Desain Penelitian Subyek, Waktu, dan Tempat Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

49

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Penelitian ini merupakan non eksperimental sehingga tidak menguji atau menjelaskan suatu hubungan tertentu dan juga tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi, namun hanya akan memaparkan peristiwa atau situasi yang terjadi di lapangan. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan terhadap variable mandiri, tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variable lain Sugiyono, 1999:6. Penelitian ini akan membahas masalah actual dengan jalan mengumpulkan data, menyusun, mengklarifikasi, menganalisis secara deskriptif atau apa adanya. Ditinjau dari jenis dan teknik analisis data yang digunakan, penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif.

B. Subyek, Waktu, dan Tempat Penelitian

Subyek Penelitian : 1. Guru Kelas X Jurusan Teknik Audio Video SMK N 2 Depok 2. Siswa Kelas X Jurusan Keahlian Teknik Audio Video SMK N 2 Depok 3. Ketua Program Keahlian KPK Teknik Audio Video SMK N 2 Depok 4. Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum Waktu Penelitian : Bulan Juni-Juli 2014 Tempat Penelitian : SMK Negeri 2 Depok Sleman, D.I.Yogyakarta 50

C. Populasi dan Sampel Penelitian

Dikarenakan proses pembelajaran yang sudah melaksanakan kurikulum 2013 baru siswa kelas X, maka populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X Program Keahlian Teknik Audio Video dan guru yang mengampu kelas X pada Program Keahlian Teknik Audio Video SMK N 2 Depok Pengambilan sampel dalam penelitian ini mengacu pada pendapat dari Suharsimi Arikunto sebagai berikut: “Pengambilan sampel random untuk sekedar persiapan, maka apabila subyeknya kurang dari 100 lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subyeknya besar dapat diambil antara 10-15 dari jumlah populasi atau lebih tergantung pada: 1. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga, dan dana 2. Sempit luasnya wilayah pengamatan dari setiap subjek, karena hal ini menyangkut banyak sedikitnya data 3. Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti. Untuk penelitian yang resikonya besar, tentu saja jika sampel besar, hasilnya akan lebih baik”. Suharsimi Arikunto, 1996:120 Karena kelas X Program Keahlian Teknik Audio Video SMK N 2 Depok hanya ada satu kelas dan berjumlah 28 siswa, sedangkan total guru yang mengampu kelas X pada Program Keahlian Teknik Audio Video SMK N 2 Depok sebanyak 4 orang, dan KPK Teknik Audio Video berjumlah 1 orang serta Wakil kepala sekolah bidang kurikulum berjumlah 1 orang, maka semua jumlah tersebut digunakan sebagai subjek penelitian karena subjek penelitian ini kurang dari 100. Oleh karena itu penelitian ini disebut sebagai penelitian populasi. 51 Tabel 5. Subjek Penelitian No. Subjek Penelitian Jumlah 1 Guru Kelas X 4 2 Siswa Kelas X 28 3 Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum 1 4 Ketua Program Keahlian KPK 1 Jumlah 34

D. Variabel Penelitian