana, dan penyelesaian pembuatan gambar. Dalam materi memahami bagian- bagian busana, selain dapat menggambar siswa juga dapat memahami istilah bagian-bagian busana tersebut. Hal ini penting dikuasai siswa program keahlian tata busana sebagai bekal dalam mendisain baju yang akan digunakan dalam membuat busana. 22

b. Kompetensi menggambar busana

Menggambar Busana merupakan salah satu kompetisi dasar pada mata Pelajaran Produktif pada Sekolah Menengah Kejuruan Program Keahlian Tata Busana. Kompetensi Menggambar Busana Pada Silabus busana butik terdiri atas beberapa kompetisi dasar antara lain: 1. Memahami bentuk bagian-bagian busana 2. Mendeskripsikan bentuk proporsi dan anatomi beberapa tipe tubuh manusia. 3. Menerapkan teknik pembuatan desain busana. 4. Penyelesaian pembuatan gambar. Pada standar kompetensi dasar memahami bentuk bagian busana terdapat materi mempelajari tentang macam-macam garis leher, lengan dan rok dapat dikembangkan menggunakan media yang menarik. Tujuan pengembangan ini untuk meningkatkan minat dan pemahaman siswa. Supaya tujuan tersebut tercapai perlu dikembangkan media pembelajaran berbasis CAI model instructional games yang dapat digunakan siswa secara mandiri. Dalam permainan ini siswa dapat mempelajari terlebih dahulu materi yang disediakan dalam menu pilihan materi. Setelah mempelajari materi dilanjutkan permainan yang akan menguji materi yang telah dipelajari.

c. Garis leher

Menurut Uswatun. dkk 2011 pengertian garis leher adalah garis yang membentuk bagian leher sebuah pakaian yang diselesaikan dengan berbagai cara, misalnya saja dilapisi menurut bentuk, dirompok, depun, serip, dipasang renda, disulam pinggirannya dan lain sebagainya. macam-macam garis leher dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Garis leher bulat: Garis leher yang membulat mengikuti garis leher.