46 dalam kategori sangat baik. Sedangkan untuk pelaksanaan pembelajaran
yang dilakukan tergolong dalam kategori baik. BapakIbu guru menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi dalam menyampaikan
materi kepada siswa. Dan untuk penilaian hasil belajar tergolong dalam kategori baik. BapakIbu guru menggunakan jenis tagihan dan bentuk
penilaian yang bervariasi yang disesuaikan dengan materi yang disampaikan.
3. Penelitian tentang implementasi kurikulum pernah dilakukan oleh Isnaiyah 2007 tentang implementasi kurikulum KTSP. Hasil yang diperoleh adalah
guru SMP N 4 Depok Sleman mempunyai kinerja yang baik dalam merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran, dan
dalam menilai proses belajar mengajar. Hambatan yang dialami guru antara lain kurangnya partisipasi siswa dalam proses pembelajaran,
kurangnya buku yang relevan, dan sedikitnya waktu untuk mata pelajaran ekonomi. Upaya yang telah dilakukan guru untuk mengatasi hambatan
tersebut adalah dengan menggunakan metode yang bervariasi, membeli buku tentang KTSP, dan menggunakan waktu pelajaran pada mata
pelajaran yang telah selesai diajarkan.
C. Kerangka Berfikir
Kurikulum merupakan perangkat yang sangat penting dalam proses pelaksanaan pendidikan. Perancanngan dan pengembangan kurikulum yang baik,
akan berdampak baik pula bagi semua pihak dalam proses pelaksanaan pendidikan terutama bagi guru dan peserta didik. Kurikulum 2013 yang
merupakan pengembangan dari kurikulum sebelumnya yaitu KTSP, bertujuan
47 untuk mempersiapkan manusia Indonesia agar memiliki kemampuan hidup
sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia. Implementasi kurikulum 2013 di SMK merupakan bentuk dari realisasi
program-program pemerintah yang dirancang untuk memajukan pendidikan nasional. Implementasi kurikulum merupakan pelaksanaan kegiatan berupa
proses pembelajaran di sekolah. Proses pembelajaran disekolah meliputi persiapan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar.
Kurikulum tidak banyak berarti apabila perilaku para pelaksana pendidikan tidak ada perubahan. Salah satu pihak yang terlibat adalah guru. Dalam implementasi
awal kurikulum 2013, tentunya setiap guru memiliki tanggapan yang beragam tentang kurikulum 2013. Karena dalam kurikulum 2013 guru dituntut untuk lebih
kreatif dalam menyajikan materi pembelajaran, maka proses persiapan dan perencanaan pembelajaran oleh guru harus sangat matang. Persiapan dan
perencanaan pembelajaran guru sebelum proses pembelajaran tersebut tersusun dalam rencana pelaksanaan pembelajaran RPP. Dalam proses pembelajaran
guru harus memusatkan perhatian kepada siswa yang dituntut untuk aktif belajar dan berkreatifitas. Dalam kurikulum 2013 yang memiliki perbedaan dengan
kurikulum KTSP tentunya juga mengalami perbedaan dalam proses pendidikan yang berlangsung dari mulai proses pembelajaran hingga proses penilaian proses
hasil belajar. Untuk mengetahui perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran serta penilaian hasil belajar siswa pada implementasi kurikulum 2013 tersebut
48 pada program keahlian Teknik Audio Video di SMK Negeri 2 Depok, maka
diperlukan penelitian yang lebih mendalam.
D. Pertanyaan Penelitian